sketch 3

2.4K 116 11
                                    


Masa Kecil Ardan

Dulunya Ardan tumbuh layaknya keluarga bahagia pada umumnya; hidup rukun bersama ayah, ibu, dan juga saudara-saudaranya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Dulunya Ardan tumbuh layaknya keluarga bahagia pada umumnya; hidup rukun bersama ayah, ibu, dan juga saudara-saudaranya.

Hubungan keluarga Cakradara dan keluarga Sukmajaya juga terbilang masih cukup akur (meskipun masih ada intrik-intrik ringan).

Apa yang membuat hubungan di antara keduanya mengkeruh? Mari kujelaskan secara padat dan jelas!
(  T∇T)/

Semasa kecil, Ardan berteman dekat dengan Aina, putri keluarga Sukmajaya yang saat itu rumahnya masih bertetangga dengan rumah Ardan.

Berbeda dengan kehidupan Ardan, Aina berasal dari keluarga yang sangat strict. Ayahnya adalah orang yang sangat kejam, keras, dan disiplin. Karena kepribadian ayahnya yang seperti itu sekaligus terlalu menuntut juga, membuat Aina beserta adik laki-lakinya, Farrel, hidup cukup merana.

Berbeda dengan Farrel, Aina terlahir kurang pintar sehingga ia tidak mampu mengikuti ekspektasi ayahnya. Alhasil, ia sering dikurung di rumah dan terkadang memperoleh kekerasan dari sang ayah.

Dengan keadaan Aina yang seperti itu membuat Ardan berempati lebih. Ardan seringkali diam-diam mengajak Aina bermain keluar rumah dan terkadang memberikannya hadiah ketika Aina sedang bersedih.

Suatu hari, Aina memberitahu Ardan bahwa dirinya beserta keluarganya akan pindah rumah dan ia juga akan dipindahkan sekolah ke tempat yang sangat jauh.

Mendengar hal itu membuat Ardan tak kuasa menahan rasa sedih. Untuk menciptakan momen terakhir yang berkesan, Ardan (lagi-lagi diam-diam) mengajak Aina menghabiskan waktu bersama di sebuah acara pesta ulang tahun kecil-kecilan (kebetulan pada hari itu adalah ulang tahun Aina) di rooftop kantor ayahnya. Yang membuat Ardan nekad mengajak Aina karena Ayah Aina juga seringkali jarang ada di rumah sekaligus Ayah Ardan juga sudah memberikan izin untuk mempergunakan rooftop kantor.

Acara diselenggarakan pada malam hari. Ardan dan Aina menghabiskan waktu berdua di rooftop kantor. Awalnya semua berjalan baik-baik saja sampai pada akhirnya sebuah insiden besar terjadi. Ya, sebuah titik balik yang menentukan jalan hidup Ardan selanjutnya.

"Scizofrenia".

Aina mengidap scizofrenia. Dan malam itu untuk pertama kalinya Ardan menyaksikan kejanggalan pada diri Aina.

Oh ya, bagi yang gak tau apa itu scizofrenia, berikut penjelasan hasil copas mbah gugel :

"Gangguan kejiwaan kronis di mana penderitanya sering mengalami halusinasi, delusi, serta terdapat perubahan sikap yang ditunjukkan penderita. Dalam hal ini penderita skizofrenia kerap kesulitan membedakan kenyataan dengan pikiran yang ada di dalam dirinya."

Sekarang sudah jelas juga kan kenapa Ayah Aina selalu mengurung Aina di dalam rumah?

Baik, kita balik ke cerita! 🙂

My Unknown Husband (Sketch Summary)Where stories live. Discover now