"Neng jas hujan neng, payungnya murah cuma limapuluh ribu aja"

Tiba-tiba wanita paruh baya menghampiri mereka dengan membawa 1 kardus berisi jas hujan serta lengannya yang terdapat beberapa payung.

"Jas hujan berapa bu?" tanya Echa.

"Sepuluh ribu aja neng,"

Echa menatap Galang meminta pendapatnya, lelaki itu mengangguk lalu mengeluarkan uang dari dompet senilai 50 rupiah.

"Jas hujan satu aja bu, kembalinya ambil aja" ucap Galang.

"Jangan mas ini kebanyakan uang pas aja," jawab ibu itu.

"Ngga papa ambil aja bu,"

"Makasih ya mas, ini jas hujan nya" ibu itu memberi jas hujan plastik berwarna putih pada Galang.

"Kok satu doang? kamu gak pake?"

Galang menggeleng, "Kamu aja."

"Yaudah ibu permisi ya makasih mas dek,"

"Iya bu," setelah ibu itu pergi menyisakan mereka berdua dihalte, Galang membuka jas hujan itu lalu memakainya pada tubuh Echa.

"Terus kamu gimana?"

"Ada jaket"

"Tapi nanti--"

"Bawel,"

Bibir Echa mengerucut sebal, ia berdecak ketika Galang tertawa pelan.

"Lucu,"

Gadis itu melirik sebentar lalu menatap objek lain seraya melipat bibirnya, Galang tersenyum tipis. Ia menyelipkan kupluk jas hujan plastik itu pada belakang daun telinga Echa, sial pacarnya sangat menggemaskan saat ini. Bagaimana tidak gemas? Echa terlihat seperti anak kecil yang lucu dan imut memakai jas hujan itu.

Galang buru-buru mengambil ponselnya lalu membuka ikon kamera, "Sayang liat sini."

"Hm?"

"Senyum," Echa menurut lalu tersenyum lebar menampilkan giginya.

Cekrek

"Liat dong," seru Echa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Liat dong," seru Echa.

"Gemes banget," ucap Galang greget.

"Aku kaya anak kecil," sahut Echa.

"Ngga papa yang penting lucu,"

Echa tertawa, "Yaudah sekarang berangkat aja."

Galang mengangguk ia memakai jaket tebal kebanggaan Altra lalu memakai helmnya, tak lupa memasangnya dikepala Echa. Setelah siap cowok itu menancap gasnya dengan kecepatan sedang menuju sekolah.

"Dingin banget pak bos," teriak Echa agar terdengar Galang.

Tanpa bicara lagi Galang memasukkan kedua tangan Echa pada saku jaketnya agar memeluk dengan erat.

ONLY MINE (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang