────『 𝗠𝗲𝗱𝗶𝗰𝗶𝗻𝗲 』

46 8 7
                                    

⚠ALL OF THE SCENES ARE ONLY FICTION
⚠DO NOT PLAGIARIZE MY WORK

PLEASE BE A SMART READER AND ENJOY THE STORY (灬º‿º灬)

──────────────────────────────

Minggu, XX October 2019
11 : 30 AM

"Baek Ha, ini obat penenang terbarumu" Ucap si suster saat ia memberikan plastik kecil yang berisi obat penenang yang baru.

"Terima kasih" Baek Ha menerima obat tersebut dan berjalan mendekati kakaknya, Song Yu Qi.

Ini adalah minggu kedua Baek Ha menjalani terapi, namun pikirannya tetap masih berantakan. Dia didiagnosa memiliki penyakit mental, yaitu Skizofrenia Tidak Teratur, Delusional dan juga Social Anxiety. Bisa dibilang kalau penyakit Skizofrenia dan Delusional ini adalah faktor genetik. Tapi, Baek Ha berada di posisi yang cukup parah juga. Lebih parah dibandingkan Yu Qi.

Dokter menyuruh Baek Ha untuk tinggal di rumah sakit, namun Yu Qi menolak. Alasan kenapa Yu Qi menolak itu karena tidak ada persetujuan dari orang tuanya. Jadi, Yu Qi diam-diam membawa Baek Ha ke rumah sakit untuk bertemu psikiater tanpa sepengetahuan orang tua. Yu Qi hanya takut kalau adiknya nanti melakukan sesuatu di luar nalar tanpa sepengawasannya.

"Oh, liat! Itu Yeon Jun!" Baek Ha menunjuk lurus ke arah Yeonjun.

Lamunan Yu Qi buyar dan memerhatikan ke mana Baek Ha menunjuk.

"Di mana?" Tanya Yu Qi.

"Itu!! Ih, orang-orang ngalangin aja!" Baek Ha merasa kesal.

"Suruh dia ke sini"

Baek Ha menggerakkan tangannya sebagai isyarat untuk datang ke Yeon Jun. Si rubah tinggi dan tampan pun berjalan ke arah Baek Ha sembari tersenyum. Yeon Jun sangat suka dengan rubah, oleh karena itu, ia memilih rubah sebagai icon binatangnya. Dia adalah salah satu temannya Baek Ha, bisa dibilang dia lebih tua sedikit daripada Baek Ha.

"Bagaimana? Apakah kamu sudah mendapatkan obatnya?" Tanya Yeon Jun sembari tersenyum tampan.

"Sudah, aku barusan nambah 10 obat" Baek Ha menunjukkan plastik kecilnya.

Yeonjun yang melihat itupun tersenyum.

"Baek Ha, ayo kita makan siang! Nanti lagi ya ngobrolnya" Yu Qi tersenyum ke arah Yeon Jun.

"Yeon Jun ikut saja" Baek Ha menarik dan menggenggam tangan kirinya Yeonjun.

"Hahaha! Aku baru saja selesai makan, sudah sana! Kamu sama kakakmu pergi saja" Kata Yeon Jun seolah-olah mengusir Baek Ha.

Baek Ha cemberut, Yu Qi menariknya yang membuat dirinya mau tidak mau ikut dengan Yu Qi.

"Bye, Yeonjun~ See you" Baek Ha melambai lambat.

"Bye" Yeonjun mengangkat satu tangannya dan menaikkan alis secara singkat sebagai tanda pamit.

Baek Ha kembali fokus ke depan, dia mulai melamun.

"Kenapa Yeonjun suka sekali pamer ketiaknya? Cerah dan mulus sih, tapi... Dia jadi terlihat seksi" Gumamnya.

──────────────────────────────

Minggu, XX October 2019
12 : 40 PM

Yu Qi dan Baek Ha pada akhirnya sampai di restoran yang sudah dituju. Mereka terjebak macet sekitar 50 menit di jalan raya. Restorannya memang agak jauh dari rumah sakit yang merawat Baek Ha. Mereka berdua masuk dan langsung duduk di tempat yang sudah dipesan. Restoran ini terkesan mewah, seperti restoran bintang 5. Keluarga mereka memang lumayan kaya, Yu Qi juga sudah bekerja.

𝙍𝙚𝙫𝙚𝙧𝙞𝙚 || 𝙏𝙤𝙢𝙤𝙧𝙧𝙤𝙬 𝙓 𝙏𝙤𝙜𝙚𝙩𝙝𝙚𝙧Kde žijí příběhy. Začni objevovat