CHAPTER 7 (Soraya's Confusion)

5 0 0
                                    

Sejak Soraya mengetahui kebenaran status dari Sonny Yudistira sang pujaan. Kini ia terlihat uring-uringan, dia jadi lebih sering masuk ke sekolah dibandingkan bertanding tinju seperti kebiasaannya. Padahal Alano sudah sering mengajak nya untuk bertanding di Luxion.

Namun, dengan seribu alasan Soraya selalu menolak. Dia hanya akan dikamar seharian, dan keluar kamar hanya ketika ingin makan saja. Buang air dan mandi tentunya dikamar nya sendiri karena sudah tersedia.

"Lan, tumben sekarang ayah jarang liat Soraya ikut keluar bareng kamu? Biasanya dia paling gak bisa absen ngintilin kamu tuh.." Darren di pagi hari saat sedang bersantai minum kopi dihalaman depan sambil membaca korannya, menegur putra sulung nya yang di Sabtu pagi ini sudah rapih akan pergi keluar.

" Ohh itu Alan juga gak tau sih Yah, mungkin sekarang dia udah puber. Udah gak mau lagi ngintilin Abang nya yang ganteng ini.." Darren tersenyum geli mendengar jawaban putranya yang memang pada kenyataannya ganteng.

" Darren tersenyum geli mendengar jawaban putranya yang memang pada kenyataannya ganteng

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gatau mo pingsan aja liat ketampanan si Jamal (╯︵╰,)

"Ayah liat juga dia kaya uring-uringan gitu lho Lan. Biasanya dia kalo weekend gini suka pengen manja-manjaan sama Ayah atau sama Ibu. Sekarang abis sarapan aja langsung balik lagi ke kamarnya gak mau kumpul kayak biasa..." Ada benarnya juga ucapan ayahnya, Alano jadi berpikir kenapa ya dengan adik kesayangannya itu?

"Mmmhh, Yaudah mau Alan samperin aja deh Yah sekarang. Takutnya dia lagi ada masalah.."

"Lhoo bukan nya kamu udah mau pergi Lan?"

"Gampang Yah urusan pergi mah, lagian Alan pergi cuman mau latihan aja sih. Gak perlu buru-buru juga, bisa diatur itumah..." Darren pun mengangguk setuju dan membiarkan Alano untuk pergi ke kamar adik nya guna mencari tau alasan dibalik tingkahnya anehnya akhir-akhir ini.

Sementara itu di kamar Soraya.

'gue gatau harus gimana, tapi hati gue sama sekali gak bisa menghilangkan perasaan suka ini sama pak Sonny. Ya Tuhan tolong bantu Soraya, Soraya gatau harus gimana lagi buat ngilangin rasa sakit hati ini. Kenapa setiap Soraya berusaha untuk lupain perasaan Soraya ke pak Sonny, bayang-bayang pak Sonny malah semakin berseliweran di kepala Soraya. Soraya pengen fokus, gara-gara ini Soraya gak bisa fokus sama semua aktivitas Soraya' Soraya hanya mendesah pasrah dengan apa yang hatinya rasakan.

Entahlah kenapa dia seperti sangatlah menyukai Sonny begitu dalam? Padahal apa sih istimewanya pria itu? Soraya juga belum pernah diberi perhatian lebih dari sekedar interaksi murid dan guru, tapi mengapa perasaannya begitu hebat pada Sonny? Memang Sonny itu tampan, baik, dan sungguh merupakan idaman semua wanita.

Namun, status pria itu yang menjadi penghalang. Istri dan anak, walaupun batin Soraya sudah merencanakan hal-hal tidak masuk akal agar tetap mendapat perhatian Sonny, tapi setidaknya dia masih punya kewarasan untuk tidak bertindak macam-macam. Ya mungkin sekarang bisa saja, namun entah kedepannya?

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 26, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

IMFUCK Where stories live. Discover now