[BL] Palace Full of Delicacies

18. Konspirasi

Satu bulan bukanlah waktu yang lama. Untuk membuat para murid mencapai standar lebih cepat, Su Yu datang ke Xian Mantang lebih awal setiap hari. Kedua murid, sebagai orang yang sangat pekerja keras, memutuskan untuk pindah ke ruang belakang restoran. Su Yu tidak tahan melihat mereka tinggal berdua di sebuah gudang, jadi dia meminta Tuan Yuan untuk menyewa sebuah rumah kecil di sebelah. Mereka menggabungkan tiga kamar menjadi satu ruangan besar, yang cukup besar untuk ditinggali oleh dua murid dan beberapa pelayan.

Omong-omong, para pelayan di Xian Mantang semuanya adalah pelayan dari kediaman Pangeran Zhao, jadi pengeluaran mereka masih dibayar oleh Pangeran Agung Zhao. Setelah mempelajari keuangan secara rinci, Su Yu merasa ini tidak pantas. Dia memiliki kemitraan jangka panjang dengan Pangeran  Agung Zhao, dan itu bukan hal yang baik baginya untuk terus-menerus mengambil keuntungan dari pihak lain.

"Pelayan baru telah dipekerjakan, jadi kamu tidak perlu merepotkan diri sendiri." Tuan Yuan menghentikan Su Yu membagi biaya. "Mereka adalah pelayan yang tidak diizinkan meninggalkan kediaman Pangeran Zhao."

"Itu adalah kesalahanku." Baru saat itulah Su Yu menyadarinya. Meskipun pelayan pangeran berstatus rendah, orang lain tidak akan memandang mereka dalam cahaya yang sama dengan pelayan restoran.

Para pelayan baru masih dilatih, dan mereka akan siap bekerja dalam beberapa hari. Karena Su Yu tidak pandai dalam hal ini, dia menyerahkan semuanya kepada Tuan Yuan, tetapi tidak sebelum berulang kali mengingatkannya untuk mencatat pengeluaran secara terpisah sehingga Yang Mulia tidak dirugikan. Setelah itu, ia fokus mengajar murid-muridnya.

Waktu satu bulan akan cukup untuk mengajarkan tujuh resep kepada masing-masing dari dua muridnya.

Bagian tersulit dari memasak adalah mengontrol pemanasan dan membumbui masakan. Karena waktunya singkat, Su Yu mencampur bumbu untuk keempat belas hidangan dan menyimpannya dalam stoples berlabel. Zhang Cheng dan Wang Feng terutama diajari cara mengontrol pemanasan dan menyiapkan bahan-bahannya.

Makanan laut membutuhkan lebih banyak persiapan daripada bahan lainnya. Bagian mana yang dapat dimakan, bagian mana yang digunakan untuk membuat kaldu, bagian mana yang harus dibuang terlebih dahulu—setiap langkah harus dilakukan dalam urutan yang benar. Su Yu memilih ikan, udang, dan kerang, tiga bahan sederhana yang mudah untuk membuat empat belas hidangan berbeda.

"Hari ini kita akan membuat udang tumis." Su Yu memberikan semangkuk besar udang kepada Zhang Cheng untuk dibumbui.

Hidangan ini bukan hanya udang yang ditumis dengan saus. Dalam kehidupan Su Yu sebelumnya, koki sering berkreasi dan menggunakan saus premade, tetapi karena tidak ada saus premade yang diproduksi secara komersial di sini, dia harus membuat saus dari awal.

"Poin terpenting untuk hidangan seafood bukanlah setelah masuk ke panci, tapi sebelum masuk ke panci." Setelah memeriksa udang yang sudah disiapkan, Su Yu memberi Zhang Cheng banyak bumbu.

Untuk menghilangkan rasa amis, diperlukan anggur untuk memasak, yang tentu saja tidak ada pada masa dinasti An. Saat membaca Buku Resep Keluarga Su, Su Yu memperhatikan bahwa banyak resep mengandung bahan yang disebut 'huadiao'.

Huadiao, atau anggur huadiao, adalah jenis anggur kuning.[1] Su Yu membeli beberapa huadiao dari East Avenue, bersama dengan anggur Zhuangyuan, Huabaiyang, dan banyak jenis anggur kuning lainnya untuk dicoba. Dia tidak menemukan perbedaan yang mencolok dalam kemampuan setiap jenis untuk menghilangkan rasa amis dari makanan laut. Dia hanya tidak mengerti mengapa nenek moyang keluarga Su hanya menulis huadiao, yang membuatnya kebingungan selama beberapa hari.