Logline : Siapa lelaki yang menjadi pendamping hidupku ini?
Yup, tepat sekali! Logline ini menjadi kalimat penjelas ketika kalian buka webtoonku saat itu.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
*Sengaja dicoret soalnya aib wkwk!
Dari judulnya pun sudah sangat menggambarkan isi ceritanya juga kan?
Webtoon ini mengisahkan kehidupan paska pernikahan antara mahasiswi tingkat akhir bernama Naira Afsheen Daradjatun(22) dan seorang general manager muda bernama Ardan Dwi Cakradara(26)yang misterius.
Basi banget ya?
Baik, mungkin sekarang kalian sudah mulai bosan dengan tema kisah pernikahan soalnya belakangan ini webtoon selalu banjir kisah-kisah pernikahan, iya kan? 😂
Ya namanya juga mereka menyesuaikan pasar, jadilah kisah-kisah romansa pernikahan menjadi jumlah mayoritas di platform webtoon.
Tapi jika kita balik ke tahun 2019, webtoon bertema pernikahan belum sebanyak seperti saat ini. Aku termasuk yang beruntung karena pada tahun itu bisa memperoleh jumlah pembaca yang amat maksimal dan bahkan bisa masuk 5 top populer setiap minggunya.
Oke, kita balik ke cerita MUH!
Meskipun di awal penyajian, MUH termasuk webtoon dengan pembawaan yang amat lovely dan sweet 'till the fullest, MUH bukanlah cerita romansa ringan belaka.
Dark. Satu kata itu yang amat tepat untuk mendeskripsikan keseluruhan kisah MUH.
Kenapa? Kok bisa gitu? Mari kita ceritakan dari titik awal cerita ya! 🌼
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
*sensor terus har
Pada awalnya, Naira menolak keinginan ayahnya untuk dijodohkan dengan Ardan. Hingga tiba saatnya ketika ia mengetahui alasan mengapa ayahnya sangat bersikeras menikahkannya dengan Ardan; yakni karena sang ayah memiliki riwayat kanker otak dan Naira beranggapan bahwa ayahnya ingin melihat putri kesayangannya menikah sebelum ia tiada.
Klasik? Yes. Next,
Pada akhirnya, Naira menyetujui keinginan ayahnya dan segera menikahi Ardan.
Sebelum menikah pun, Ardan sudah sangat tertarik pada Naira. Ia selalu berlaku lembut, murah senyum, dan tutur katanya sangat menyejukkan hati.
Kebaikan itu pula yang menjadi pertimbangan Naira untuk menerima lamaran Ardan.
Kehidupan Paska Pernikahan
Kehidupan awal paska pernikahan mereka berjalan dengan sangat mulus alias tanpa kendala. Naira yang manis dan pemalu dengan Ardan yang lembut dan manja(?) menjadikan mereka sebagai the purest and the sweetest couple ever.
Hingga satu kendala muncul dalam kehidupan rumah tangga mereka.
Naira yang kini diketahui telah lama mengidap trauma terhadap lawan jenis itu menjadikannya tanpa sadar selalu menolak untuk diajak bersentuhan lebih jauh. Pada awalnya Naira masih bisa mengimbangi sentuhan Ardan, namun ketika diajak untuk melakukan hal yang lebih intim, tubuhnya selalu menolak untuk disentuh. (Itulah sebabnya Naira selalu menolak keinginan ayahnya untuk dijodohkan; karena takut mengecewakan pasangan).
Karena tidak bisa menahan lebih lama lagi, akhirnya Naira jujur kepada Ardan bahwa ia tidak bisa lebih dekat lagi dengan Ardan. Tidak sesuai ekspektasi Naira, Ardan justru sudah tahu kekurangannya jauh sebelum mereka menikah dan kini Ardan terus mendekatinya dan dengan sabar menunggu dan menemani Naira hingga sembuh.
Tidak butuh waktu yang sangat lama, akhirnya Naira bisa menerima kebaikan Ardan dan kemudian tubuhnya dapat berkomunikasi dengan baik terhadap tubuh Ardan.
Naira menanggapi perubahan yang drastis itu bukan karena tanpa alasan. Itu karena Ardan tanpa sadar telah banyak menunjukan sisi lemahnya kepada Naira dan hal itulah yang menjadikan Naira mengerti kenapa ayahnya memilih Ardan sebagai pasangannya; karena mereka memiliki kemiripan dalam memendam rasa sakit akibat masa lalu yang kelam.