⚠️18+ setiap chapter mengandung unsur dewasa.
Kim Taehyung atau yg dikenal dengan nama panggungnya V, apa yg kalian bayangkan tentang dia? idol dengan ketampanan serta kharisma nya yg mampu memabukan seluruh wanita di dunia ini?
Aku ciel. Konglomer...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
##
Matahari pagi New York menyambut kami setelah malam terakhir kami di NY, kami menghabiskan malam dengan perasaan senang namun sedih karena aku tak tahu setelah ini aku dan taehyung akan masih bertemu dan menghabiskan waktu seperti ini lagi atau tidak setelah kami pulang ke korea.
Di korea dia adalah seorang bintang besar, pasti tak mudah untuk selalu menghabiskan waktu seperti ini, seperti selama aku dan taehyung di LA dan disini.
Pagi ini aku sudah selesai mengemas semua barang barangku, aku bersiap untuk segera ke airport nanti siang. Taehyung akan mengantarku hingga airport, lalu dia akan pulang ke korea dengan penerbangan malam.
New york mulai turun salju dengan cuaca dingin, di korea pun sama. Dan aku bergegas pulang untuk merayakan christmas, tentu nya taehyung pun seperti itu. Karna dia bilang ingin merayakan natal dirumah nya.
"Hei .." sapa taehyung setelah memasuki pintu kamarku.
"Hei .." aku tersenyum dari cermin yg memantulkan taehyung yg sedang berdiri dibelakangku.
"Kau sudah bersiap?"
"Hm, sudah selesai .." jawabku lemas. Karena perasaan campur aduk, sedikit terasa sedih karna harus berpisah dengannya.
Taehyung berjalan mendekatiku, lantas aku memutar badanku kearahnya.
"Kita akan bertemu lagi nanti .." ucapnya, sambil bertekuk didepanku yg masih terduduk dikursi meja rias.
"Aku sedih karna harus membiarkanmu pulang sendiri, aku ingin pulang bersamamu .." lanjutnya.
"Tidak masalah, kita akan bertemu di korea nanti .. benar kan?"
"Ya, itu benar .." jawabnya, sambil menatap dalam mataku. Tatapan nya selalu membuatku terlarut dalam dirinya, selalu terlihat indah dengan senyum tulus diwajahnya.
Setelah hening beberapa saat, taehyung berdiri langsung memeluk ku yg memang saat ini aku sangat sangat membutuhkan peluknya.
"Huuffft .." aku menghela nafas, sebenarnya aku tak ingin berpisah dengannya.
"It's okay, aku akan segera menemuimu .." ucapnya sambil mengelus lembut rambutku.
Kami turun bersama dari lantai 40 kamar apartmentku, kurasa selain akan merindukan taehyung, aku akan sangat merindukan kembali tempat ini.
Taehyung membawakan koperku, sembari tangan kiri nya tak lepas berpegangan dengan tanganku.
"Kau ingin makan dulu sebelum terbang?" tanya nya.
"Kurasa tidak cukup waktu, aku akan makan di pesawat saja nanti .."
Kami mulai berkendara, jarak dari apartment ku ke bandara cukup dekat. Mungkin kurang lebih setengah jam saja.
