DIFFERENT [JAESAHI]

04

"Masih berani kamu kesini lagi?! masih kurang pukulan saya untuk bikin kamu sadar dimana posisi kamu?"

Di ruang tamu keluarga Hamada. Berkumpul sang ayah, Hamada Kazuya, sang bunda, Takata Hikari, dan kedua putra mereka, Hamada Asahi dan Takata Mashiho.

Dan jangan lupakan Yoon Jaehyuk dengan tujuannya untuk melamar Asahi itu sedang duduk disana juga berdampingan dengan Asahi.

"Maaf, om. Saya nggak berubah pikiran, saya tetap mau melamar Asahi." ucap Jaehyuk.

"Kamu gila? Asahi sudah saya jodohkan dengan Junkyu dan kamu pasti tau itu. Asahi nggak akan bahagia kalau hidup dengan pria miskin seperti kamu setelah apa yang Asahi miliki dan rasakan disini." ucap Kazuya.

"Ayah, Asahi akan bahagia kalau Asahi menikah sama Jaehyuk. Asahi mohon mengerti sama keadaan Asahi juga." kata Asahi.

"Ayah membesarkan kamu bukan untuk jadi istri laki-laki lulusan SMA yang pekerjaannya masih awur-awuran ini. Udah bagusnya kamu nurut sama ayah dan menikah sama Junkyu!" bentak sang Ayah.

"Ayah, Asahi akan tetap menikah sama Jaehyuk dengan atau tanpa izin ayah. Asahi udah dewasa, Asahi mau bahagia dengan cara Asahi sendiri."

"HAMADA ASAHI!" teriak sang Ayah.

"Ayah sabar ayah, jangan kebawa emosi." ucap bundanya.

"Anak ini udah nggak bisa dikasih keringanan, bun. Ayah udah besarin dia berharap dia sukses dan menikah sama orang yang mapan, bukan seperti ini!"

"Om, saya memang orang miskin. Tapi saya bisa bahagiakan Asahi, saya juga bisa menghidupi Asahi, saya akan berusaha." ucap Jaehyuk.

"Tau apa kamu?! anak saya pasti akan sengsara sama kamu! saya nggak mau itu terjadi." teriak Kazuya, pria paruh baya itu berdiri dengan kesal menatap ke arah Jaehyuk.

"Ayah cukup. Asahi nggak akan merubah keputusan untuk menikah dengan Jaehyuk dengan ataupun tanpa izin ayah." ucap Asahi ikut berdiri sambil menatap ayahnya. Hal itu tentu membuat Mashiho dan bundanya ikut berdiri karena ketegangan yang sedang terjadi.

Sang ayah menatap Asahi hingga akhirnya mulai berucap.

"Baik, kalau itu mau kamu. Kamu udah membuktikan kalau kamu bukan anak ayah lagi. Sekarang, nggak ada lagi Hamada Asahi di keluarga kita, kamu, keluar dari rumah ini dan kembalikan kartu-kartu, fasilitas, dan semua yang kamu miliki sama saya."

Asahi terkejut, tak terkecuali Jaehyuk yang berada di sampingnya. Bagaimana ayahnya bisa berkata seperti itu padanya.

"Ayah tapi-"

"Mashiho, jangan membantah kata ayah. Dan kamu Asahi, ayah akan tarik kata-kata ayah kalau kamu mau membatalkan rencana mu." ucap Kazuya.

Asahi tak memberi respon. Jaehyuk yang merasa khawatir itu lantas menggenggam tangan Asahi dengan erat membuat Asahi kembali tersadar akan keadaannya saat ini.