"Kamu cukup bagus, tetapi apakah kamu pikir aku takut kamu mendekat?" Yun Feiyang dengan liar mencambuk tombaknya saat dia melepaskan Constellation nya, kartu truf dari semua Constellation. Constellation yang berbeda memiliki kemampuan yang berbeda dan mereka bervariasi antara beastmaster, pengguna totem, dan Spectre.
Tiga Nimbus Phantombeast muncul saat Constellation sedang dikeluarkan. Kemudian kilatan cahaya astral terlihat membentuk empat titik yang mengelilingi suatu area, di mana nimbus phantombeeast berkuasa. Mereka menyatu dengan nebula Constellation untuk membentuk awan penjara. Tiga lifebound beast dan beastmaster adalah sipir dari awan penjara yang membentang di seluruh medan perang, menyelimuti Tianming dan yang lainnya. Mengesampingkan cahaya bintang di dalamnya, kabut mendung itu seperti rawa yang mengelilingi Tianming dan semua lifebound beastnya, menyebabkan kecepatan mereka terpengaruh. Itu mencapai efek yang mirip dengan Temporal Field Feiling.
Ini adalah Yun Feiyang dalam kondisi pertarungan puncaknya. Lifebound beastnya menggunakan kemampuan gabungan yang disebut Seacloud Titan, menyebabkan mereka menyatu menjadi satu raksasa berawan. Yun Feiyang berdiri di bahu titan dan memandang rendah Tianming. "Kamu sudah menunjukkan keahlianmu, jadi beri jalan. Jangan menghalangi caraku berurusan dengan Yu Ziqian."
"Kamu bahkan belum mulai bertarung. Apakah kamu pikir kamu menang hanya karena kamu pamer?" Tianming bertanya.
"Kamu tidak tahu apa yang baik untukmu. Mengapa orang-orang dari Istana Azuresoul begitu bodoh?"
"Hmph," Tianming menyeringai. Di atas kertas, musuhnya sangat kuat. Tapi ada satu hal yang Yun Feiyang lupa pertanggungjawabkan: Xian Xian belum ikut campur dalam pertempuran mereka di sini, dan itu berarti Tianming telah bertarung di level yang sangat berbeda hingga sekarang.
Pada saat itu, Lingfeng telah berurusan dengan Yun Xiaolu dan Nonachromic Cloud Stags -nya. Dia telah ambruk di tanah, mulutnya berbusa. Murid-murid lainnya juga merupakan mangsa yang mudah bagi Lingfeng, mengingat kekuatan jiwa mereka saat ini. Hanya satu Infernal Soul Curse yang diperlukan untuk memaksa mereka berlutut.
Xian Xian akhirnya bebas menjawab panggilan Tianming. Ia membiarkan keempat bunganya, Radiant Daffodil, Scarlet Lily, Evernight Rose, dan Fiendsong Mares, mekar. Pada saat yang sama, Lan Huang mendorong dirinya ke depan sementara Ying Huo membuntuti Yun Feiyang dari belakang. Meow Meow, di sisi lain, menyusut dan mulai meluncur begitu cepat sehingga mata tidak bisa mengikutinya! Beberapa waktu yang lalu, Tianming lebih sering menggunakan totem dan membaginya menjadi pedang takdir, tapi sekarang dia telah kembali ke akarnya dan bertarung seperti seorang beastmaster murni.
"Pergi! Pukul dia!" Ying Huo dengan bangga menangis, lalu menghilang tanpa jejak. Bagaimanapun, itu adalah penyerang menyelinap, sementara Xian Xian dan Lan Huang adalah orang-orang yang bertarung dari depan. Dengan bantuan Xian Xian, Lan Huang menjadi monster yang benar-benar biadab. Puluhan ribu Radiant Vines datang terbang, bekerja dengan akar hitam untuk menggali ke dalam tubuh Titan Cloud. Kemudian Xian Xian menggunakan Evernight Curse, Bloodrain Swords, dan Trisoul Fiendsong untuk melawan mereka. Sebelum titan dapat melepaskan diri dari tanaman merambat dan akar, ia menyadari bahwa kemampuannya melemah.
Dihadapkan dengan Xian Xian, melebur menjadi satu adalah ide yang buruk. Belum lagi, kemampuan Constellation yang melambat tidak banyak membantu mereka, terutama dengan Xian Xian yang telah mengambil inisiatif untuk melemahkan musuhnya dan Lan Huang menabrak langsung ke titan, menjatuhkan sosok setinggi dua ribu meter ini ke bawah. Akar Xian Xian memiliki waktu yang lebih mudah untuk menjepitnya sebagai hasilnya. Kemudian kedua kepala Lan Huang mulai menggigit tenggorokan dan kepala titan saat menggunakan ekor pedangnya untuk menusuk jantungnya. Meskipun, Titan Cloud adalah awan, ia dengan mudah dapat melarikan diri dari bahaya, hanya untuk Meow Meow yang datang meledak dari atas dengan banyak kemampuannya yang luar biasa. Ledakan petir begitu dahsyat sehingga titan tidak bisa membentuk kembali tubuh yang kokoh.
"Ugh!" Yun Feiyang melemparkan tombaknya ke arah mata Lan Huang. Pada saat itu, Ying Huo muncul dan menampar tombaknya.
