Part Thirteen: Alice with the Witches from Oz (Sub-B).

73 8 12
                                    

⚠️⚠️⚠️ : Mature Contain.
🙈🙈Bacanya jangan pas di kantor, mau kuliah, atau saat sedang meeting. Kalau bisa malam hari saja. Oke.

Judul Multimedia : Florence and the Machine - Never Let Me Go.
One of my favorite song ever ;"). Florence and the machine are the queen and (King). They always make a great song 👏👏

"Aku cukup melihat ke dalam sepasang manik kelam di kedua matamu, dan aku menyadari telah mendapatkan seluruh dunia dalam genggamanku"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Aku cukup melihat ke dalam sepasang manik kelam di kedua matamu, dan aku menyadari telah mendapatkan seluruh dunia dalam genggamanku".
-Voice : the Golden Time City-

️⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️

Kang Kwon Joo sudah tidak ingin tidur lagi setelah pertemuannya dengan Min Soo Hee tadi siang. Setelah belasan tahun lamanya wanita itu menghilang bagai ditelan bumi tanpa kabar, tahu-tahu dia menampakkan diri di depan Kwon Joo sambil membawa sheperd pie hadiah atas sukuran rumah, dan memberitahu kalau dirinya akan pindah ke sebrang jalan.

Kwon Joo menebak-nebak Soo Hee akan menempati rumah sebelah mana, mengingat ada tiga bangunan baru di sana dan semuanya sudah terjual selama beberapa waktu terakhir. Harganya lumayan mahal sebab berada di area gerbang masuk utama, sehingga baru laris belakangan ini.

Soo Hee tidak banyak membicarakan dirinya, yang Kwon Joo tahu wanita itu telah tumbuh dari remaja cantik bermata angkuh menjadi perempuan mempesona. Soo Hee berjanji akan menceritakan segalanya nanti jika ada kesempatan, bahkan mengundang Kwon Joo untuk menghadiri acara makan malam di rumah barunya hari ini.

Kwon Joo ingin sekali datang, ada jutaan pertanyaan ingin dia tanyakan pada sahabat dekatnya saat remaja itu.

Ke mana saja dia selama ini?.
Mengapa Soo Hee pergi begitu mendadak tanpa berpamitan?.
Dan kenapa harus di hari itu? Momen di mana Kwon Joo kehilangan ingatan juga mengalami kebutaan sementara.

Di saat-saat paling terpuruk dalam hidupnya, kawan baiknya yang sangat ia butuhkan justru tidak ada. Bahkan keluarga besar Soo Hee menolak memberitahu keberadaan perempuan tersebut pada siapapun.

Kwon Joo sudah mencoba berbagai cara, dari mencari menggunakan kemampuannya sendiri hingga meminta bantuan si ahli menemukan orang hilang; alias Bang Je Soo. Namun hasilnya nihil.

Jika tatapan bisa membakar, mungkin pai buatan Soo Hee yang ia letakkan di atas meja makan, sudah berubah menjadi abu, akibat pandangan mata Kwon Joo.

Menghela nafas dalam-dalam, Kwon Joo meraih ponselnya dan menghubungi suaminya. Dia langsung bicara ke inti persoalan, yaitu mengajak Kang Woo ke acara makan malam di rumah Min Soo Hee. Suaminya sempat terdengar ragu sesaat sebelum akhirnya mengiyakan. Kwon Joo bertanya apa yang menjadi pikiran Kang Woo, namun Do Kang Woo segera mengelak. Dia berjanji akan pulang lebih sore hari ini, karena memang begitu rencananya sejak di polsek tadi siang.

[COMPLETED] VOICE : THE GOLDEN TIME CITY (Fanfiction)Where stories live. Discover now