00. *PROLOG*

499 41 6
                                    

Tidak ada yang menyangka bukan?

Apakah dunia lain itu ada. Itulah yang kini seorang gadis perempuan berusia 8 tahun itu pikirkan.

Diusia nya yang masih 8 tahun dia bahkan sudah dibuang oleh orang tua nya.

Kemana dia dibuang?

Apakah gadis kecil itu akan tetap hidup?

Story stars...

(Gak bisa b inggris. Sok sokan, itulah Ren!)

Disinilah di sebuah rumah yang kecil dan terlihat hampir hancur gadis kecil itu berada.

Terdiam hanya menatap kosong kedepannya perut nya yang keroncongan meminta makan, tapi dia hanya terdiam tidak bergerak sama sekali.

Gadis itu sama sekali tidak memiliki siapa-siapa, kenapa tidak di taruh di panti asuhan? Entahlah...

Panti mana yang mau menerimanya?

Gadis kecil itu memang sejak kecil berada di gubuk itu. Jika dihitung, dia hanya makan 2 kali seminggu.

Ketika dia berjalan di tempat yang banyak orang tentu orang-orang itu menghindar dari nya.

Tapi dia tidak memperdulikan nya berjalan tampa arah dan menunggu seseorang memberi nya makan. Itulah yang dia lakukan.

Dia berharap ingin mati dan hidup kembali dengan sebuah keluarga yang ia inginkan sejak dulu.

Malam hari pun tiba.

Gadis kecil itu kembali ke gubuk nya dan duduk di sana, sepi sunyi itulah yang ia rasakan sekarang.

Sebenarnya ada seorang yang dulu merawatnya, ya dia adalah pemilik gubuk kecil itu namun sayang beliau meninggal dunia saat usia gadis itu 4 tahun.

Malam itu terasa sangat dingin dari biasanya gadis kecil itu menekuk lutut dan memeluk kaki nya.

Hingga beberapa menit kemudian ada seseorang laki-laki yang datang menghampiri nya.

Laki-laki itu ternyata mabuk dia membawa minuman botol kaca di tangan nya.

Laki-laki itu mendekati tubuh gadis kecil itu tanpa berpikir lagi entah kenapa dia malah menyiksa gadis itu.

"Mati kau!" bentak laki-laki itu memukul kepala gadis kecil itu menggunakan botol kaca ditangan nya.

Prank-!

Gadis itu ingin berteriak merasakan sakit di kepalanya. Tapi entah mengapa seperti dirinya ini sedang dikendalikan dan disuruh untuk diam.

Gadis kecil malang itu pasrah dengan apa yang laki-laki itu lakukan padanya.

Banyak luka sekarang di tubuhmu darah mengalir dari kepala dan tubuh nya sakit. Itu sungguh sakit.

Gelap... Kenapa gelap sekali? Apa aku sudah mati?

Batinnya, lalu dia melihat ada cahaya yang mulai membesar didepannya.

Terlihat seseorang laki-laki didepan nya memiliki sayap putih bagaikan malaikat.

Siapa dia? Batin nya menatap sosok laki-laki yang ada di depan nya.

"Heh?! Gadis kecil? Bagaimana bisa kau sampai kesini?!"  tanya laki-laki itu ketika melihat ada sosok gadis kecil didepan nya.

Gadis kecil itu diam lalu menggeleng arti tidak tahu.

Laki-laki itu mengerti sekarang dia lalu berjongkok menyamakan tinggi nya dengan gadis itu.

"Boleh aku bertanya sesuatu kepada mu?"

Gadis itu mengangguk tanda mengiyakan nya.

"Berapa umur mu?"

Tangan nya terangkat dan melipat 2 jari kanan nya. Arti 8.

Laki-laki itu mengangguk lalu dia kembali bertanya.

"Lalu, apa yang kau ingin kan?"

Suara gadis kecil itu terdengar tapi sangat lirih.

"Keluarga..." hanya satu kata yang terucap oleh nya.

