Chapter 5

186 58 31
                                    

Diruang tamu mereka bersama menikmati makanan dan flim namun tetiba ada barang jatuh di dapur

Plankkk.....

Mereka pun kaget barengan dan saling menatap satu sama lain

"Hyung apa itu?" Tanya jk

"Entar gue liat dulu" saut tae sambil berdiri dan ingin berjalan namun langkahnya terhenti saat mendengar kata dari jimin

"Tae tunggu, itu seokjin hyung yang jatuhi panci pink soalnya dia suka panci pink yang lu kasi" saut jimin

"Seokjin hyung?" Tanya jk lalu menatap jimin

"Hahaha iya sekarang dia ada disamping tae" saut jimin sambil menatap taehyung dan menunjuk sebelah taehyung

Tae yang mendengarnya pun lantas lemas dan berusaha untuk duduk pelan walau pun dari ekspresinya sudah kelihatan ia ketakutan.

"Apa yang lu bicarain hah?" Tanya tae sambil ragu-ragu

"Ayolah hyung jangan bercanda" saut jk sambil memukul lengan jimin pelan

"Hey siapa yang bercanda?" Tanya jimin

"Hyung kau bisa kan memperlihatkan ujud mu ke adik ku dan tunangannya?" Tanya jimjn sambil menatap seokjin

Jk dan Tae yang melihat merinding seketika melihat Jimin yang bicara sendirian dan tentu Jk langsung memeluk Tae saking takutnya ia

"Tentu akan ku perlihatkan" saut seokjin sambil berjalan kearah pintu kamar jk

Tae dan JK hanya diam sambil mengikuti arah tatapan jimin dan iya menuju kamar jk, jk yang melihat benar-benar ketakutan sekarang dan saat pintu kamar jk dibuka ada sosok seokjin yang langsung tersenyum kepada mereka semua

"Hai" saut seokjin sambil tersenyum

"Hai hyung" saut jimin

Jk dan tae hanya melongo melihat jimin dan juga melihat seokjin yang benar-benar pria seperti manusia namun hanya mereka ber 3 yang bisa lihat.

Setelah Jimin menceritakan semua dan juga Seokjin menceritakan semua tentang Yoongi, Tae dan Jk benar-benar mau ikut dalam membantu jimin kali ini.

"Yak kau bilang jimin kesambet setan apa kan?" Tanya seokjin pada tae

"Hehe mianhe" saut tae yang inget pada ucapannya tadi

"Tidak apa tapi sekarang kalian paham kan" saut seokjin dan mereka mengangguk berbarengan

Mereka pun menghabiskan waktu saling bercerita dan juga saling beragumen tentang pazzel apa yang akan kita pecahkan, sampai mereka pun tidur dan bangun pada pagi harinya.

Jimin yang tetiba mengingat akan barang-barang yang yoongi berikan saat masih bersamanya, lalu ia langsung mengambil barang-barang tersebut dan tentunya saking banyaknya barang, jimin meletakannya sembarangan dan tak beraturan entah dimana-mana

Jimin seketika mengingat yoongi pernah memberinya bola kecil yang yoongi bilang itu adalah milik ayahnya, jimin benar-benar mencari cari dan menemukannya tentu jimin mengamati setiap inci dari area bola tersebut dan jimin menemukan kata bertulisan HELP yang sangat kecil

Jimin benar-benar terkejut dan langsung ingin menanyakan ke seokjin namun tanpa disadari seokjin sudah ikut mengamatinya

"Eh pocong copot, aih hyung kaget tau" saut jimin sambil menatap seokjin

"Maaf" hanya itu yang diucapkan seokjin sambil tetap menatap kata-kata tersebut

Jimin pun memperlihatkan bola tersebut dan seokjin mengambil bola serta sambil mengamati dengan seksama sampai dimana ia mengambil kaca pembesar milik jimin lalu meletakan nya dibola sambil memutarkan seluruh area bola tersebut

Seokjin tetiba mengatakan "DAMN" lalu mengerutkan keningnya, jimin yang terkejut akan kata seokjin pun lalu melihat nya dan mendapatkan seokjin yang mengerutkan dahi kearah bola yang bertulisan HELP jimin yang kepo spontan mengatakan

"Ada apa hyung?" Tanyanya

Seokjin yang mendengar langsung memberikan kaca pembesar dan juga bolanya kepada jimin lalu mengatakan

"Baca tulisan kecil yang disebelah kata HELP tersebut" perintah seokjin

Jimin yang mendengarnya pun lalu mengambil bola dan kaca pembesar serta membaca kata disebelah kata HELP dan ternyata...............

"Damn" hanya itu yang keluar dari kata jimin









Mau tau apa?
Next?
Kiw vote dulu ya kak,maaci><





Beda Dunia || Yoonmin Onde histórias criam vida. Descubra agora