R A S A [Selesai]

Rasa < 5 >

Raka menghela nafasnya, dia memberikan kantong plastik pada kevan"yaudah ayo makan bareng" ujar raka membuat Kaia tersenyum sumringah

***

Besok hari dimana hari terakhir Raka di Indonesia, dia akan kembali ke London untuk melanjutkan kuliah nya yg selama ini dia tinggalkan

Dan sekarang waktunya Raka untuk keluar, sebenarnya Kaia tidak akan mengijinkan raka pergi namun apalah daya, katanya Raka merindukan sahabat-sahabat nya

"Hati-hati" ucap Kaia

Raka mengangguk lalu mengecup kening Kaia"aku pergi dulu"

Setelah kepergian Raka, Kaia memutuskan untuk mandi terlebih dahulu sebelum dia menyiapkan makanan untuk adiknya yg sebentar lagi pulang sekolah

Kaia mengambil handuk nya, namun dia tak sengaja melihat ponsel Raka yg tertinggal"loh, kok gak di bawa sih?" Gumam gadis itu

Kaia mengecek ponsel Raka, tidak ada apa-apa memang, tapi yg membuat Kaia salah fokus adalah. Banyak sekali dm yg raka abaikan

Gadis itu terkekeh, ditambah saat melihat photo profil raka, sebenarnya memalukan. Namun tak apalah, kata Raka, Kaia menggemaskan

"Eh siapa nih?"

Kaia melihat dari layar ada yg chat Raka, bahkan saat dilihat dari photo profil nya, seperti photo Raka dan gadis itu sedang berpelukan

"Laura?"gumam gadis itu

Sekarang Fikiran nya kembali ke Minggu kemarin, saat Haikal mengatakan tentang kesetiaan Raka, apa itu benar terjadi?

"Masa kak Raka gitu sih?, Mungkin temennya gak sih" ucap gadis itu

Karena tidak mau membebani pikiran nya, lebih baik Kaia berendam dan menenangkan dirinya, menghilangkan fikiran buruknya tentang Raka, Karena dia sangat yakin Raka tidak akan melakukan itu

Sekarang sudah menunjukan pukul 7 malam tapi Raka belum pulang, tak lama ponselnya berdering menandakan bahwa ada yg menelponnya

"Kak Ronald?" Gumam Kaia

"Halo?"

"Kai cowok Lo mabok nih, Lo jemput kesini di bar xx" ujar Ronald membuat Kaia terdiam

"Kak Raka mabok?"

"Iya cepet kesini"

"Iya aku kesana" gadis itu mengambil kunci mobilnya

Dia tak perduli dengan apa yg dia pakai malam ini, hanya piyama tidur. Yg terpenting Raka baik-baik saja, saat melewati ruang tamu, Kaia melihat kevan yg sedang mengerjakan tugas nya

"Kak mau kemana?"

"Kakak mau keluar sebentar, kamu gapapa kan?" Kevan manggut-manggut

"Iya gapapa" ucap pria itu

Kaia berlari keluar dan langsung memasuki mobilnya, Kaia menjalankan mobilnya ke bar yg sudah di beritahu Ronald

Saat sampai di sana, Kaia menajamkan telinga nya. Suara dentuman musik dan bau alkohol yg menusuk di Indra penciuman nya

"Kaia" panggil seseorang membuat Kaia menoleh

Kaia yg di panggil langsung menghampiri Ronald"nih cowok Lo udah gila, minum 4 botol sekaligus" ujar Ronald

Kaia menatap Raka yg Tidak sadar karena pengaruh alkohol"gue mau nganter vazo sama Ando. Lo bawa Raka ke apartemen nya Aja, jangan ke rumahnya" Kaia mengangguk

Benar kata Ronald jika dia membawa raka ke rumahnya, pasti Kevan akan melihat Raka yg mabuk, itu semua akan berparuh buruk pada pikiran Pria itu

Tbc

"Salah sebut, dan kecewa"