Sunghoon terus memandangi wajah manis sahabat nya ini
Sahabat?hmm iya sekarang sahabat tpi tidak tau kedepannya
Sunghoon sangat ingin mengatakan semua tentang perasaan nya kepada jake tpi ia takut itu malah membuat persahabatan mereka hancur
Ia tidak tau jake akan bereaksi seperti apa nanti,terlebih lagi dirinya semakin takut jika di mimpinya menjadi kenyataan
Dirinya benar-benar tidak ingin jauh dari jake
Karena jake adalah kehidupan nya,jake yang selalu menemani sunghoon yang notabene nya orang yang sulit untuk bersosialisasi dengan orang lain
Ia sebenarnya terlalu malas tpi entah kenapa saat berjumpa waktu dirinya ke panti asuhan itu ia selalu mengingat wajah manis jake
Jdi saat orang tuanya akan berkunjung ke sana dirinya lah yang paling excited dan sebelum pergi dirinya juga selalu membeli sesuatu yang spesial untuk jake
Hanya kepada jake saja tidak dengan yang lainnya,dan saat dirinya ke panti benar saja jake selalu sendiri tidak memiliki teman sama sekali disana
Padahal jake orang yang sangat manis menurut sunghoon
Jake selalu menyendiri mungkin karena lingkungan disana yang tidak ada mau menjadi teman nya
Jdi setelah di junior high school ia memutuskan untuk keluar dari panti sebenarnya sunghoon yang meminta jake untuk keluar dari sana
dan sunghoon meminta jake untuk tinggal di apartemen milik ny yang dibelikan ibunya untuk hadiah ulang tahun
Jake bilang kepada sunghoon dia akan mencari pekerjaan karena dirinya merasa sangat merepotkan keluarga sunghoon,tpi sebenarnya sunghoon tidak masalah malah dirinya senang jake bergantung kepada nya
Lalu setelah mendapatkan pekerjaan jake akhirnya membeli rumah hasil keringatnya sendiri
Dan sunghoon yang memilih kan untuk tinggal dekat dengan mansion nya
Larut dalam lamunan nya sunghoon tidak sadar jake terbangun karena elusan sunghoon di wajahnya
Jake meregangkan otot-otot nya karena pegal tidur dengan posisi seperti tadi
"Su-sunghoon..?"jake terkejut saat sunghoon sedang menatap dirinya
Lalu tidak lama kemudian dirinya langsung memeluk tubuh sunghoon
Sunghoon sendiri hanya tersenyum tipis lalu mengusap punggung jake
Dan malah sekarang terdengar isakan dari jake,sunghoon mengernyitkan dahinya"jake.."ucap nya pelan karena ia masih sedikit lemas
Jake menggeleng ia semakin mempererat pelukannya,baju rumah sakit yang sunghoon pakai terasa basah sekarang
Ingin mengatakan jika pelukan jake terlalu erat tpi dirinya juga merindukan jake jadi ia hanya bisa diam dan mengusap-usap lembut punggung jake
Beberapa menit kemudian jake melepaskan pelukan nya dan sunghoon melihat hidung jake yang memerah dan air mata yang masih mengalir dimata itu
Sunghoon menarik tangan jake,dan Jake pun duduk di pinggir ranjang itu
"Kenapa menangis?"ucap sunghoon lalu mengusap air mata jake
Jake menggeleng ia menunduk,jujur dirinya sangat-sangat merindukan sosok yang selalu berada di sisi nya
"aku merindukan mu.."lirih jake sangat pelan tpi memang di ruangan itu hanya terdengar alat yang terpasang di tubuh sunghoon
Dan sunghoon pun mendengar nya,ia tersenyum hangat lalu menggenggam tangan jake"aku juga merindukan mu.."
Jake menatap sunghoon lekat"kau tidur terlalu lama.."
"Aku takut kau.."ucapan jake tidak dilanjutkan ia malah kembali menangis
Sunghoon yang berusaha bangun tpi itu sulit karena kakinya yang tidak bisa digerakkan,Jake melihat itu menahan tubuh sunghoon
"Berbaring saja.."ucap jake lalu ia mengusap hidung merah nya saat ingusnya mengalir
Sunghoon terkekeh melihat itu lalu mencubit pipi jake"kenapa sangat menggemaskan hmmm?"
"Bantu aku bangun.."lanjut sunghoon
Jake diam menatap sunghoon"tunggu apa lagi?bantu aku"
Lalu Jake pun membantu sunghoon untuk bangun
Sunghoon menatap jake ia beralih ke tangan jake yang di gips itu"bagaimana tangan mu?"tanya sunghoon
Jake melihat kearah tangan nya"aku sudah melakukan terapi untuk tangan ku"jawab jake
Sunghoon mengangguk lalu mereka berdua hanya diam,Jake yang terus menunduk dan sunghoon yang terus menatap jake
Setelah berpikir panjang dirinya akan memutuskan untuk mengatakan semua perasaan nya kepada jake
"Jake.."panggil sunghoon
Merasa dipanggil jake pun melihat kearah sunghoon
"Aku ingin mengatakan sesuatu"Jake mengangguk saat sunghoon mengatakan ingin mengatakan sesuatu
"Sebenarnya aku sudah lama ingin mengatakan hal ini,tpi aku takut jika itu akan membuat persahabatan kita hancur"sunghoon menatap lekat kedua manik mata jake
Jake hanya diam mendengarkan apa yang akan sunghoon katakan
"Aku men.."sebelum melanjutkan perkataannya pintu terbuka dengan keras menampilkan seorang yeoja
"Sunghoon.."
Sunghoon dan jake melihat kearah yeoja tersebut
Yeoja itu menghampiri sunghoon dan ia menarik tangan jake untuk tidak duduk di samping sunghoon
Jake mundur ia sedikit meringis saat yeoja itu menarik tangan nya yang di gips itu
"Kau sudah sadar,syukur lah kau tau aku selalu menunggu mu"ucap yeoja tersebut
+🐧🐶
🗣️: Jake liat pacar kita Ganteng banget
🐶: Pacar kita?gk lh sunghoon cuman milik jake
•next♡
YOU ARE READING
Mianhae Sunghoon (Sungjake)
Fanfiction(On Going) Hanya kisah remaja laki-laki yang berteman sejak kecil mereka selalu bersama kemana pun dan salah satu diantara mereka berdua ada yang menyimpan rasa suka,tpi ia tidak mau memberitahu karena takut akan menghancurkan persahabatan mereka tp...