5.

3.1K 184 0
                                    

Happy reading.

Saat ini liza sedang berada di rumahnya rumah liza asli sih.

Kamar yang sejuk tapi berwarna norak ini sangat nyaman di tinggali.

"Hufttt"hembusan liza beberapa kali,pening yang dirasakan liza saat ini.

"Anjing"

"Babi,"

"Bangsat,"

"Monyet,"

"Sialaaaaannn lo angleeee"

Kata kata kasar itu terucap dari bibir kecil liza,dirinya benar benar pening karna masuk sebuah novel brengsek dan sekarang?,gara gara angle kutu kopret.

"Huwaaa pengen pulang,pengen ketemu cogan anaknya mang ujang"tangis liza guling guling di kasur.

Untung dia dikamar atas dan jarang ada orang jadi ya aman ngak ada yang dengar.

"Ok ok tenang,yang lo pikirin skrang gimana caranya keluar dari novel ini,huwaaaaaaa mau pulang tapi gw nggk rela ninggalin cogan yang ada disini"teriak frustasi liza.

"Tu tunggu,tubuh gw disana gimana ya?,gw mati ato koma kek cerita transmigrasi yang gw baca"

"Apalagi nasip nih figura mengenaskan,dia bakalan di tembak karna suruhan antagonis yang salah sasaran dan akhirnya mati"ucap liza mengingat alur ceritanya.

"Anak babi,gininih kalau udah jatuh ketimpa tangga lalu ketimpa truk semen"gumam kesal liza.

Yk,sperti inilah aldista pikiran boleh tentang cogan tapi ingat otak dia masih pintar dan licik.

"Seandainya gw ketemu authornya udah gw bunuh sebelum gw masuk nih novel"kesal liza lalu tanpa sadar dirinya sudah tertidur pulas.

***

"Hoaammmm,anjir jam berapa nih"ucap liza melihat jam "gilaaak,udah jam 8 Malem"Panik liza lalu langsung mandi karna sejak pulang sekolah langsung tidur.

"Seger banget sih"gumam liza yang beru saja keluar dari kamar mandi.

"Laperrrr jadi pengen mkan orang"gumam liza lalu turun untuk mencari makanan.

"Bik bik"teriak liza menuruni tangga tapi sama sekali tidak ada yang menjawab "ck kemana nih"gumam kesal liza.

"Ck,terpaksa nih gw beli makanan sendiri"gumam liza lalu pergi menuju kafe dekat rumah dengan berjalan kaki.

***

"Emmmm enak bat"gumam liza memakan es krim yang baru saja dia beli di supermarket dekat rumahnya.

Saat sedang asik memakan es krim dirinya dikagetkan karna teriakkan jambret

"TOLONG JAMBRET"teriak seorang ibu ibu dengan gesit liza langsung menjegal pemuda yang lari kearahnya mmbuat sang pemuda terselungkur ke tanah.

"Kamu kenapa sih"ucap pemuda tadi kesal

"Lo yang apaan,mukak ganteng tapi malah nyopet"sinis liza membuat sang pemuda bingung

"Siapa yang nyopet?"Tanya sang pemuda datar

"Haha,ngak usah pura pura bego gitu lo,ya yang nyopet elu lah"ucap liza memutar mata malas

"Saya bukan copet"elak sang pemuda

"Aduh mas mas mana ada maling ngaku sih,kalau maling ngaku penjara penuh"ucap sinis liza

"Saya bukan copet,saya buru buru harus pergi"ucap pemuda tadi sebelum pergi sudah ditahan oleh liza.

"Eitsss mau kemana lo copet cogan,ngak boleh pergi ya sampe lo ketangkep sama polisi"

"BUK COPETNYA DISNI"teriak liza melihat sang ibu ibu yang teriak jamnret membuat pemuda tdi melotot tak trima.

"Huh huh mana neng jambretnya?"tanya bapak bapak yang membantu sang ibu.

"Ini bu ini orangnya bawa aja kekantor polisi buk"kompor liza,lalu ibu itu menetap intens sang pemuda.

"Tapi mb-"perkataan itu ibu terpentong oleh perkataan liza

"Aduh kenpa lagi sih buk,bawa aja dia ke polsek terdekat"

"Tapi dia buk-"ucapan ibu itu terptong oleh perkataan liza.

"Ya allah demi sempaknya ujang,bawa aja buk,jangan ketipu sama kecakepanya itu cuman topeng dia aj-"perkataan liza di potong cepat oleh sang ibu.

"TAPI DIA BUKAN COPETNYA MBAK"teriak ibu itu kesal karna sedari tadi perkataanya terpotong oleh liza.

"Hah apa buk?"Tanya liza.

"Dia bukan copetnya"ucap ibuk itu penuh penekanan membuat liza bingung ingin ngomong apa.

"oh bukan ya?,berarti saya salh orang ya buk"tanya liza membuat merek mengangguk datar.

"Hahaha maaf ya buk"lirih liza tak enak lalu mereka pergi begitu saja,liza lalu menatap pemuda yang dia salahkan.

"maaf ya mas"pelan liza tak enak

"Makanya kamu jadi orang jangan nuduh sembarangan"sinisnya membuat liza benar benar tak enak

"Iya saya tau saya salah makanya saya minta maaf ya mas cogan"ucap liza tersenyum manis membuat pemuda tadi mendengus kesal.

"Hmmm"deheman dari pemuda tadi lalu pergi meninggalkan liza yang benar benar tak enak.

"Aduhhh bodo banget sih lo lizzz"teriak liza memukul kepalaNya pelan.

🐊❣🐊

_______𝔅𝔶 𝔩𝔞𝔩𝔞𝔩𝔦𝔩𝔦𝔱𝔲𝔱𝔲_____

-Bersambung-

:

:

Pendapat kalian di chapter ini?.

l'm figuran Where stories live. Discover now