8 🔞

1K 50 17
                                    

WARNING!!

MOHON KESADARANNYA YA KARENA INI RATEDNYA UNTUK DEWASA DAN LUMAYAN VULGAR UNTUK YANG DIBAWAH UMUR.

YANG DIBAWAH 20 TAHUN MOHON KESADARANNYA AJA YA. RESIKO DITANGAN KALIAN MASING-MASING🙂

Happy Reading

📖📖📖



Part Sebelumnya.

" Jika dia hanya membandingkanku dengan Dain aku tidak masalah, tetapi dengan kurang ajarnya dia membahas kedua manusia yang sangat aku benci selama ini "

▪️▪️▪️

" Just because I am strong enough to handle pain doesn't mean I deserve it "

🍁🍁🍁

Cahaya matahari seakan menyambut Injoo yang perlahan mulai membuka kedua netranya dari tidur cantiknya. Kedua kaki putihnya menuruni ranjang besarnya dan bersiap untuk membersihkan tubuhnya.

Gaun cantik yang melekat pada tubuhnya membuat kesan anggun walaupun Injoo tengah mengandung

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gaun cantik yang melekat pada tubuhnya membuat kesan anggun walaupun Injoo tengah mengandung. Setelah dinilai puas dengan penampilannya saat ini, Injoo langsung melangkahkan kakinya keluar. Tetapi saat ia akan melewati tangga sebuah suara menghentikan langkahnya.

" Mau kemana kau? " Sebuah suara lantang menghentikan langkah Injoo.

" Bukan urusanmu " Jawab Injoo menghadap sang pria yang kini melangkah kearahnya.

" Tentu saja itu urusanku karena kau membawa anakku " Ujar Doil menunjuk kearah perut buncit sang istri.

" Cih, jangan mencampuri urusanku " Cetus Injoo dengan tatapan sinisnya.

" Ya memang bukan urusanku. Tetapi anak yang didalam perutmu adalah urusanku " Ujar Doil dengan wajah datarnya.

" Sekarang katakan apa maumu, hah " Ucap Injoo mencoba mengalah.

" Mauku adalah kau tetap dimansion ini. Karena hanya di sini kau dan calon anakku aman " Ucap Doil.

" Cih sejak kapan kau melarangku seperti itu " Sinis Injoo menatap Doil.

" Sejak saat ini " Lirih Doil cepat dan membuat Injoo semakin geram.

Sudah cukup Doil menguji kesabaran wanita yang tengah mengandung anaknya tersebut, dengan langkah pasti Injoo tidak mengindahkan larangan dari suaminya. Melihat Injoo yang tidak menuruti ucapannya membuat Doil menahan dan menarik lengan Injoo.

" Mencoba membangkang " Ucap Doil dengan wajah datar serta netranya yang mengintimidasi.

" Memangnya sejak kapan aku menuruti semua ucapanmu? " Tantang Injoo mencoba melepaskan lengannya yang ditahan oleh Doil. Namun pria tersebut enggan melepaskan.

Life of Woman [ KIM GOEUN | Wi HAJOON ] COMPLETEWhere stories live. Discover now