19. My Ex ; Kebohongan tersurat

5.8K 359 5
                                    

"Aku kecewa padamu, Xiaoting". Jordan menatap kecewa pada perempuan itu, akhirnya setelah sekian lama dia sekarang melihat perempuannya. Cinta nya.

"Untuk apa kau membohongiku? Apa tidak ada cara lain untuk membebaskan ku selain mengorbankan rasa cinta?". Lanjut Jordan, belakangan ini semenjak Mark menceritakan semua padanya isi otaknya dipenuhi over  thinking.

"Apakah kau serius menyukai lelaki itu? Jadi alasan mu ingin membunuh Haechan bukan karena balas dendam adikmu yang sudah mati, iya begitu?".

"Jo-jordan aku.. tolong dengarkan penjelasan dariku dulu, aku mohon..".

"Semuanya sudah sangat rumit dan kau malah memperumit semuanya, katakan sejujurnya sekarang. Waktu ku hanya sebentar".

"Aku sudah lama menyukai Mark sebelum kau menjadikan diriku kekasih mu, alasan aku menerima mu karena aku butuh pelampiasan hidup ku yang penuh kesepian. Hidupku sangat baik sebelum adik ku mati karena penyakitnya.. aku butuh sosok yang bisa membuat ku bahagia untuk menghilangkan rasa sedih serta kesepian". Xiaoting meremat baju dress nya,

"Kemudian.. aku tidak sengaja bertemu dengan Mark dijalan karena dia menolong ku saat tas ku hampir di copet oleh preman. Dari situ aku mulai menyukainya kemudian lelaki itu memberikan aku minuman Coca cola untukku dan dia bilang minuman itu bisa menghilangkan rasa sedih dan menghilangkan rasa stress. Aku percaya dengan itu.. tapi  hatiku mulai tidak suka melihat kaleng bekas miliknya diberikan pada Haechan. Kenapa Mark memberikan kaleng minuman yang baru untukku?".

"Dan aku berfikir, jika dia bisa memberikan aku minuman kaleng baru itu untukku kenapa tidak bisa Mark memiliki kekasih baru untuknya juga?". Bibir itu terangkat diujung.

"Lalu aku pulang dan mendapatkan kabar bahwa adikku mati di rumah sakit karena penyakitnya, bertepatan saat kau mengungkapkan rasa cintamu padaku. Sejak itu otakku tidak bisa berfikir panjang selain bisa mendapatkan Mark—

"Kenapa kau berbohong?!". Jordan memotong ucapan Xiaoting, "Aku bahkan berfikir kau mencintaiku juga, apa kau pikir cinta itu untuk main main?".

"Cinta tidak bisa dipaksa Jordan".

"Begitu juga dengan dirimu! Cinta tidak dipaksa, apa yang kau dapatkan belum tentu bisa kau dapatkan ditangan mu. Dia telah menipu mu juga, kau mendapatkan karma Xiaoting". Jordan tertawa miring.

"Aku tahu, Kakak mu yang sudah menceritakan semuanya. Tapi untuk lari dari kasus ini aku tidak akan menyerah dan tidak mau mengaku, yang hanya aku inginkan adalah mendapatkan Mark, membunuh Haechan dan menetapkan mu di dalam penjara selama-lamanya bersama kakak mu".

"Mark tidak pantas dimiliki olehmu, kau terlalu egois.. lebih baik aku tidak ingin melanjutkan hubungan kita karena aku sudah tahu jati diri mu ternyata sangat licik dan kejam".

"Aku tahu..".

"Banyak yang membenci Mark, aku yakin itu. Padahal semua berubah semenjak kau datang, kau terlalu menonjolkan diri merusak hubungan orang!".

"AKU MENCINTAI MARK!". Xiaoting berteriak, "Jika Haechan tidak ada mungkin aku bisa memiliki Mark, aku mencintai nya Jordan.. kau di sini hanya orang yang menjadi pelampiasan ku dan kau tidak akan mengerti bagaimana sesuatu yang kau ingin dapatkan tapi tidak bisa kau dapati, rasanya sangat sakit".

"Rasa sakit mu tidak sebanding dengan rasa sakit Haechan, aku yakin itu. Dari pada aku membela mu disini lebih aku aku berpihak kepada mereka berdua walau nyatanya aku masih mencintai dirimu".

"Aku tidak mau menerima cinta mu karena aku masih menunggu Mark datang dan kembali padaku, lihat saja nanti".

"Kau berurusan dengan orang yang salah. Aku memperingati mu bahwa mereka berdua berbeda dari orang lain Xiaoting".

My Ex || Markhyuck [ End✓ ] Where stories live. Discover now