R A S A [Selesai]

Rasa <41>

❤️672.278 Likes
Kai_aHana my power❤️
Komentar dibatasi

📌Marvelino_Raka love you bunda❤️

Tidak ada komentar lainnya

***

"Kevan, kau sudah siap?" Tanya Alfred

"Ya" balas kevan pelan

Kaia menatap iba adiknya yg dipaksa menikah hanya karena kesalahan yg di perbuatnya secara tidak sengaja, bahkan tanpa di rencanakan

"Liat kakak, kakak ada disini. Kalo ada masalah apapun nanti, kakak siap jadi temen curhat kamu" ucap Kaia

Kevan mengangguk"aku bingung, bahkan aku gak tau siapa calon istri aku" ucapnya

Kaia tersenyum"dia cantik, baik. Kamu pasti suka kev"

"Semoga" Ucapnya sembari menatap mata sang kakak

KevandraJustin

❤️240.718 likes
KevandraJustin lost
Komentar dimatikan

"Kevan kemarilah" panggil Felix

Kaia menggenggam tangan adiknya "kamu bisa dek"

Kevan Menghela nafasnya lalu menghampiri Felix untuk pergi ke tempat akad, mereka mengadakan pesta di hotel berbintang

Banyak sekali tamu yg di undang karena Alfred orang yg sangat terkenal karena kekayaannya, bahkan masih belum ada yg mengalahkan rekor Rechandra company

Ada juga rekan bisnis Ari dan Raka, banyak sekali pebisnis-pebisnis hebat disini, banyak juga perempuan-perempuan sosialita disini membuat Kaia merasa dirinya tidak pantas

"Aku tau apa yg dipikirin kamu sayang" bisik Raka

Kaia menoleh kesamping, dia melihat Raka yg tengah menggendong Ghali "cenayang" ucapnya

"Kok cenayang sih? Nggak lah, aku keturunan Roy kimochi" Kaia terkekeh pelan

"Mencium aroma-aroma gak?"

"Iya, aroma cintaku padamu" Kaia memutar bola matanya

"Heleh basi" ucap Kaia lalu pergi meninggalkan Raka

"Si cantik marah, gimana kalo kita bujuk boy?" Ucap Raka pada Ghali

"Gak ah, si cantiknya takut jadi macan" Raka mengerutkan keningnya

"Kok macan?"

"Mama cantik ayah!" Kesal Ghali

Ya memang benar, jika buah jatuh Tidak jauh dari pohonnya, lihat saja nanti jika Ghali sudah dewasa dan sudah memiliki kekasih atau istri, pasti setiap hari istrinya akan dibuat salting

"Si cantik harus di samperin kayaknya, itu liat, udah di Deketin buaya" ucap Raka karena dia melihat sang istri yg di dekati Felix

"Harus bergerak cepat ayah, ayoo!" Ucap Ghali

*Skip

"Kok sedih, why?" Tanya Raka

"Kevan nikah kak" balas Kaia

Raka mengusap kepala sang istri"harusnya seneng dong sayang" ucap Raka

Kaia tersenyum lalu mengangguk, dia sedari tadi tidak berhenti menangis karena sang adik berhasil mengucapkan ijab Kabul secara lancar

Tatapan yg begitu kecewa tersirat Dimata Kevan, dan sepertinya adiknya itu sangat terpaksa menikahi gadis itu, bukan hanya dia kasihan kepada kevan, dia juga kasihan kepada gadis itu yg pasti merasakan sikap kevan yg acuh nantinya

"Aku berharap semuanya bakal baik-baik aja" ucap Kaia

Tbc

"Dia gak tau apa-apa kev, jangan egois"