I Became Athanasia's Sister [Wmmap x Readers]

~Lahir kembali~

Sebelum membaca, anda semua harus memberi Vote terlebih dahulu. Jan lupa Koment :3
------------------------------------------

"Airthana kasian mati, gegara ngorbanin nyawa demi Athy. Claude meresahkan" Ucap (Y/n)
"Harusnya Athy ga usah ngeladenin tuh jenneth, kan dituduh ngeracunin jenneth" Protes (Y/n).

"Andaikan gua ada disana, pasti bakal gua buat Happy Ending" Pinta (y/n)
"Mana nanti yang mati Thana lagi hiks" Lanjut (Y/n)
"Thanaaaa ku padamu💕"
"ARGGHHHH THANAAAAA JANGAN MOKADDD" Teriaknya, Saking cemprengnya sampai-sampai membuat seorang pria marah, lalu mendobrak pintu kamarnya (Y/n)

Brakk

"Jangan teriak-teriak!! Suara lu jelek!" Kata pria tersebut yang bisa dibilang adik (y/n) yang bernama Azka "Apasi ga usah ngurusin suara orang deh!!" Kesal (Y/n)

"Yaudah makanya jan berisik, sana mending beli gula dulu ½ kilo gulanya mau abis soalnya!"
"Dued?" Pinta (y/n) dengan tenang

"Nih, makan nih dued" Ucap Azka sambil memberikan uang kepada sang kakak [Baca: Ngasih uang kek ngasih buat orang kismin] ndak papa lah ya sedekah eh //plak

Skip>>

(Y/n) pun berangkat untuk membeli sampo eh gula. Lampu lalu lintas berwarna merah untuk kendaraan yang menandakan (y/n) boleh menyebrang.
(Y/n) pun menyebrang sayangnya ada truk yang terus melaju manandakan supirnya go*blok.

Ndak ndak, supirnya cuma ngantuk aja
"HEI KAU YANG DISANA MINGGIR ADA TRUKKKK!!" Teriak seseorang yang mengagetkan (y/n) "Hahhh!!"

Duakk
(Y/n) Pov

Telat aghhhh lu ngomongnya telat anying
Lah kok burem ya??
Ni apaan anjrit kok ada merah merah?! Masak gua mati, belom beli seblak eh kan seblak Gula

Gua belom beli gula kasian Azka. Nanti Azka sendirian ga ada temen dia. Dahlah males...
•
•
•
•
•
•
•
•
...Wih apaan tuh...
Burem...
Itu apaan kok putih putih

Normal Pov

"Woy bangun..."
"Nghh...."
Seketika pandangan (y/n) kembali
"Akhirnya kau bangun juga"

"Si-siapa itu?" Ngeri (y/n)
"Orang" diapun menjawab dengan nada malas
"...." Karena (y/n) males jawab jadi dia diem aja.

"Langsung ke intinya aja. Lu itu dah mati trus gua bawa jiwa lu kesini bu-"
Belom lesai ngomong si (y/n) malah motong percakapan "Maksud lu apa hah pake bawa bawa jiwa gua"

"Iya iya...LU DIEM DULU ANJING DIEM GUA BELOM SELESAI NGOMONG JAMAL" (y/n) pun anteng

"Nah tadi sampe mana? Oh iya. Gua bawa jiwa lu kesini...buat ngabulin permintaan eluh"
"Nah...nanti yang jadi pemandumu Sistem yak..kenapa?? Karna gua lagi males ngeladeni elu haha" Puasnya

"Lah..tumben anteng..gak kek tadi.."
Ternyata si (y/n) tu lagi bengong mikirin perkataan misterius itu
"..." (y/n) sibuk dengan pikirannya

Sistem: "Siap untuk bereingkarnasi nona (y/n)?"
"Kaget mamak, eh aku ga ada mamak ya :v"

Sistem: Jawab "Iya"
"Yaudah gas aja, nah aku jadi siapa?"

Tiba tiba gambar melayang di dekat (y/n)

Nama: Athanasia De Alger Obelia.
Panggilan: Felix<Tuan Putri>, Jenneth <Athy>, Airthana <Nasia/Kakak>, Lily <Tuan Putri>
Warna rambut: Kuning emas.
Warna Mata: *Mengikuti claude Biru permata
Umur: Ikut alur

"Hnnn...Athy ya..gak ah skipp"

Nama: Jenneth Margaritha
Panggilan: Athanasia<Jennith>, Lucas<Cimera>, Airthana<Ritha>
Warna rambut: Coklat
Warna mata: Biru laut [Yang asli Biru Permata]
Umur: Ikut alur

"Ga ga skipp"

Nama: Diana
Panggilan: -
Warna rambut: kuning keemasan
Warna mata: apink
Umur: -

"Gak gak nanti jadi mayad :v"
Setelah melihat lihat tinggal satu orang lagi (y/n) pun menggeser gambar dan menemukan...

Nama: Airthana De Alger Obelia
Panggilan: Athy<Ana>, Lucas <Thana>, Austin<Thana>, Lia<Tuan putri/Ratna>, Karl<Ira>
Warna rambut: Kuning Emas
Warna Mata: Pink Permata
Umur: Ikut alur

"Ini aja Sistem"
(Y/n) pun memencet gambar tersebut lalu..

Buakkkk Duakkk Ctarrr
•
•
•
•
•

•
•

•

•
•

•
•
•

•
•
•

•
•
•

•
•
•

•
•
•
•
•
____________________________
________________
Tbc
Gimana gaes? Penasaran? Atau Deg deg kan? Kalo gak semuanya yaudah
:(