Sedangkan Zael sekarang ia sedang mencari sesuatu yang seperti nya sudah bagian dari hidup nya apalagi kalau bukan susu kotak,eh ralat milk maksud nya.

"Eh,El lo mau kemana dah?" tanya Andra yang heran karna tiba tiba Zael menuju ke lemari pendingin,dengan membawa keranjang belanja nya.

Taklama kemudian Zael kembali ke tempat Andra dan Refza Tadi dengan membawa 30 Kotak Susu di keranjang belanja nya.

"Buset dah lo El,pantesan tiba tiba aja kesana" Ucap Andra yang terkejut melihat apa yang dibawa oleh Zael.
"Biasa Ndra buat stok" Jawab Zael seadanya

"Hahaha ngatain Refza,sendirinya aja mau huu" Ejek Refza kearah Zael.
"Biarin,Sewot aja lo bocah,punya punya gue lo yang ribet" Jawab Zael tak mau kalah.

"Ngaku nya sih cool tapi masih minum susu kotak" Ejek Refza lagi.
"Dih ini bukan susu ya Milk ini mah" jawab Zael mengelak.

"Sama aja milk kalok fi translete ke indo antinya susu" Refza pun tak mau kalah.
"Oke perdebatan dimulai" Batin Andra Sudah paham apa yang akan terjadi.

"Beda lah gue milk,lo itu yang susu kotak" Ucap Zael lagi.

"Sama El"

"Beda"

"Sama"

"Beda"

"Samaaa"

"Bedaa"

"Tau ah pokoknya Yang bener Refza" Ucap nya lagi.
"Eh mana bisa gitu" Ucap Zael tak terima.

"Woii ga malu apa debat mulu,ditempat umum ni woii,gue yang malu dah.
Buruan bayar,bikin gue Darting aja nih bocah" Sela Andra supaya mereka berhenti berdebat.
"Huhh kelar juga" Andra pun bernafas lega setelah perdebatan itu berakhir,Zael dan Refza pun pergi ke Arah kasir untuk membayar belanjaan mereka.

***

Pagi ini suasana SMA Bratadikara Masih sangat sepi,di karnakan masih cukup pagi untuk murid murid berangkat ke sekolah,namun tidak dengan Yara dan Raken mereka lebih memilih Berangkat pagi daripada Nanti karena jalan akan macet.

Saat mereka berjalan menuju kelas nya Tiba tiba saja ada yang menghadang mereka,yah mereka sudah tidak asing lagi dengan orang itu.
Dia adalah Adlan Leader Dari geng motor yang bernama beatless itu.

"Selamat pagi Pakketu dan Bukketu" Ucap nya dengan nada pura pura.
"Ck,ngapain?" Tanya Raken dengan nada tidak suka.

"Eitss santai dong Ken,gue kan cuma nyapa kalian" Alibi nya lagi.
"Gue ga suka basa basi ADLAN" ucap Yara dengan menekankan kalimat nya di bagian nama cowok itu.

"Eh malas ngegas,Santai dong gue kan bilang gue cuma nyapa,Huh Dasar Cewek cupu ga bisa ngapa ngapain" Ejek nya pada Yara.

"Hak apa lo bicara kaya gitu?" tanya Raken penuh selidik.
"Ya gue bicara sesuai fakta,dia emang cewek Cupu yang ga bisa ngapa ngapain Dan satu lagi,lo itu murahan mau aja nemplok sama cowok,dikelilingi sama cowok,kalau cewek temanan sama cewek dong" Ucap nya terlampau santai.

Raken yang mendenagar kata kata itupun langsung sedikit emosi,ia sangat tidak terima jika ada yang mengata ngatai adek nya seperti itu.

"Bangsat lo Lan,Kalau ngomong dijaga Anjing" Ucap nya dengan emosi.

"Fakta kan? Dia emang kaya gitu" sahut nya santai.
"Sorry ya,Gue gak se buruk yang lo kira,lo tau apa hah?" Yara pun sudah terpancing emosi.

"Lah kok ngamuk? Berarti yang gue bilang bener dong" Bangga Adlan.
Buukk
Satu pululan keras mendarat di rahang kokoh cowok itu dan sudut bibir nya mengeluarkan darah dan itu semua Raken yang melakukan nya.

"Shh.. Berani juga lo ya,ngapain sih belain cewek kaya dia" Ringis nya sambil memegang sudut bibir nya.

Sekolah yang tadi nya sepi,sekarang sudah mulai ramai,murid murid yang baru datang pun langsung melihat perkelahian Raken,Yara,Dan Adlan Itu dari jauh, begitu pula inti the king yang baru saja sampai.

"Ndra,Xell,Ref itu bukanya Raken ama Yara ya? Terus ngapain ada si Leader cupu juga,ada masalah apa mereka" Ucap Zael pada yang laianya.

"Kita juga gatau El,tapi gue tebak,pasti Adlan yang cari gara gara" Sahut Andra pula.
"Iya Refza juga yakin,kak Yara sama Bang Raken kan gak akan Emosi kalau dipancing duluan" Sahut Refza pula.
"Udah,nanti kita minta penjelasan mereka" Finish Axell dan diangguki oleh yang lainya.

Saat sedang berdebat tiba tiba saja datanglah guru Bk kearah mereka bertiga dan sebelum itu ia memerintah untuk murid yang lain untuk bubar dari sana.

"Udah Berhenti!!" Ucap Guru BK itu menengahi mereka.
"Kalian ini ga ada bosan bosan nya cari masalah, kamu juga Yara kamu cewek,tapi tiap hari nyari masalah terus.

"Udah saya bilang pak,kalau orang itu duluan saya tidak bisa diam pak" Jawab Yara santai.

"Udah udah jangan saling menyalahkan sekarang kalian semua ikut saya keruang BK,jelasin Semua disana." Titah guru itu dan mereka pun menuruti nya,karna ini sudah makanan sehari hari.

***

"Pak kok kita yang di Skors?" Tanya Yara tak terima kepada Guru BK itu.
"Setelah mendengar penjelasan dari Adlan saya menyimpulkan bahwa kalian salah" Sahut Guru itu pula.
"Tapi ga bisa gini dong pak,yang mulai duluan dia" Ucap Raken mencoba menjelaskan.

"Tapi kamu sudah membuat Adlan Terluka,kamu menonjok nya bukan? Dan kamu Yara ini sudah sekalian dengan hukuman kamu tempo hari dimana kamu membuat murid masuk rumah sakit" Ucap Guru itu lagi.

"Ok pak kalau itu yang bapak mau Saya Dan Yara bersedia,tapi jangan menyesal kalau bapak tau yang sebenarnya" Finish Raken dan langsung membawa Yara keluar dari ruangan itu.
Sedangkan Guru tadi hanya mencerna omongan Raken yang terakhir,apakah dia salah mengambil keputusan.
Disisi lain Adlan hanya tersenyum licik karna ia yakin rencana nya bakalan berhasil.

***

Hay² gess.. Pakabar.. Buruk ye??
Alhamdulillah sih,, gimana part ny? Semakin gaje and ga jelas kan wkwk
Seru gak debat zael and Refza??
Enak nya Adlan dia apain yak??
Janlup votmen yak.. Siders minggir!!

Papay🐻

KAPTEN ARANTAWhere stories live. Discover now