[15] twisted

14 3 0
                                    

Seperti yang Andy duga, menjalankan misi Inner Circle bersama Rebecca adalah ide yang buruk. Dirinya tentu tidak kekanak-kanakan dengan mementingkan masalah hatinya dibanding misi mutan penting, tapi ini bukan hanya tentang Andy. Ini tentang Rebecca sendiri yang perlu ditahan mati-matian untuk tidak membunuh orang ketika tujuan mereka bukanlah itu.

"Rebecca, no! Stop!" teriak Reeva, alih-alih menggunakan kekuatannya karena Ia juga tidak ingin Rebecca terluka. "The best revenge is taking their most precious belongings, Rebecca! Not killing them!"

Yang dilakukan Reeva sebenarnya percuma. Semuanya sekarang sangat ingin menghentikan Rebecca yang kelewat kuat dengan kemampuan mereka masing-masing, tapi Reeva tidak mengijinkan dan bersikeras kalau anak emasnya itu akan mendengarkan.

"Reeva, she's crazy!" seru Andy marah. "She's not gonna listen to you, she's losing her mind!"

Karena anak kesayangan Reeva lainnya memberi saran, wanita angkuh pemimpin Inner Circle itu hampir mengeluarkan special ability-nya untuk menghentikan Rebecca. Tapi sayang, Reeva sudah terlambat untuk itu.

Setelah memanipulasi ruang dengan kekuatannya dan membuat para penjaga yang hendak melawan mereka jadi terkurung di dalam ruangan kaca, Rebecca belum puas. Harusnya tugasnya hanya itu, tapi Rebecca merasa belum puas hingga Ia melayangkan kedua tangannya sejengkal dari wajahnya lagi dan memutarnya hingga menjadi kepalan, menghancurkan tubuh orang-orang bersenjata tersebut hingga darahnya muncrat mengotori dinding kaca dari dalam.

Rebecca sedang tertawa senang seolah bangga dengan pencapaiannya, hingga Andy menghampiri Rebecca dan menarik lengan gadis itu kuat-kuat. "Lo gila."

"We got what we need, let's go!" ujar Lorna seraya melangkah cepat ke arah pintu keluar. Yang lain hanya mengikuti karena Lorna tampak mendominasi walaupun itu bukanlah perintah. Esme, Sophie, dan Phoebe berjalan mengikuti Lorna. Setelahnya, Reeva ikutan melangkah sambil melayangkan tatapan tajam pada Rebecca, meninggalkan gadis itu yang lengannya masih dicekal Andy.

Andy melepaskan cekalan itu dari lengan Rebecca yang senyumnya memudar. Hendak pergi mengikuti yang lain, Andy memberi ejekan dulu pada Rebecca karena yakin kalau gadis itu akan dapat masalah setelah ini. "You're dead," katanya sambil tersenyum miring.

continuing this when i know i lost my readers because why not

i missed writing now who cares if no one wants to read this shit (i do)

:(

EM(ILY) • andy struckerOnde histórias criam vida. Descubra agora