"Bagaimana?"
"Bagaimana? Apanya?"
"Hari ini, bagaimana hari ini?"
"Tidak tahu, tidak berbentuk"
Selalu begitu, sang lelaki bertanya 'bagaimana" dan akan ditimpali oleh sang wanita dengan 'apanya', seakan itu adalah penanda awal dimulainya sebuah dunia dimana hanya ada mereka berdua.
Dua umat manusia yang tak sengaja berjumpa, tak sengaja pula menyimpan rasa, dan berakhir melanjutkan kisah, kisah yang indah dan akan terus berlanjut hingga sampai pada Jannah-nya.
"Allah itu baik yah..."
"Iya, baik, sangat baik, dan pasti akan selalu baik."
-smartchoco_
YOU ARE READING
AMORPHOUSE
Teen Fiction• Dirangkulan indahnya langit malam, angin yang berhembus membelai lembut bumi dan isinya seakan merayu para manusia agar terlelap, meninggalkan gelapnya semesta dunia. Namun, tampaknya sepasang mata boneka itu masih enggan untuk menutup. "Bagaiman...
