Asep dan pak Sena lagi

1K 111 43
                                    

Asep dan kedua sahabatnya sudah masuk seperti biasanya karena mereka udah pulang dari luar kota tempat Andra lomba. Dan hubungan nya Asep sama pak Sena juga makin lengket, walaupun pak Sena itu tsundere tapi tetep aja kalau Asep bilang sesuatu langsung di lakuin. Singkat nya dia sedang berproses jadi bucin nya Asep, kalian doain ya biar pak Sena jadi bucin nya Andra bukan Asep 😈😈

G deng, bercanda.

Sekarang Asep dan sahabatnya lagi ada pelajaran olahraga yang gurunya pak Mingyu yang ganteng plus jantan tepat nya mereka mau mengambil nilai senam lantai.

Mereka bertiga udah ada di dalam aula sambil menunggu pak Mingyu datang mereka pemanasan biar nanti gak kecetit. Asep menurunkan bajunya untuk menutupi pantat nya bahenol karena daritadi pantatnya di liatin sama ngabers di kelasnya. Padahal itu kan aset nya pak Sena.

Heran dia tuh, dia udah dua kali ganti seragam olahraga tapi tetap aja celananya selalu ketat banget sampai pantat bahenol nya nyeplak banget. Menurut kalian ini salah celananya atau salah pantat nya Asep?

Nala yang peka langsung berdiri di belakang Asep guna menutupi pemandangan yang indah bagi para seme yang kurbel itu. Gini-gini Nala itu Starboy yang gentleman.

" Pak Mingyu lama banget sih." Ucap nya kesal, dia itu gak betah pakai baju olahraga.

"Sabar Asep, kamu gak sabar orangnya." Ucap Andra sambil memainkan rambutnya yang menutupi matanya.

"Ya iyalah, aku mau kencan sama pak Sena di ruang BK." Ucapnya sambil cemberut.

"Ngapain kencan di ruang BK, kencan itu di Lotte world, mall, cafe atau pasar malem lah minimal." Ucap Nala.

"Kita mau buat anak lagi, kenapa gak suka kamu?." Ucapnya sambil melotot kearah Nala.

"Asep hati-hati bunting loh, biasanya kalau yang ngewe belum nikah bisa cepet cepet bunting tau." Ucap Andra memperingati.

"Tenang aja, pak Sena sedia pengaman rasanya bermacam-macam lagi aku suka nyobain yang rasa matcha." Ucapnya sambil tersenyum.

"Matcha kan rasanya kayak rumput!!." Ucap Nala shock setelah nguping percakapan duo uke itu.

"Matcha enak tau!!." Ucap Asep dan Andra berbarengan.

Mereka berdua kan sekte pencinta matcha.

"Kalian berdua kayak sapi aja makan rumput." Ucap Nala sambil mencibir.

"Nala!!!!." Ucap keduanya kesal.

Baru mereka berdua mau menyiksa Nala, pak Mingyu udah Dateng dan duduk di kursi.

"Saya panggil satu-satu, kita ambil nilai rol depan." Ucap pak Mingyu.

Asep langsung mendengus karena dia gak bisa senam lantai ini, biasalah dia kan kemanyu dan  cuma bisa senam sama pak Sena di ranjang bukan senam lantai.

Beberapa murid sudah di panggil dan akhirnya giliran si Asep uke yang paling kemayu itu.

"Pak mingyu ih, gak bisa tau aku." Ucapnya sambil cemberut.

" Ya belajar lah Asep, ini mau jadi nilai ulangan." Ucap pak mingyu.

"Udah belajar, tapi gak bisa pak!." Ucap nya.

"Kamu ini alesan aja, ayok saya bantu." Ucap pak mingyu sambil berdiri dari duduknya dan menghampiri Asep.

Asep mendengus kemudian dia bersiap siap di posisinya, pak Mingyu memegang pantat Asep guna membantu nya tapi Asep langsung menepis tangan pak mingyu.

"Pak mingyu ih jangan pegang pegang pantat aku, ini punyanya pak Sena tau nanti pak Sena marah aku yang repot." Ucapnya sambil cemberut.

"Terus kalau gak di pegang kayak mana Asep kamu mau rol depan." Ucap pak mingyu sabar.

Be in love with SENAWhere stories live. Discover now