Kosong dan gelap. Itulah yang Sunoo lihat tidak ada tanda-tanda kehidupan hanya ada kamar elegan dengan ruangan bernuasa Drak yang sayangnya lumayan berantakan.

Sunoo berkacak pinggang melihat kamar mewah namun tidak dengan kebersihannya yang buruk. Kasur yang acak-acakan seperti sang pemilik meningalkannya begitu saja tanpa membereskannya terlebih dahulu. Dan ada beberapa barang di atas loker dan meja yang tertata asal-asalan dan berdebu.

"Pangeran macam apa yang jorok seperti ini" ujar Sunoo tak habis pikir. Lalu mendekat ke kasur besar berwarna serba hitam, yang selimutnya sudah menjuntai kebawah hampir seluruhnya terjatuh. Lalu Sunoo mulai membereskan kasur besar itu telaten tapi buru-buru.

 Lalu Sunoo mulai membereskan kasur besar itu telaten tapi buru-buru

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

(Susah ilustrasinnya jadi cuma ini yang ada)

"Hahhh~...untung yang punya kamar tidak ada-"

"Siapa bilang?"

DEG!

Hening~

Sunoo tak bergeming di tempatnya saat mendengar suara badas itu. Sunoo memejamkan matanya, tangan mungilnya meremat selimut hitam yang sedang ia pegang. Lalu perlahan-lahan berbalik dengan senyuman manis. Mengabaikan detak jantung yang berdetak cepat.

"h-hai pangeran~ bolehkah aku membersihkan tempat tidurmu yang berantakan ini hehe" ujar Sunoo sambil tersenyum manis. Sunoo mencoba untuk tersenyum walau hatinya saat ini sedang berdetak tak karuan.

Ni-ki menatap dingin Sunoo. Jarak dari mereka tidak begitu dekat. Sebenarnya Ni-ki sehabis mandi terlihat dari rambutnya yang basah dan berantakan. Saat keluar kamar mandi Ni-ki langsung di suguhkan pungung Maid mungil yang terbuka tengah lancangnya memegang tempat tidurnya.

"Dasar Maid lancang! Beraninya kau masuk tanpa seijinku! Lalu menyentuh kasur milikku!" Gertak Ni-ki di tempatnya. Mata Ni-ki semakin nyalang menatap gumpalan daging didepannya.

Sunoo tersentak, lalu panik namun mencoba untuk tenang "t-tidak Pangeran Ni-ki aku hannya di suruh membersihkan tempat tidurmu oleh Tuan Heese-Aww!"

⚠akan ada adegan kekerasan atau pertarungan sengit dari Shiper SunKi ini. Tidak suka atau tidak nyaman boleh Skip>⚠

Sunoo terkejut saat tanpa peringatan kerah baju Maidnya di cengkram kuat oleh tangan Ni-ki, lalu mengangkatnya keatas. Sunoo juga tidak tahu sejak kapan Ni-ki sudah berada didepannya dengan senyum miring.

"Kau tau resikonya masuk kesini bukan?" Ucap Ni-Ki dengan seringainya.

Sunoo memberontak dari cengkraman Ni-ki. Namun Ni-ki semakin kuat mencengkram dan mengangkat tinggi-tinggi kerah baju Maid Sunoo hingga Sunoo bisa merasakan dirinya sendiri tidak menapak di karpet. Baju Maid yang lumayan menutupi setengah kaki putihnya Sunoo ikut tertatik keatas.

"L-lepas, a-ku tercek-kik" ucap Sunoo sedikit terbata. Wajah cantiknya memerah tak karuan.

Ni-ki menatap Sunoo lekat. Sedikit terpesona karna melihat mata Coklat Karamel milik Sunoo yang indah saat berkaca-kaca. Apalagi wajah Sunoo yang memang sangat Cantik Dan errr...Sexy.

🍑<<|SUNOO × HAREM|>>🍑Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt