chapter 14

38 4 0
                                    

Di kediaman yn

Yn menemukan seorang 2 anak kecil di depan rumahnya

"Eh anak siapa ini ?" Gumam yn

Yn memperhatikan dari atas sampai bawah ,berkulit pucat rambut berwarna putih seperti albino tetapi matanya yang merah

Akhirnya yn meneriaki m/n

"M/n coba kesini liat ini " teriak yn memanggil

M/n datang dengan biasannya

M/n terbelakak kaget dong karena 2 bocah imi mirip sekali dengan kekasihnya

"Jangan jangan " ucap m/n menutup mulutnya

"Papa "
"Papa "

Ucap mereka berdua memanggil dan menunjuk m/n

"Kalian anakku " ucap m/n

"Heh cepat sekali kau punya anak m/n cih cih umur mu masih 20 tahunan ,yah mau bagaimana lagi ayo panggil aku bibi yn aja ya " ucap yn

"Bibi yn "
"Bibi yn "
Gumam mereka

Secara m/n tidak ketahuin kejadian author mati dikarenakan ia ,setelah mereka berbuat begitu ternyata authot langsung lenyap bukan mati sebenarnya

Malam harinya mereka berkumpul

"Aku tidak percaya kau punya anak " ucap toneri geleng geleng kepala

"Aku juga padahal kau masih muda hoki banget ,anak nya secakep ini . Emak nya seperti apa " ucap obito

"Tutor cara bikinnya dong " ucap madara furgal

Seperti biasanya dapat tamparan maut dari sang istri yaitu yn

"Maafkan aku yn" ucap madara

"Kau ini ada anak kecil vulgar banget " ucap yn kesal

"Hahaha aku juga tidak tau bisa mendapatkan ia " ucap m/n membayangkan hal hal dulu yang terjadi

"Papa mama ada di atas tau "
"Iya mama sedang menonton mengawasi kita "
"Termasuk nenek "
Ucap mereka berdua

"Nenek ? "

"Kau lupa nenek nya m/n pembuat kita " ucsp yn

"Jadi kau menikahi anak tuhan ?!!" Ucap mereka semua kaget

"Yah begitu " ucap m/n santainya

"Gila kau jebolin anak tuhan " ucap obito heran

"Kau pakai apaan sampai mau?" Tanya toneri

"Melawan hukum dunia saja ? Pasti kekasih kau mati karena melanggar aturan yang ada " ucap madara

"Kek kau ga aja " balas m/n

"Cih tapi yn kan bukan tuhan atau anaknnya ,hanya saja dia dewi " ucap madara tidak terima

"Sama aja tau ,yn dewi aku dewa jadi cocok aja dong aku sama dia " ucap m/n

"Ga tetap ga cocok lah kalau dilihat " ucap obito

"Secara teori merasa tidak mungkin tapi kau kuat "
"Punya firasat walupun sekali melakukan tapi melakukan nya lama ya ? Chakra dan fisik kau kan kuat "
ucap toneri

M/n hanya menggaruk tengkuk belakangnya

M/n dapat tendangan maut yn hingga rumah yn menjadi bolong

"Dasar m/n sialam pantes aja lah " ucap yn kesal karena siapa yng ga mati kalau begotu walaupun anak pencipta sekali pun

Anak anak hanya menyimak ,ia tidak nangis atau marah sekali pun

"Heh dimarahi dong yah itu salah m/n sih,jadi pen pulang kenapa misi nya harus berpura pura menjadi anaknya sih " ucap ...

Menjadi Yang Terkuat Di Dunia ShinobiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang