💫 - Fake Person 16

111 16 8
                                    

hellou lou louu, happy reading! 💌

vote nya jangan lupa ywwie! 🐾

♡♡♡

Kini kedua remaja itu sudah sampai di Pasar Malam, disana sangat ramai, banyak sekali pengunjung yang datang terutama orang-orang di kompleks tempat Sandrinna tinggal.

"Ih banyak banget makanannya, bisa-bisa kalap gue" Ujar Sandrinna, dengan mata yang berbinar saat melihat banyaknya makanan di Pasar Malam itu.

"Apaan? Lo mau harum manis pasti kan?" Tebak Rey.

"Iya hehe, tau aja lo" Cengir Sandrinna.

Rey lalu pergi ketempat penjual Harum Manis disana.

"Mba harum manis nya dua ya, satu warna pink satu warna biru ya mba" Ujar Rey.

"Oke, sebentar ya mas" Balas Penjual Harum Manis itu.

10 menit kemudian, Rey kembali ketempat Sandrinna menunggu tadi.

"San, ini harum manis nya-- Loh? Sandrinna mana?" Kaget Rey, saat melihat Sandrinna tidak ada disitu.

Ia langsung panik seketika. Bagaimana tidak? Bisa saja ia di DO karena tidak menjaga Sandrinna saat di Pasar Malam? Iya kan?

"Duh mampus Gue. Kemana sih tu anak? Gue cari aja kali ya" Panik Rey, lalu mencari keberadaan Gadis Berkulit Putih itu.

"Itu Sandrinna bukan, sih?" Ujar Rey, saat melihat wanita yang berpakaian sama persis seperti Sandrinna sedang bersama seorang Anak Kecil yang sedang menangis.

Melihat itu, Rey langsung menghampirinya.

"Woi San! Lo kemana aja? Gue udah panik setengah mati tau lo kaga ada di situ tadi" Ujar Rey.

"Ini, adik ini tadi lagi sama mamanya ngantri mau naik Biang Lala, eh tapi dia malah ngikutin Kucing katanya. Eh tau-tau waktu dia balik mamanya udah ga ada. Jadi gue sekarang lagi bantuin adik ini buat nyari mamanya. Kasian banget tau, Rey" Jelas Sandrinna.

"Oh gitu. Yaudah ayo cari, dek jangan nangis lagi ya. Entar kita bakal bantuin kamu cari mama kamu kok" Ujar Rey.

"Rey harum manis punya Gue mana?" Tanya Sandrinna.

"Nih, harum manis lo" Ucap Rey, seraya memberikan Harum Manis berwarna Pink yang ia beli untuk Sandrinna, dan dengan cepat Sandrinna langsung merampasnya.

"Nih, buat kamu dari kakak" Ujar Sandrinna, sembari memberikan Harum Manis itu ke Bocah itu.

"Enak aja dari lo! Dari gue kali!" Ucap Rey.

"Udah diem lo" Ujar Sandrinna.

"Makasih kak" Ujar Bocah itu.

"Iya, sama-sama. Oh iya, nama kamu siapa?" Tanya Sandrinna.

"Nama aku Cybelle, kak" Ujar Bocah yang bernama Cybelle itu.

"Ok, Cybelle. Sekarang kita cari mama kamu, ya?" Ujar Sandrinna.

Rey dan Sandrinna pun membantu Cybelle mencari mamanya.

"Mamaaa!" Ujar Cybelle, langsung memeluk Mamanya.

"Cybellee, kamu kemana aja sayang?" Tanya Mama Cybelle kepada Bocah itu.

"Tadi Cybelle ngejar kucing, Ma. Terus waktu Cybelle balik mamah udah ga ada. Terus ada dua kakak ini yang nolongin Cybelle" Jelas Bocah itu.

"Terimakasih ya, Nak. Udah bantu Cybelle nyari saya" Ujar Mama Cybelle.

"Iya, Sama-Sama Tante" Balas Rey dan Sandrinna.

"Mamah, kakak yang cowo sama yang cewe ini cocok kan? Pasti mereka Pacaran deh" Ujar Cybelle dengan wajah polosnya.

"Buset, kebanyakan nonton sinet ni bocil pasti" Batin Rey.

"Eh, ga boleh gitu Cybelle. Kamu masih kecil, apaan bahasannya pacar-pacaran" Ucap Mama Cybelle.

"Maaf ya, Nak atas ucapan Cybelle tadi" Sambung Mama Cybelle.

"Iya gapapa kok, Tante" Ujar Rey dan Sandrinna, tampak Canggung.

"Yaudah kalau gitu Tante dan Cybelle pulang dulu, yah. Sekali lagi terimakasih ya, nak" Pamit Mama Cybelle.

"Iya, Tante" Ujar Rey dan Sandrinna.

"Dada kakak!" Ujar Cybelle, melambai-lambaikan Tangannya kearah dua Remaja itu.

"Dada Cybelle" Balas Rey dan Sandrinna, beserta lambaian Tangan mereka.

♡♡♡

💫T

B

C💫

hahaha, bocil kebanyakan nonton sinet gini nih jadinya.

byeii, love u!

24/7 to chocolatee <333

Fake PersonWhere stories live. Discover now