Satu

2.4K 118 4
                                    

▪︎ ▪︎ ▪︎

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

▪︎ ▪︎ ▪︎

Sore hari ini, angin sedikit lebih dingin

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

Sore hari ini, angin sedikit lebih dingin. Kondisi langitnya cukup baik. Sedikit semburat berwarna ungu menghiasi langit yang di dominasi warna oranye. Terdapat pemuda berparas manis yang menatap sayu pemuda lainnya yang sedang mengumandangkan sebuah lagu bertemakan cinta.

Huang Renjun, pemuda itu menikmati setiap apa yang di nyanyikan oleh kekasihnya, Jung Jaehyun.

"Untuk lagu terakhir, aku akan membawakan nyanyian spesial untuk kekasihku tercinta. Sebelumnya, tolong sapa kekasih manisku yang berada di sana." Jaehyun menunjuk kearah Renjun.

Renjun terkejut, kemudian berdiri dan menunduk sopan terhadap semua orang yang melihatnya.

"Hey! Kau sangat cantik. Jaehyun sangat beruntung mendapatkanmu!" Teriak seorang pemuda di sudut café terhadap Renjun.

Renjun semakin malu, kemudian menundukkan badannya tiga kali terhadap pemuda tersebut. "Terima Kasih..."

Mendengar desas desis pengunjung café lain yang juga memujinya tampan, cantik, imut, manis, membuat hati Renjun menghangat.

"Sayang, berpindahlah kemari. Terlalu jauh untukku menyanyikan lagu spesial untuk mu."

Renjun menggeleng malu, menggerakkan kedua telapak tangannya ke kanan dan ke kiri dengan cepat "Tidak, tidak. Aku disini saja, sudah terdengar dengan jelas kok."

Jaehyun yang paham kekasihnya tipekal orang yang pemalu memutuskan untuk turun panggung, kemudian berjalan ke arah Renjun yang menatapnya heran.

Jaehyun tersenyum melihat wajah Renjun yang sedikit-demi sedikit mengeluarkan semburat merah. Imut sekali.

Tangannya ia julurkan untuk diterima Renjun "Duduk di panggung bersamaku, tidak perlu malu dan takut. Karena aku selalu bersamamu, sayang."

TEENAGER MOM | JAERENNOTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon