Setelah Uehara menerima kabar bahwa Kakashi telah tewas dalam pertempuran, dia merasakan sedikit tanggung jawab di hatinya. Bagaimanapun, Kakashi memiliki hubungan yang baik dengannya.
Uehara menghela nafas dalam hatinya dan memberikan perintah pertama kepada Kabuto, “Kabuto, kamu bisa pergi mencari tubuh Sakumo dan menggunakan Edo Tensei padanya. Kita seharusnya bisa mendapatkan satu atau dua ahli lagi kali ini. ”
Minato, “…”
Obito, “…”
Sakumo adalah ayah Kakashi.
Dia bunuh diri ketika Kakashi masih sangat muda, sehingga meninggalkan bayangan besar di masa kecil Kakashi dan bahkan mempengaruhi jalan masa depannya sebagai seorang ninja.
Kini, keduanya masih tenggelam dalam kesedihan atas kematian Kakashi, tapi Uehara memerintahkan untuk menemukan mayat ayah Kakashi, Sakumo?
Dia bahkan akan membiarkan Kabuto menggunakan Edo Tensei dan membangkitkan Sakumo.
Sial, bajingan Uehara, apa kau masih manusia?
Jiwa Kakashi mungkin berada di Tanah Suci menantikan untuk bertemu ayahnya, tetapi Anda langsung memanggil jiwanya kembali menggunakan Edo Tensei sebelum mereka bertemu …
Bagaimana Anda bisa membiarkan orang mati tanpa bisa bersatu kembali!
Kabuto mendorong kacamatanya dan mengerutkan kening. Dia berkata dengan lembut, “Naraku-sama, saya sudah mencoba menggunakan Edo Tensei padanya sebelumnya, tetapi saya tidak berhasil sama sekali …”
“Jangan khawatir.”
Uehara mengusap dahinya dan berbisik, “Setelah perang ini berakhir, kamu seharusnya bisa menggunakan Edo Tensei padanya dan mengeluarkannya dengan sukses.”
Jika dia ingat dengan benar, jiwa Sakumo selalu berada di jalan tengah menuju Tanah Suci. Jika jiwanya tidak berada di Tanah Suci, bahkan Edo Tensei tidak akan dapat menemukan jiwanya. Oleh karena itu, Edo Tensei Sakumo tidak dapat dilakukan sama sekali.
Jika Kakashi tewas dalam pertempuran, dia pertama kali akan melihat Sakumo, yang telah menunggunya di jalan, kan?
Setelah ayah dan anak berkumpul, dia akan damai dan pergi ke Tanah Suci, bukan?
Pada saat itu, dia akan dapat membangkitkan Sakumo menggunakan Edo Tensei!
Meski Kabuto tidak mengerti, dia tetap mengikuti perintah Uehara dan diam-diam menggali peti mati Sakumo dari monumen Konoha.
Di luar Desa Konoha.
Pertempuran berlanjut.
Tidak ada yang mengharapkan ini.
Kakashi akan menjadi orang pertama yang mati dalam pertempuran.
Tidak peduli siapa yang pertama mati dalam pertempuran, itu bukan sesuatu yang bisa diterima semua orang.
Namun, kekuatan peluru penembak jitu Shurado langsung menembus dada Kakashi, membuat tubuhnya terbang dan jatuh ke tanah!
“Kakashi!”
Guy menatap Kakashi dengan tidak percaya. Tubuhnya segera berlumuran darah. Guy tidak pernah berpikir bahwa sahabatnya akan jatuh di sini.
“Kakashi-san!”
“Kakashi-sensei!”
“Kakashi-senpai!”
Yang lain juga menyaksikan Kakashi jatuh dengan takjub. Naruto melihat pemandangan ini dan hampir pingsan. Lee juga melebarkan matanya.
YOU ARE READING
Behind the Scenes From Naruto Part 2
FanfictionPada tahun ke-56 kalender Konoha, Akatsuki menambahkan dua anggota lagi, salah satunya bernama Uchiha Itachi dan yang lainnya bernama Uehara Naraku. Dia adalah seorang Aktor. Dia adalah seorang Konspirator. Dia adalah seorang Dewa.
