Baru sempat kelarin one night nich semoga masih ada yang kepo dan mau baca hehe.
Vote komen
Happy reading!
Aku berada di sebuah pesta untuk para pejabat dan konglomerat bersama dengan kekasihku tentunya, dia johnny seo, kekasihku sejak aku duduk di bangku SMA,
Apa kalian akan berfikir jika aku memiliki kehidupan yang menyenangkan? Jika iya kalian salah besar, karena meski aku telah berpacaran dengan johnny sejak SMA dan bersama teman-temannya seperti sekarang, mereka semua hanya menganggapku sebagai simpanan dari seorang Johnny Seo, dan mereka yang hadir disini hanyalah para simpanan pejabat itu, karena hanya di circle inilah aku bisa johnny pamerkan.
Karena laki-laki yang sekarang berada di sampingku dan bercengkrama dengan teman-temannya ini sudah menjadi suami seseorang,
Menyakitkan bukan? Aku yang selalu bersamanya bahkan aku yang ada disampingnya saat ia tak mau mendengarkan keluarga karena kekangan orangtuanya,
Sampai saat ia diharuskan menikahi wanita yang tak ia kenali, kita bertengkar hebat, sudah aku putuskan untuk meninggalkannya meski ia memohon agar aku tetap disampingnya, namun itu hanya berlangsung satu tahun karena setelahnya aku kembali lagi bersamanya menemani hari dan malamnya.
Karena sepuluh tahun bukanlah waktu yang sedikit untuk pergi menjauhi seseorang yang selalu ada bersama kita.
"sayang"
Aku menoleh saat johnny memanggilku, wajahnya yang tampan memperlihatkan ekpresi khawatir saat aku hanya terdiam sejak tadi
"lelah? Jika iya kita bisa pulang sekarang"
"aku tidak apa-apa" jawabku sambil tersenyum yang ia balas dengan elusan lembut di kepalaku
"kalau begitu aku kesana dulu, mau ikut?" ia menunjukan arah dimana beberapa laki-laki berkumpul, aku hanya menggeleng, aku membiarkannya menghampiri beberapa temannya disana.
Terkadang saat melihat johnny yang sekarang aku tidak menyangka bahwa ia sudah menjadi laki-laki dewasa seperti sekarang jika aku ingat awal kita pacaran sejak kelas dua SMA, dulu ia hanya seorang bocah biasa meski ia sudah kaya dari dulu.
Kenapa mencintainya bisa sesakit ini? Apa aku tidak berhak bahagia? Kita bahkan saling mencintai tapi kenapa kita harus berada didalam hubungan yang menjijikan seperti ini?
Aku menenggak satu gelas penuh champagne, berusaha menghilangkan semua pikiran buruk yang menghampiriku kini hingga membuat kepalaku pening,
"hyeori ssi kau baik-baik saja?"
Seseorang memecah perhatianku saat aku masih sibuk menatap johnny dari jauh.
"oh jaehyun kau mengagetkanku, aku baik-baik saja" jawabku bohong karena kini aku sudah merasa pusing, entah mengapa sejak berangkat tadi aku merasa tidak enak badan.
Laki-laki didepanku hanya mengangguk dan tersenyum menampakan senyum manisnya,
"bagaimana hubunganmu dengan johnny hyung?"
"seperti biasa mungkin" benar hubunganku masih sama seperti sebelumnya tidak ada kemajuan sama sekali.
"kau sendiri bagaimana kenapa tidak mengajak istrimu? Kau datang dengan siapa?"
"ah itu aku bersama teman baruku" jaehyun menunjuk seorang wanita cantik yang sedang menghampiri kami dengan gaun merahnya.
Ah dia berselingkuh juga, aku tersenyum kecut padanya, bukan bermaksud tidak ramah, hanya saja aku tidak menyukai circle seperti ini meski aku tidak jauh berbeda.
