❄You're My Imagination❄

[(name) si pemberi spoiler] #7

~keesokan Harinya(hari keenam,liburan)~

"Selamat! Kalian berhasil menyelesaikan program pelatihan ini. Besok hari ujian! Kalian masih semangat kan? Kenapa?kalian nampak kurang senang" Tanya Dwi

'Semangat menantang kematian maksudmu?' batin (name) kesal.

"Bagaimana tidak.... Jika tidak lulus kami akan mati. Tentu saja kami tegang" Jawab Andre

"Dan satu lagi... Apa kami semua bisa lulus dalam ujian besok atau kalian sudah menentukan jumlah maksimal orang yang akan lulus?" Timpal Andre

"Benar juga. Aku sama sekali tak memikirkan kemungkinan itu" Kata Danny

"Aku tahu kalian tidak mempercayai ku karena sikap ku yang mengintimidasi selama ini. Tapi itu semua demi kebaikan kalian. Aku hanya ingin kalian menjadi lebih bersungguh-sungguh. Dan untuk menjawab pertanyaan kalian itu,kalian semua bisa lulus asal ada tekad dan kemauan. Percayalah" Kata Dwi menyeringai. Sumpah pengen aku tampol muka si Dwi pas nyeringai kek gitu:)

~beberapa saat kemudian~

"Apa dia bisa dipercaya?"

"Kurasa Dwi menyembunyikan sesuatu"

"Apapun yang disembunyikan akhirnya sama saja. Kalau tidak lulus,kita mati. Sederhana kan?" Kata Timur

"Dari cara ngomong mu kelihatannya kau tau sesuatu" Kata Danny kepada Timur

"Benar juga. Tentara kan banyak berhubungan dengan undead" Sambung Andre

"Aku tidak tau lebih banyak dari kalian" Tanggap Timur

Hening

"Hei kalian. Jika besok hanya ada kurang lebih seperempat dari kita yang bisa lulus,dan harus mengorbankan yang lainnya. Apakah kalian akan tetap berjuang bersama dan merelakan semuanya pada takdir?" Tanya (name)

"Apa maksudnya (name)? Kenapa kau berbicara seperti itu? Kita pasti besok akan lulus! Tenang saja" Ucap Nirmala

"..."

'Akan ada saatnya kau tahu kebenaran kejam di kehidupan Undead Nirmala...'

"Oi bocah kau pasti tau rahasia besar yang disembunyikan Dwi dan Undead resmi lainnya kan!? Dari awal aku sudah curiga padamu! Kau tau banyak tentang undead. Mulai dari seluk beluk jin gila bahkan cara menggunakan maya dan kelebihan Undead. Kau itu...sebenarnya siapa?!" Bentak Aji

"(Name).. Jika kau tau sesuatu beri tahulah kami. Kurasa kau bukan orang egois yang akan membiarkan teman temannya gagal dan mati" Kata Andre yang ikut nimbrung

"Aku...hanya berspekulasi. Aku tidak berani memberi tahu sesuatu yang tidak pasti. Pertama aku akan bertanya pada kalian. Apakah kalian mau mendengar teori ku tentang ujian besok? Aku ingatkan,teori ku mungkin bisa mematahkan semangat kalian untuk hidup besok,namun jika kalian tetap ingin mendengarkan nya aku akan memberikan informasi ±45% akurat" Ucap (name) serius.

Semuanya terdiam. Memikirkan apakah mereka mau mendengar informasi kejam itu atau menolak dan membiarkan diri mereka tau di hari esok

Tiba-tiba Pal datang dan memecahkan keheningan

"Kalau kalian mau nonton televisi silahkan ya. Malam ini jam bebas. Tapi cuma ada rekaman acara manusia. Apa tuh namanya... Sinetron?" Kata Pal

"Yahhh"

"Oh ya,kalian bertiga! Ada titipan dari Petra" Kata Pal

"Titipan?" Tanya Nirmala

"Apa ini?"

"Isinya roti,tiga buah. Katanya buat Nirmala,(name) dan cewek kulit coklat" Jawab Pal

"Kok tiba tiba kami dikasi roti?" Bingung Nirmala