A Year Without Rain

2 : Kebodohan...

Sudah dua semester Itachi lalui, tidak terasa sebentar lagi ia akan lulus dari universitas, dan setelah ini ia pun langsung kembali ke Inggris untuk mengurus perusahan milik Ayahnya yang ada di sana.

Hari-harinya semakin berwarna setelah mengenal seorang Gadis yang ia sukai dalam pandangan pertama, satu-satunya Gadis yang membuat getaran aneh dalam hatinya saat pertama kali melihatnya,

Mereka semakin dekat dari awal pertemuan mereka yang sungguh tidak di sengaja, dan disinilah Sakura sekarang, Di kediaman Uchiha Bersama Itachi untuk belajar Bersama, Mereka sadar bahwa ujian sebentar lagi dan mencoba untuk belajar semaksimal mungkin,

Tapi dibalik semua ini ada maksud terselubung dari ini semua, Itachi ingin lebih dekat lagi dengan Sakura, Perlakuan gadis itu terhadapnya membuat ia tidak bisa melepaskan Sakura,

Bahkan disaat seperti ini Sakura tengah sibuk mengetik sesuatu tapi pandangan Itachi tidak bisa lepas dari Sakura.

"Itachi, bisa kau jelaskan tentang soal ini aku sungguh tidak mengerti" Ucap Sakura yang membalik Macbooknya kearah Itachi

Itachi pun menjelaskannya pada Sakura, gadis itu memperhatikan dengan seksama apa yang Itachi katakan, sesekali ia mengangguk mengerti tapi juga terkadang ia meminta Itachi mengulagi penjelasannya

Walau jurusan mereka berbeda akan tetapi beberapa mata pelajaran ada yang sama antara satu jurusan dan jurusan lain. Sakura mengambil jurusan Kedokteran sedangkan Itachi mengambil Jurusan Management Bisnis.

Berbeda jauh akan tetapi, beberapa materi memang ada yang sama,

"Hmm baiklah..." Sakura kembali fokus pada Macbook miliknya.

Melihat anak rambut Sakura yang menutupi pandangan Itachi pada wajahnya, ia pun menyelipkannya pada belakang telinga gadis itu

Akan tetapi gadis itu terlihat biasa saja, seakan perlakuan Itachi tidak berarti apapun baginya, sikap seperti ini yang membuat Itachi semakin penasaran dengan Sakura,

Itachi menyukainya, bahkan mulai menyayangi gadis itu, setiap mereka Bersama Itachi tidak ingin melepaskan gadis itu. Ingin rasanya ia mengungkapkan perasaanya, tapi berkali-kali ia urungkan hal itu, dengan alasan ia takut Sakura menolak perasaanya dan ia tidak bisa dekat dengan gadis itu lagi

"Sakura-chan.,, ayo turun untuk makan siang.." Panggil Nyonya Besar Uchiha yang baru saja tiba di ruang tengah rumah mereka

Sakura menoleh dan tersenyum kearah Mikoto "Baiklah Bibi" Sakura pun beranjak berdiri dan lalu mengulurkan tangannya pada Itachi "Ayo makan siang, Ibumu sudah memanggil kita"

Itachi menggeleng "Hanya kau yang diajak makan siang, sedangkan aku tidak" Ucap Itachi

Sakura memutar bola matanya bosan "Ayolah Itachi jangan seperti anak-anak, kalau ibu mu sudah memanggilku itu artinya ia juga memanggilmu" kata Sakura

Mikoto yang paham tentang situasinya langsung berdecak "Itachi, jangan seperti anak kecil, seharusnya kau tidak perlu di suruh-suruh seperti itu, cepatlah nanti Sakura-chan kelaparan karena mengurus kau yang merajuk seperti itu"

Sakura menatap Itachi, seakan mengerti ia pun mengambil tangan Sakura, dan pergi untuk makan siang Bersama

"Ibuku lebih perduli padamu ketimbang aku anaknya sendiri" Sakura hanya terkekeh mendengar ucapan Itachi

Makan siang berjalan dengan tenang, seperti kebiasaan keluarga Uchiha, mereka sama sekali tidak berbicara saat makan, dan mudah bagi Sakura mengikutinya, karena ia sering ikut ayah dan ibunya makan malam dengan banyak teman bisnis ayahnya, jadi tata krama saat makan pun tidaklah sulit baginya