Hindered of Revenge ✦ 𝐊ai𝐳o '

002. Pastikan dia terbunuh

Setelah sekian lama Gaganaz melacak y/n akhirnya dia menemukan lokasi y/n "Kapten! Aku sudah tau dimana lokasi y/n, dia berada di planet gugura."

"Cepat kita pergi keplanet gugura dan rampas power sphera itu! Sekalian juga anak kurang ajar itu kulenyapkan.." Ujar BoRa Ra setelah Gaganaz melacak keberadaan y/n kemudian BoRa Ra, Gaganaz, Yoyo O, dan KikiTa segera berjalan kekapal angkasa

Tentu saja BoRa Ra sangat marah, bukan saja uang dan power sphera yang y/n ambil.. sempak berwarna merah muda kesayangan BoRa Ra juga diambil oleh anak perempuannya itu.

"Fak, uang ku sisa sedikit karna diambil anak sialan itu.. padahal tadinya uang itu untuk menyewa lonte." Gumam BoRa Ra bercampur dengan rasa kesal

♣️ ♣️ ♣️ ♣️

Sekarang sudah sore hari, y/n masih menggembel dan mencari tempat untuk dia tidur malam ini.

"Wah pemandangan disini bagus juga ternyata.." y/n tercengang melihat matahari terbenam yang indah. "baiklah! aku malam ini akan tidur dipohon beringin yang sangat besar itu! Pasti banyak ular, cacing, semut, dan musang mungkin juga ada monyet?.. asik gelud! Sekalian juga tes kekuatan baruku!"

"Tapi kalau ada genderowo gimana?.."

"Alah gapapa lah, palingan besok udah di alam lain!"

y/n berjalan menuju pohon itu, pohon itu daunnya sangat lebat dan akarnya menjalar kemana mana.

Kemudian setelah y/n sampai ke pohon tersebut, y/n segera memanjat pohon itu dengan lincah seperti monyet.. kemudian setelah dia menaiki pohon tersebut dia membaringkan badannya ke pohon tersebut.

"Baik, tadi aku ada nyuri sempak bokap limited edition, sempak dan bra si lonte sewaan bokap, dan juga aku belum menghitung berapa banyak uang yang ku curi tadi" kemudian dia mengambil sempak ayahnya

"Ajg bau." Dan dengan tolol nya y/n mencium sempak itu "udah ga dicuci berapa lama ini!"

Kemudian y/n membolak balikkan sempak ayahnya dan dia menyadari ada alat pelacak juga di sempak bapaknya.

"Asu. Mentang mentang limited edition, sempak pun dikasih alat pelacak grrr.."

Dorr! terdapat suara tembakan, y/n pun langsung melihat apa yang terjadi y/n pun terkejut melihat kapal angkasa ayahnya berada disini.

"sialand! dia bisa melacakku ini sekua salah sempak ini!."

"y/n!! dimana kau hah! keluar dan kembalikan sempak ayahmu ini!.. uang nya juga kembalikan, gua mau nyewa lonte anjir" Geram BoRa Ra

"Ah sialan, aku harus melempar alat pelacak ini jauh jauh supaya dia tidak mengetahui keberadaanku" kemudian y/n melemparkan alat pelacak itu sejauh yang dia bisa, walau tidak jauh jauh amat mungkin hanya 3cm dari dirinya.

♣️ ♣️ ♣️ ♣️

"Kapten, menurut alat pelacak itu.. y/n ada disekitar sini" Ujar Yoyo O

"Cepat cari dia sampai dapat!" Teriak BoRa Ra Tersulut emosi

"G, gw bukan Babu lu maaf." Usil para anak buah nya

"Mau mati sekarang?"

"Errr.. cuma bercanda kapten, biasalah." Kemudian ketiga anak buah nya itu turun mencari y/n, tetapi y/n masih bersembunyi di pohon tersebut. Karena pohon tersebutlah menurut nya tempat bersembunyi yang aman

♣️ ♣️ ♣️ ♣️

"Ughh.. sialan banyak nyamuk!" Badan y/n merah merah karena digigit oleh nyamuk, kemudian dia merasa dibelakangnya ada yang merayap dibelakangnya. Y/n pun mengambil apa yang ada di belakang nya, ternyata itu ulat kaki seribu

"Wtf.. AAAAAAAAA JAUH JAUH AKU JIJIK AKU GELI MAS!" y/n berteriak dengan kencang sampai sampai terjatuh dari atas pohon

"Haa! Itu dia y/n cepat tangkap dia!" Ujar KikiTa menunjuk y/n yang berada disana

"Kapten kami telah menemukan y/n!"

"Astaga.. mati aku!" Kemudian dia berlari kesembarang arah, tidak peduli y/n berlari kemana asalkan dia selamat dari Geng Tengkotak itu.

"Oh iya aku kan punya kekuatan, baiklah apa yang bisa dilakukan oleh kekuatan aku!" Y/n mencoba menguji kuasa nya "Laser listrik!" Dia menembakan laser tersebut ke anggota Geng Tengkotak tersebut tetapi tidak kena.

"Sedotan Lobang Hitam!"

"Anak sialan! Kau curi dan menggunakan power sphera itu?.. kau ini, memang benar benar memancing emosi ku!" Geram BoRa Ra

"Huhu.. jangan kejar aku! Nah ambil sempakmu yang bau ini!" y/n melemparkan sempak ayahnya kearah geng tengkotak, tapi malah terkena wajah KikiTa dan sempak itu juga terkena kekuatan listrik nya y/n, akhirnya KikiTa pun tersetrum.

"Yahaha hayuu" y/n tertawa sambil tetap berlari "ahh, aku lelah.. seperti nya aku harus mencari tempat sembunyi yang aman dulu kemudian pergi dari planet ini, pertama.. bagaimana cara mengalihkan pandangan geng Tengkotak itu.."