Loyal or Betrayal-43

Začít od začátku
                                    

"Satu yang buat ulah, semua harus kena imbasnya." Zion masuk ke kamar triplets tanpa perlu membuka pagar karena tingginya hanya sebatas betis Zion saja.

Melihat ayah mereka datang, triplets langsung berteriak sambil berlari berpencar ataupun bersembunyi di balik tubuh saudara mereka.

-Loyal or Betrayal-

Claire berdiri sambil memperhatikan anak-anaknya yang sedang bermain, bermain perkelahian. Claire menatap Winnie yang juga ikut dalam perkelahian khas anak-anak yang hanya cocok untuk dimainkan oleh anak laki-laki.

"Ampun nggak?! Halus panggil Winnie bos abis ini!" seru Winnie seraya menahan kedua tangan Nickie.

"Winnie sayang, main barbie aja yuk sama mami." Claire mendekati Winnie dan menarik anaknya untuk menjauh dari Nickie.

Claire bernapas lega ketika Winnie tidak menolak, Claire pun duduk di karpet dan memberikan mainan barbie pada Winnie. "Kita ganti dulu ya baju barbie nya terus abis itu kita bawa barbie jalan-jalan."

Winnie memperhatikan barbie yang ia pegang lalu meletaknya begitu saja. "Nggak selu main balbie!" Winnie berlari ke arah Charlie dan Nickie yang sedang bergulat di lantai.

"Hiyaak!" Winnie kembali bergabung dengan dua abangnya dan berbaring terlungkup di atas tubuh Charlie di mana Charlie sendiri juga berbaring terlungkup menindih tubuh Nickie dengan maksud agar Nickie tidak bisa ke mana-mana.

Claire menghela napas melihat Winnie.

"Ya udah lah, Sayang. Winnie masih kecil, dua puluh empat jam juga bareng Charlie sama Nickie, sabar... AKH!" Zion yang tadinya berjalan langsung berhenti karena kakinya menginjak mainan robot yang tergeletak begitu saja.

"Triplets!" seru Zion seraya memegang telapak kakinya.

"Yes daddy!" balas ketiga anak itu secara bersamaan sambil tertawa.

-Loyal or Betrayal-

Winnie naik ke punggung Charlie yang sedang menungging di mana ia ingin mengambil susu kotak yang ada di meja dapur. Nickie tidak tinggal diam, anak itu memegang pinggang Winnie agar tidak terjatuh.

"Yes! Belhasil!" Winnie melompat turun dan segera menancapkan sedotan ke lubang yang ada di susu kotak itu dan meminumnya lebih dulu.

Winnie mengarahkan sedotan pada Charlie di mana kini giliran Charlie yang meminumnya, setelah itu ia arahkan sedotan pada Nickie lalu kembali lagi ke dirinya kemudian kembali ke Charlie.

"Ih! Udah!" Winnie mendorong kepala Charlie untuk melepaskan sedotan dari dalam mulut anak itu.

"Ya udah nggak usah pukul kepala Chal!" Charlie mencubit pipi Winnie.

"Nggak usah cubit Winnie juga!" Winnie membalas cubitan Charlie.

"Hole! Abis!" Nickie bertepuk tangan karena ia berhasil menghabiskan seluruh isi susu kotak itu.

Charlie dan Winnie menoleh pada Nickie yang tersenyum tanpa dosa. Winnie mengguncang sejenak kotak susu dan saat ia tidak mendengar apapun, tangis Winnie pecah.

Winnie membuang dengan asal kotak susu itu dan menangis dengan duduk di lantai sambil menggerakkan kedua kakinya sedangkan Charlie masih mencerna apa yang terjadi.

"Lho, lho, kenapa ini?" tanya Claire yang baru saja tiba di dapur.

"Nick abisin susu itu! Chal balu dikit minumnya!" lapor Charlie pada sang ibu.

Claire menatap Nickie yang tertawa dan itu membuat Claire juga ikut tertawa seraya membawa Winnie ke gendongannya.

"Ya udah biar mami buatin susu pake dot aja, mau?" tanya Claire yang langsung di balas anggukan antusias oleh ketiga anaknya.

Claire #2 : Loyal or Betrayal? [COMPLETED]Kde žijí příběhy. Začni objevovat