ANGELASTRAY

Prologue

"We've got the money honey."

★★★

Musik rock mengisi hampir seluruh playlist pria itu. Tidak semuanya juga, ada genre metal serta beberapa lagu pop yang sedang hits beberapa tahun belakangan.

Pilihannya jatuh pada satu lagu dari band rock terpopuler sepanjang masa, Guns N'Roses.

'Welcome to the jungle we've got fun and games..'

'We got everything you want honey, we know the names..'

Chayra bersenandung sesekali, mengikuti beberapa bait lirik yang mengingatkannya pada seseorang. Sang pemilik kamar yang saat ini ditempatinya.

Sesekali suara percikan air terdengar, tentu saja dari kamar mandi yang terletak di sudut kiri atas ruangan.

Kamar bertema hitam dengan sedikit percikan gold ini nampak klasik namun juga elegan. Bahkan tidak terkesan membosankan sama sekali. Menurut Chayra, pria itu pandai mengatur urusan furniture.

'Welcome to the jungle we take it day by day, if you want it you're gonna bleed but it's the price to pay..'

'And you're a very sexy girl that's very hard to please, you can taste the bright lights but you won't get there for free..'

Pintu kamar mandi terbuka, Chayra menoleh sesaat. Hanya beberapa detik untuk mengagumi sosok tinggi tegap yang sialnya selalu tampan itu.

"Well, i like Guns N'Roses too." kata Chayra menyadari pria itu mendengarkan lagu yang ia putar dari playlist nya.

Pria itu, Xaquille, menatap pada gadis itu seraya menyisir rambutnya dengan jari-jari tangan.

Sekali lagi, Chayra mengumpat dalam hati melihat bagaimana sang pencipta bisa menciptakan makhluk hidup seperti dia. Apapun yang dilakukan Xaquille selalu terlihat tampan tanpa celah.

Sekarang, lihat? Ia iri pada seorang pria, bukan wanita cantik yang sering bersaing dengannya di catwalk.

"Yeah, i know you like them."

What the f-!!!

Sejak kapan si kaku yang tanpa emosi itu mengetahui favoritnya??? Ah, tapi lupakan saja. Memikirkan hal itu hanya akan membuang waktu seorang Chayra.

Oh, mari berkenalan terlebih dulu pada dua pasangan ini. Chayra Zamaair, gadis berdarah Lebanon yang berkarir sebagai model sejak usianya 14 tahun.

Sementara Xaquille Pradipta, tidak banyak yang bisa diketahui dari seorang Xaquille, karena pria ini lebih suka menyimpan semuanya sendiri. Lebih tepatnya kepribadian introvert yang seringkali membuat Chayra kesal.

Di mata orang-orang yang baru mengenalnya, mungkin Chayra adalah tipe gadis yang buruk dan tak suka bergaul.

But that's wrong!

Chayra justru kekurangan teman dalam hidupnya, akibat orang-orang yang memandangnya sebelah mata. Yah...setidaknya dia punya Xaquille yang rumit.

Lebih rumit dari fisika dan matematika yang menjadi list kunci hidup rumitnya.

"Xaquille?"