01 | Keusilan Vino

4 1 0
                                    

𓏲˖.HAI, HAPPY READING YAA!♡̷̸𓂃
jgn lupa vote, komen, dan follow
———
aurelliaznp thnk u lop

•••

"Kenapa gemetaran gitu?"
—Malvino

"Kakak apaan sih dateng-dateng main comot!" Rachel menatap Aldevaro-kakaknya, dengan sinis karena tanpa izin Al mencomot makanan yang ada dipiring Rachel.

"Udang doang apaan dah, ngambekan mulu anak baru gede!" Al menarik kursi yang ada di samping Rachel. Di depan gadis itu ada Tari-mamanya. Sedangkan Raka-papanya, berada di kursi tengah menghadap keluarganya. Tanda bahwa ia adalah kepala keluarga.

"Eh, btw masuk kelas apa, Chel?" lanjut Al.

"Eh iya, Rachel pindah kelas?" kali ini Raka yang bertanya.

"Kemarin dapet info kalau Rachel masuk kelas IPA 4," ujar gadis yang bernama Rachel. Memang, di sekolahan SMA Bimasakti selalu diacak setiap tahunnya. Dulu Rachel kelas IPA 2 saat kelas 10 dan 11, sementara kelas 12 ini Rachel masuk di kelas IPA 4.

"Loh kok pindah ya Chel?" Tari yang sedang mengambilkan makanan untuk Al ikut nimbrung.

"Tiap kenaikan kelas emang diacak, Ma. Untung Zheva juga ikut pindah dan bisa satu kelas juga sama Rachel," ujar Rachel.

"Vino di kelas berapa, Na?" tanya Aldevaro.

"Nggak tau." Rachel kembali menyantap makanannya yang tadi sempat terhenti. Sarapan pagi ini meja sarapan lengkap. Tidak biasanya Raka ikut sarapan bareng dengan mereka di meja makan itu. Tak lama, Rachel sudah menyelesaikan sarapannya.

"Rachel berangkat bareng Vino aja ya, Ma, Pa?" Rachel menampilkan senyum manisnya, "Yaudah, hati-hati," ujar kedua orangtuanya.

Rachel pamitan dan menyalami tangan mereka, "Duluan kak Al."

Setelah pamit berangkat, Rachel berlari keluar menuju rumah seseorang yang tak jauh dari rumahnya. Telinganya mendengar deru mesin motor. Rachel memperhatikan seseorang yang kini sedang menatapnya. Sosok manusia dengan wajah bantalnya serta baju yang sedikit basah, itu Vino.

Habis nyuci Suratman kali, batinnya.

"WOEEE!" teriak Rachel ketika sampai di samping cowok itu.

"Jangan teriak woe, bisa budek kuping gue!" Vino menggosok-gosok telinganya karena merasa sakit akibat teriakan gadis itu, "Ngapain lo di sini?" lanjutnya.

"Lo nggak sekolah? Udah jam segini belum mandi," tanya Rachel memperhatikan Vino yang sedang membereskan alat-alat yang ia gunakan untuk mencuci motor kesayangannya itu.

"Kek anak TK jam segini berangkat!"

"CIHHH, Daripada telat mending berangkat lebih awal. BURUAN MANDI VINOOO!!" Lagi-lagi Rachel berteriak di samping telinga Vino membuat telinga si pemilik menjadi berdengung.

Vino menatap Rachel, "Kalau gue nggak mau mandi gimana?" ujar Vino dengan tatapan datarnya.

"Gue guyur lah pake air bekas cucian motor!" Rachel sudah bersiap mengguyur cowok itu dengan air bekas cucian motor yang ada disampingnya.

Between You and HimWhere stories live. Discover now