"Baiklah sekarang tutup mata mu aku akan memberi mu sesuatu. Tapi aku tidak bisa menolong mu saat kau berada di sana. Kau paham?"

Gadis itu mengangguk dan menutup mata nya.

Entah apa yang laki-laki itu lakukan pada mu tiba-tiba saja kepala mu pusing pandangan mu mengelap.

Kenapa gelap lagi...

Disinilah dia berada gadis itu terbaring menatap keatas, kepala nya sakit hal yang ia lihat pertama kali adalah seorang gadis kecil yang tengah menatap nya.

Gadis itu terlihat kumuh sekali dia terus mengguncangkan tubuh nya, melihat dari sorot mata nya, dia sedang khawatir.

Gadis yang berbaring itu bangun dan memegang kepala nya yang sakit, tangan nya terasa basah ketika dia menyentuh dahi nya. Ketika dia melihat tangan nya, terdapat bercak darah di sana.

Disaat itu juga terlihat ada 2 orang yang menghampiri mereka, lalu menarik gadis yang terluka itu.

Gadis kumuh itu sekitar berumur 4 tahun dan gadis yang terluka itu berumur 2 tahun.

"Apa yang kau lakukan pada adik mu hah?!!" bentak seorang perempuan yang menarik gadis yang terluka itu di pelukannya.

Gadis yang kumuh itu menunduk dan menggeleng kan kepala nya.

Laki-laki disamping nya kini maju dan menarik nya kasar pergi dari sana.

"Ada apa dengan kepala mu ini?" tanya perempuan itu pada gadis yang terluka.

Gadis 4 tahun itu melihat ke arah mereka yang dikatakan adalah ibu dan adik nya, dan laki-laki yang menarik nya itu adalah ayah nya. Dengan tatapan iri.

Tatapan nya yang tadi khawatir sekarang berubah menjadi tatapan benci pada adik nya.

Ayah nya terus menarik nya dan mengikat nya dengan sebuah tali, gadis itu tidak bisa berbuat apa-apa jika dia melawan mungkin dia akan di lukai lagi.

Ayah nya berhenti pada seorang laki-laki.

"Ini anak nya." ucap ayah nya.

"Apakah dia bisa berguna?" tanya nya pada ayah.

"Kalau kau tidak mau ya sudah katakan!" ayah nya mau pergi dari sana tapi laki-laki itu menahan nya.

Dan memberikan uang pada ayah lalu laki-laki itu mengambil alih tali nya pada gadis 4 tahun itu.

Ayah itu pergi dari sana meninggalkan anak nya.

Di rumah.

Terlihat disini gadis yang berumur 2 tahun itu hanya terdiam tak melakukan apa pun.

Itu membuat wanita atau ibu nya jengkel, ibu nya mengira dia akan lebih pintar dari pada anak pertamanya namun itu salah.

Pikiran gadis itu

Siapa aku?

Kenapa aku ada disini?

Kenapa aku tidak bisa mengingat apa-apa?

Gadis itu selalu berpikir apa yang sudah terjadi apa karena kepala nya itu terbentur jadi dia kehilangan ingatan nya.

Ibu nya itu tidak memberi nya nama sama seperti kakak perempuan nya yang kini sudah dijual.

Gadis itu selalu diam sekarang.

*****

Ni Prolog kanao sister.

Ntah mengapa, Ren bilang mau revisi cerita.

Tapi perasaan Muichiro sister maupun Kanao sister gak ada yng banyak brubah.

Mungkin sih cuma nambah dialog sedikit. Jadi jangn terlalu berharap deh.

Bye bye.

❀𝙆𝘼𝙉𝘼𝙊 𝙎𝙄𝙎𝙏𝙀𝙍'𝙎❀  (𝘙𝘦𝘢𝘥𝘦𝘳 𝘟 𝘛𝘢𝘯𝘫𝘪𝘳𝘰) Where stories live. Discover now