2. Tampak Serasi

468 74 11
                                    

Di tengah lautan nampak banyak sekali kapal merah dengan kapal emas terbesar sebagai pusatnya.

Kapal-kapal merah itu menuju ke arah kapal emas dimana komandan Cale Henituse berada, dengan sorak sorai yang menggema mencapai langit dan menggetarkan air laut.

Tapi suara itu tiba-tiba terhenti karena munculnya sosok misterius yang mungkin telah dilihat oleh beberapa bangsawan di belakang punggung Cale.

Sosok misterius itu mendarat tepat di hadapan Cale dengan Clopeh yang juga muncul di udara, kemudian turun dengan elegan di sebelah sosok itu.

Semuanya langsung memasang sikap waspada, terutama para bangsawan yang berada di belakang punggung Cale sendiri.

Namun berbeda dengan para bangsawan yang berada di belakangnya, Cale dengan santai berjalan mendekat ke arah sosok misterius itu.

Memasang sikap hormat dan mengecup tangan sosok itu membuat yang lain terkesiap, ia mulai mengaktifkan lidah fasihnya.

"Sebuah kehormatan bagi saya karena bertemu dengan anda lagi nona Slacker Life, anda benar benar sebuah keajaiban yang saya temui ketika anda dengan sangat cantik melepas cahaya anda untuk melindas musuh kami."

Bibir Vanna mulai berkedut ketika melihat Cale yang seperti ini, dan lagi-lagi dirinya tampil dengan keadaan mencolok, walaupun wajahnya masih tertutup oleh tudung sehingga orang tidak dapat melihat wajahnya.

Yah, kapan lagi dia bisa menikmati secara live reaction yang akan dikeluarkan oleh orang dunia tcf? Dia banyak membaca soal fanfic tcf dan reaction-reaction lainnya hanya saja lebih menyenangkan melihatnya secara langsung seperti ini.

Apalagi dia adalah sebuah variabel yang tak terduga yang anehnya seperti dekat dengan tokoh utama, Cale Henituse tuan muda perisai perak ini.

Ditambah lagi dengan Clopeh yang sepertinya memiliki beberapa sekrup longgar di kepalanya.

"Benar-benar legenda," Clopeh berceletuk tanpa peduli keadaan sekitar ketika ia tengah melihat-lihat kerusakan yang terjadi.

"Hoo, menakjubkan," tanpa sadar ia juga mengungkapkan kekagumannya ketika melihat Vanna dan Cale berdiri di tempat yang sama.

Ia mulai membayangkan ketika Vanna tidak memakai tudungnya, mungkin ia akan terlihat kontras dengan Cale yang berambut merah tapi juga akan memiliki kesan cocok ketika bersanding.

"Yah tampaknya kita harus kembali bukan?" Ucap Vanna

'Karena setelah ini tidak ada kesempatan lagi untuk berbicara, karena target selanjutnya adalah Kerajaan Caro.' batin Vanna melanjutkan.

Cale hanya mengangguk, ia memanggil Choi Han dan menyuruhnya untuk merawat pemburu naga Syrem, sementara dia mengurus hal lainnya.

...

Tepat saat ini Cale berada di kamar tamu yang disediakan untuknya oleh Viscountess Popilina, tentunya ia tak sendiri karena Raon yang selalu melekat kepadanya dan kedua tamu di hadapannya.

Atau bisa dibilang hanya Clopeh yang duduk di hadapannya sementara gadis itu malah berguling-guling di atas kasurnya?

Cale mendesah secara internal sembari memakan pai apelnya, Clopeh tampaknya juga sama sekali tak terganggu karena dia tampak menikmati teh lemon buatan Ron yang sebenarnya tidak ada campuran gula di dalamnya.

Itu murni lemon

"Kurasa tuan muda yang akan menjadi legenda menyukai lemon." Itulah gumaman Clopeh yang tidak terdengar oleh Cale.

Cale yang melirik sekilas ke arah Clopeh yang sepertinya bergumam, melihat kembali pada gadis yang masih tiduran di kasurnya bahkan tanpa melepaskan tudung miliknya.

My Slacker Life LadyWhere stories live. Discover now