17.kenyataan menyedihkan

885 158 6
                                    

"TOLONG HENTIKAN INI!!(NAME) SAN APA KAU TAK PEDULI DENGAN PERASAAN KAKU KUN?!"pekik Emma saat kakucho datang dan berhenti sembari saling tatap dengan si pemuda yang nampak bergeming beberapa saat

"Emma!"ucap Mikey mengejar di ikuti hina yang berkeringat dingin memikirkan semua kemungkinan terburuk yang ada.

"......"

"......"

Dengusan geli terdengar, membuat mereka semua menoleh ke arah kakucho yang tertawa lalu berkata sembari tersenyum miring"menemani saudari kembar mu di hari ulang tahun nya?"

"Cih"decih Izana sembari menepis tangan kakucho yang tertawa lalu menunduk pada (name) yang menghela nafas pasrah.

"Eh?saudara?"Emma yang mengedipkan mata nya kebingungan

Kakucho mengangguk, menaruh sebuah kotak hadiah di atas kepala (name) lalu berkata "mereka ini kembar walau sempat di pisahkan selama 18 tahun lama nya"

Emma terbelalak, Naoto lantas berkata "aku ingin mengatakan itu.."ucap nya dengan wajah tertekan.

"..eh?!hontou?!lalu siapa kakak (name) san ini?!"Emma terperangah dan izana yang menjawab

"..kau melupakan kakak pertama mu sebelum shinichiro dan Manjiro Emma?"

DEG
"Eh?!"
.
.
.
.
.
.
"ANIKI?!"Emma

"NANI?!"pekik Mikey histeris

Izana bersweatdrop ria, (name) tertawa kaku dan Emma yang menatap nya berbinar binar.

"WAAAAAA BERARTI (NAME) SAN KAKAK KU JUGA!!MITTE MIKEY!! AKHIRNYA AKU PUNYA SAUDARA PEREMPUAN!"pekik Emma kegirangan sembari memeluk (name) yang tertawa kaku sembari mengelus kepala nya pelan

Mikey mematung, wajah nya pucat pasi dengan rahang yang jatuh ke bawah terus menatap Izana yang menatap tak senang ke arah nya.

"...aku tak paham!!jelaskan dulu pada ku!!"Mikey putus asa. Apa selama ini ia menyukai kakak nya sendiri?sudah potek tertolak, potek tak di restui Takemichi, potek karena ternyata kakak sendiri pula. Kurang apes apa Mikey ini?

Emma mendengus, menendang kaki Mikey dan berkata kesal"marga asli ku itu kurokawa!aku punya kakak dan izana itu kakak ku dari marga itu!kaa san mengirim kakak ke asrama saat aku datang ke rumah mu!"sungut nya sebal

(Name) terdiam, menatap Izana yang melirik ke arah nya sembari menepuk jidat pasrah".....aku tak ke asrama. Karen bukan ibu ku, aku hanya anak dari mantan suami nya dan wanita Filipina. Berhenti lah Emma, aku maupun (name) bukan kakak mu"

Emma melotot tak percaya, menatap kebingungan pada Izana begitupun Mikey yang mengernyit tak paham. Apa serumit ini keluarga mereka itu sebenarnya?

"T-tapi ibu bilang-"

"..kau percaya dengan nya?"Emma terdiam, menelan ludah nya sendiri dan menggigit bibir bawah nya merasa menyesal karena tak mengetahui keadaan asli dari Izana secara langsung.

Ia pikir ibu nya jujur dan memang mengirim Izana ke asrama bahkan gadis itu sudah menunggu nunggu kepulangan kakak nya tapi kenapa malah hal seperti ini yang ia terima?

"...aku..aku tak mengerti..lagipula bagaimana bisa?(name) san-

"Ibu mu menyembunyikan nya, menitipkan nya pada keluarga hanagaki saat ia masih kecil sama dengan kalian"Emma mematung, Izana mengalihkan pandangannya, (name) tersenyum kaku dan Mikey yang pundung di pojokan.

'...eh tapi kan kakak tiri!masih ada kesempatan!'batin nya kembali bersemangat tapi tak jadi saat melihat kakucho begitu dekat dengan (name) yang tertawa kaku di dekat nya.

"..y-yah..ini memang rumit.. mungkin akan ku jelaskan nanti"ucap (name) lalu menatap Izana yang sejak tadi mengalihkan pandangannya ke arah lain.

Gadis itu terdiam, menghela nafas sekali lagi lalu menggenggam tangan Izana yang menoleh ke arah nya.

Senyum tipis itu terpatri, gelengan pelan dari sang adik telah merobohkan 7 gerbang raksasa di dalam hati Izana yang terdiam lalu mengangguk pasrah.

"....t-tonikaku!!bukan kah ini ulang tahun (name) nee san?!"ucap hina berusaha mengganti topik karena merasakan aura permusuhan dari Mikey dan izana juga aura pasrah dari (name) yang tertawa kaku sedari tadi.

(Name) tersenyum, menyentuh pipi nya sendiri sembari melebarkan senyuman nya dan berkata "araa..gomenne aku tak memberi tau kalian. Lagian nii san mengajak ku jalan jalan dan Takemichi bilang akan membawa ku keluar nanti malam"

"....tak usah dengan Takemichi!dengan ku saja!"ucap Mikey mengacungkan tangan dan aura gelap yang menusuk tiba tiba muncul dari balik punggung nya.

Pemuda itu berjengkit, nampak gemetar dengan mulut tertutup rapat tak lupa wajah ketakutan milik nya kala sesosok pemuda yang di selimuti aura jahat bergerak pelan ke arah nya dari belakang.

"....kau mengatakan sesuatu soal rencana berdua ku dengan nee san huh?"Mikey meringkuk, nyali nya menciut saat melihat Takemichi muncul sembari menyeret sebuah pedang milik Zoro sembari tersenyum horor ke arah nya.

"T-tidak a-aku hanya berpikir ingin menghabiskan waktu dengan nee san ku juga"Mikey gemetar dan Takemichi yang menarik kerah baju nya sembari berkata

"Jadi kau sudah tau bukan?mau ku bunuh kau?Pumpung aku sedang sangat kesal sekarang.."

Mikey menggeleng kuat. (Name) yang tak tega pun bangkit dan menepuk pundak Takemichi yang seketika berubah menjadi baby cinnamon roll yang menatap memelas ke arah nya.

"..nee san tak akan membatalkan acara malam ini bukan?"rengek Takemichi terlihat seperti rakun kecil yang menangis di depan (name) yang terkekeh sembari bergumam

"Ara adik ku memang lucu dan menggemaskan^^"

'MENGGEMASKAN DARI MANA?!'kakucho dan Mikey yang memeluk dahan pohon sembari mendelik dan terlihat seperti seekor kucing garong sedangkan Takemichi hanya tersenyum penuh kemenangan sembari mengangkat jari tengah nya.

'TAKEMICHI KUN SUGOII!!'batin Naoto berbinar binar dan terlihat sangat antusias pada panutan nya itu

'...Naoto kau akan tercemar seperti Takemichi nak!!'batin hina syok dan terperangah tak percaya

'mengerikan!dia mengerikan!!'batin Emma yang bersembunyi di balik meja dan izana yang menatap malas pada Takemichi sembari berkata

"Berhenti bersikap kekanak-kanakan micchon"
.
.
.
.
.
"Kau sendiri masih kekanakan Nana"

TBC
Jangan lupa vote nya Minna (⁠人⁠ ⁠•͈⁠ᴗ⁠•͈⁠)

(END)Izana lost Twin sister Where stories live. Discover now