Menjadi Yang Terkuat Di Dunia Shinobi

chapter 15

M/n sedang keluar sendirian ,anaknya bersama dengan yn

Yn percaya ,m/n ga bakal.kabur atau mengamuk karena anaknya saja ada di dia

"Sudah lama aku tidak merasakan hal.seperti ini tapi kenapa masih ada yang kurang " ucap.m/n

Secara tidak sengaja ada seorang berjubah menyenggol m/n

"Maaf ?" Ucap orang tersebut dan mematuh melihat m/n

"Ya tidak aps apa kalau jalan lebih ha-" ucapan m/n terpotong dikarenakan orang tersebut langsung memeluk m/n dan meneleportasikan mereka berdua ?

Diposisi yn
"Chakra m/n menghilang ?!!" Ucap yn yang sedang memegang mainan anak kecil menjadi terjatuh dari tangan nya

"Bibi ? "
"Bibi papa kenapa?"
"Iya papa kenapa bibi "
Ucap mereka berdua bertanya

"Papa mu sedang jalan jalan nak tapi papa mu main petak umpet sama bibi " ucap yn mencoba mencari topik lain
.
.

"Lepaskan aku " gumam m/n ditaruh di sebuah kaca yang berisi cairan ,ada beberapa alat yang menempel dibadannya

"Hahha mana mungkin aku melepaskan mu m/n ,aku ingin membuat mu menjadi peecobaan ku " ucap prof tersebut

"Apa maksudmu ?!" Ucap m/n

"Kau ingin melihat percobaan ku yang gagal ?" Ucap prof

Terlihat lah author dengan bip...bip..bip... eee ga ku kasih tau karena takut ada anak dibawah umur

"Tidak mungkin ?!! Apa yang kau lakukan dengan dia " ucap m/n

"Em gimana ya ? Bagus sih untuk percobaan ku tapi dia kan mayat ?"ucap prof sejujurnya

"Apa maksudmu ?" Ucap m/n

"Aku menemukan mayat dia tergelak di hutan tapi aku penasaran dengam cahaya cahaya yang ada disampingnya ,itu sangat terang sekali "
"Yah tetapi karena dia mayat ku jadikan mainan ku saja hahahah " ucap prof

Prof memegang wajah author dan melumat bibir tersebut yang mendingin karena sudah tidak ada jiwa didalam tubuh tersebut

Tubuh diawetkan paham

"Sial sial author " lirih m/n mengingat masa lalu mereka bersama ,m/n snagat kangen dengan senyuman sang kekasih yang sangat indah itu

"Hah ~ mainan satu ini ,apa kau mau melihat aku bermain dengan dia ?!" Ucap profesor yang meraba raba dret.. dret...

"Lepaskan mayat itu jangan !!" Ucap m/n

Prof terkekeh dan memencet sevuah tombol

Tiba tiba ada alat yang ingin mencoba melepaskan semya pakaian m/n

"Apa apaan ini lepas " ucap m/n

"Aku ga bisa menggunakan chakra ,maafkan aku sayang " batin m/n menatap mayat author

Alat alat tersebut menancap ke tubuh m/n dari atas sampai bawah ,jarum yang besar nan tajam masuk ke dalam tubuh

M/n meringis karena sakit lah masa engga tolol

"Dari pada kau kesakitan ,mendingan kau melihat hiburan ini kau pasti suka . Kesayangan mu yang cantik ini bermain dengan ku " ucap prof

25 menit kemudia prof dan author yang melakukan hal seperti itu

Tubuh m/n yang mulai melemas hanya bisa diam dan menatap kesal benci menangis kepada tontonan itu

"Aku tidak berguna aku tidak berguna " batin m/n

M/n mulai memejamkan matanya

M/n meluhat author di depannya

"Author !!" Ucap m/n langsung menerjang orang yang dia cintai itu

"Hiks kenapa kau menibggalkanku hiks ,katanya kau bakal hidup selamanya bersama ku " ucap m/n

Author mencium hangat bibir m/n

"M/n kau tau dulu aku hanya pelayan mu dan aku ini seorang sistem " ucap author menyeka air mata kekasihnya itu

"Tentu sjaa aku tau tapi sekarang kita kekasih sayang " ucap m/n

"Yah.. kita berdua kekasih yang selalu mencitai selamanya tetapi kau harus berbahagia dengan yang lain ingat itu "
"Jiwa ku masih ada di dunia ini dan tubuhku ya ,ada di prof gila itu " ucap yn

M/n mencerna kata kata author

"Aku tau namanya jiwa mu masih bisa ke dalam tubug tersebut ?!!" Ucap m/n

"Yah tetapi ,aku tidak ingin tubuh itu . Itu sangat menjijikan "
"Aku ingin tenang ,kita pasti bakal bertemu lagi sa-" ucapan author terhenti karena m/n melumat bibir mungil tersebut hingga lidah nya mengacak acak mulut tersebut ,hingga saliva keluar dari mulut mereka bahwa cinta mereka tidak bohong

"Aku mencitaimu m/n " ucap author yang mulai menghilang

"Aku juga mencitaimu sayangku ,akan kutemukan mu walaupun dunia hancur " ucap m/n

Author hanya tersenyum manis melihat m/n

M/n melek dari alam bawah sadar nya dan ...

Duar ....

Kaca kaca labotarium hancur yang mengunci m/n ,sekitar juga

"Aku harus menghancurkan tubuh itu " ucap m/n melihat tubuh author

M/n menggunakan kekuatan api nya itu dan membakar mayat tersebut hingga tak tersisah

"Hahh ini seperri aku menbunuh kekasih ku dengan tangan ky sendiri hahah " ucap m/n menangis melihat itu ,dia ga kebayang bagaumana kalau dia benar benar membunuh author seperti itu

Author 2 : hm bagaimana ya sebenarnya sih ....

Bye

Maaf ya kalau ada slh kata

Maaf cerira nya ga jelas

Jan lupa untuk vote minna