HARI KE-1

3.1K 200 10
                                    

"Ah~ Kita hampir sampai!"

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

"Ah~ Kita hampir sampai!"

"Ah~ Aku sangat gembira!!"

"Whoo! Ayo bersiap!"

Sekelompok gadis remaja menjadi sangat bersemangat karena kapal ini akan segera sampai di pulau yang tepat berada di depan mereka. Tahun ini, karyawisata sekolah akan dilakukan di sebuah pulau yang berada jauh di sebelah barat Bangkok.

Tampaknya, kepala sekolah dan kepala desa di pulau itu merupakan teman baik, dan itu sebabnya mereka merencanakan perjalanan ini. Ini adalah salah satu kapal terakhir yang akan tiba di sisi lainnya. Namun ada seorang gadis berambut hitam yang sebenarnya ingin tinggal di rumah saja. Dia membenci karyawisata seperti ini, terutama dengan teman-temannya seangkatannya. Dia sama sekali tidak memiliki teman satupun. Dia benci memiliki hubungan dengan orang lain atau lebih tepatnya dia membenci manusia.

"Nona Armstrong, aku mencari mu."

Gadis itu ternyata bertemu dengan teman sekelasnya, Irin Aurassaya, teman sekamarnya selama 5 hari penuh dalam perjalanan di pulau ini. Dia adalah seorang gadis kutu buku dan sosok yang baik untuk diajak bicara juga dibandingkan gadis-gadis lainnya yang bermulut besar itu.

"Para guru menyuruh kita untuk memastikan barang-barang kita sudah siap."

"Baiklah.."

5 hari lagi di pulau ini.... Becky berharap karyawisata ini tidak seburuk tahun-tahun yang dia alami. Sama seperti Becky yang membenci banyak orang di angkatannya. Banyak juga dari mereka yang tidak menyukai Becky. Bahkan dia ragu jika salah satu diantara mereka akan perduli dia masih hidup atau mati.

-

Seorang pria tua di geladak itu entah bagaimana tampak frustasi seolah-olah ada sesuatu yang tidak beres. Kemudian seorang pria mendatanginya karena penasaran dan ingin bertanya kepadanya setelah dia selesai mengantar kelompok siswa terakhir ke hotel dimana mereka akan tinggal selama perjalanan karyawisata mereka.

"Pak, ada apa?"

"Dua kapal lagi akan datang dan kita tidak memiliki cukup kamar di hotel Saint seperti yang kita rencanakan! Sepertinya beberapa kamar tidak berfungsi dengan baik sehingga tidak dapat digunakan."

"Eehh?? Lalu apa yang akan kita gunakan?"

Pria itu mulai panik, tetapi kepala desa berusaha untuk tetap tenang dan memikirkan semuanya dan satu-satunya cara adalah bertindak cepat sebelum semua terlambat baginya. Mereka harus menggunakan hotel lain yang dekat dengan tempat kepala desa dan mereka perlu memesan 40 kamar. Tetapi sebelum pria itu pergi ke hotel lain, kepala desa membuat permintaan lain untuknya.

A World To Believe In [FreenBecky]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن