Behind the Scenes From Naruto Part 2

Bab 394 - Sengoku, you will regret it!

“Aku tidak bisa mengerti.”

Setelah kembali ke kapal, Nico Robin masih belum bisa memahami pola pikir Uehara. Dia mengerutkan kening sangat erat dan berkata, “Mengapa kamu menggertak rusa yang lemah?”

Uehara terlalu malas untuk memperhatikannya.

Karena pola pikir orang yang sok tidak seharusnya bisa dipahami oleh orang normal.

Sekarang mereka memiliki hal yang lebih penting untuk dilakukan karena Kakuzu dan Hidan sudah tiba di kapal mereka.

Baru saja, Kakuzu telah menyelesaikan penjarahan hati Wapol dengan Earth Grudge Fear.

“Bisakah kamu menggunakan kemampuan buahnya?”

Tidak diragukan lagi inilah yang paling dikhawatirkan oleh Uehara.

Kakuzu memisahkan salah satu dari Earth Grudge Fear, mengangguk perlahan, dan berkata, “Yah, secara teoritis itu mungkin, aku bisa merasakan kekuatan di hati ini, tapi Earth Grudge Fear ini tidak cocok untuk bertarung. di laut.”

“Kalau begitu mari kita pergi dan menjarah beberapa kemampuan buah yang lebih kuat!”

Uehara melirik tubuh Wapol dan melanjutkan, “Lemparkan tubuhnya kembali ke pantai! Biarkan yang lain tahu konsekuensi menjadi sasaran Baroque Works kami. ”

Tidak perlu banyak bicara tentang masalah ini.

Bagaimanapun, berita tentang anggota Baroque Works yang menyerang Kerajaan Drum akan segera mencapai telinga para marinir. Mayat Wapol hanyalah hiasan.

Satu-satunya hal yang sedikit aneh adalah itu.

Warga Kerajaan Drum berada dalam suasana hati yang rumit.

Karena Wapol adalah seorang tiran, kehidupan mereka di bawah pemerintahannya tidak baik.

Baroque Works membantu mereka membunuh Wapol, yang setara dengan menyelamatkan mereka, tetapi orang-orang Baroque Works juga merampok satu juta Belly.

Perasaan ini benar-benar aneh…

Itu seperti semua orang mengumpulkan satu juta Belly untuk membunuh raja mereka.

Tidak, harus dikatakan bahwa mereka menggunakan dua juta Belly.

Dr. Kureha, sang penyihir, membayar satu juta, jadi ketika Kureha melihat tubuh Wapol, dia mengumumkan bahwa dia akan tinggal di kastil Wapol.

Bahkan sikap Chopper terhadap Baroque Works pun rumit. Orang itu menggertak mereka dan mengambil uang mereka, tetapi orang itu juga membunuh Wapol tiran…

Warga sipil tidak peduli.

Tetapi bagi Pemerintah Dunia, itu sama sekali berbeda.

Saat mereka mendapat berita, Pemerintah Dunia memerintahkan marinir untuk mengeluarkan Poster buronan untuk dua pendatang baru Baroque Work.

Karena seseorang telah berani membunuh raja dari negara yang berafiliasi, dampak dari masalah ini terlalu buruk.

Uehara Naraku, Agen Baroque Work. Hadiah: 8.000.000 Belly.

Hoshigaki Kisame, Agen Baroque Work. Hadiah: 15.000.000 Belly.

Setelah marinir menyusun Poster buronan Dua agen Baroque Work, tak terelakkan menyebut wanita yang diduga bisa memimpin mereka.

Apakah wanita ini membalas dendam pada Pemerintah Dunia?

Bagaimanapun, marinir masih memperbarui poster Nico Robin yang belum diperbarui selama lebih dari sepuluh tahun. Anak Iblis, Nico Robin. Hadiah 80.000.000 Belly.