𝟎𝟔. ˗ˏˋ New Magic 'ˎ˗

388 67 21
                                    

- Normal POV






Setelah mendapat grimoire, esoknya [Name] memulai latihannya. Ia sedang mencari tempat yang cocok untuk berlatih.

“ Uhh... disini agak.. ini sih deket sama desa, entar kalo hancur ketahuan lagi. ” -[Name] bergumam di hutan dekat Desa Hage.

[Name] melanjutkan perjalanannya mencari tempat latihan. Sesekali ia berhenti untuk beristirahat sejenak. [Name] berjalan lumayan jauh dari desa. Sekarang ia berhenti disebuah hutan yang agak berbahaya.

“ Woaaahh!! Disini mananya kurang stabil! Mungkin bisa mempersulit latihanku. Tentunya aku juga bisa berlatih mengendalikan mana lebih baik disini! YOSHAA!! AYO MULAI!! ” -[Name] akhirnya menemukan tempat latihan.

Hutan itu sangatlah lebat. Katanya disitu juga terdapat hewan buas yang sangat berbahaya. Untuk seorang [Name] yang menyukai pertarungan dan sihir, tempat ini sangatlah cocok.

Walau [Name] tidak semaniak bertarung itu, tetap saja ia pengen join mulu bawaannya kalo ada pertarungan. [Name] mungkin lebih tertarik ke sihir yang langka maupun kuat.


[Name] mulai menyiapkan grimoirenya dan dimasukkan di tas grimoire yang berada di pinggangnya. Kenapa bisa mendapat itu? Ia membuatnya.

[Name] berlari mencari musuh yang dapat dijadikan pemanasan. Entah itu beruang, serigala, atau bahkan harimau.

“ Daging beruang enak ga ya? ” -gumam [Name]

Dan benar saja ia menemukan seekor beruang besar yang sedang memakan kelinci. [Name] kemudian menyeringai.

“ Heheh nemuu!! EH WOI ITU KELINCI UNYU UNYU JANGAN KAU MAKAN TOLOL!! ” -[Name].. maniak keunyuan.

Dengan cepat [Name] mengambil grimoire miliknya. Tangan [Name] sudah bersiap mengeluarkan sihir petir miliknya.

Tiba-tiba grimoire [Name] bercahaya. Reflek, [Name] mengecek atau melihat grimoirenya. Grimoire miliknya terbuka dan menunjukkan pada 1 halaman. Sebuah tulisan mantra terukir dihalaman grimoire itu. [Name] kesenangan saat ia mendapat mantra pertamanya.

[Name] kembali fokus pada beruang itu. Ia melompat dan tangannya ditarik ke belakang.

“ Lightning Creation Magic : Holy Polearm ” -[Name] merapalkan mantra barunya.

Sebuah tombak muncul di tangan [Name]. Tombak itu mengeluarkan sengatan listrik ungu ketika mengenai target, tetapi itu tidak berefek kepada pemiliknya. [Name] melempar tombak itu tepat di punggung atas beruang itu.

Polearm / tombaknya :

Baal ayo pulang anjg!




𝐋𝐔𝐂𝐄𝐍𝐓 ;- black cloverWhere stories live. Discover now