Bagi yang Homophobic jangan mampir
Cerita ini lanjutan dari cerita Observable world yang pertama .
Kehidupan Yinwar dan juga anak anaknya dengan banyak nya masalah mengenai keluarga, percintaan, dan juga masalah lainnya.
✔️BxB
✔️M-PREG
✔️🔞🔞🔞
➡️Maaf kalau banyak Typo Bertebaran ⬅️ _____________________
Setelah malam romantis itu, hubungan yin dan war berjalan sangatlah baik.
"Phi yin ayo cepat mandi sana, kita harus ke rumah sakit" kata war membangunkan suaminya
"5 menit lagi" kata yin menarik selimutnya hingga menutupi semua tubuhnya.
"Lima menit ya, kalau belum bangun juga, kami tinggal sendiri dirumah"
"Hmmm" gumam yin
War pun keluar dari kamar dan turun ke dapur bersama anaknya di dalam gendongan nya.
"Daddy kamu susah sekali bangunnya" gerutu war sambil duduk .
War dan phu pun sarapan berdua tanpa adanya kepala keluarga.
"Ayo kita sarapan dulu baby, sebelum melihat nong mu nanti" ucap war menyuapi makan anaknya.
"Pintar" ucap war setelah anaknya memakan makanannya
"jangan ditiru sifat Daddy mu itu, yang susah diatur"
Setelah selesai sarapan, war kembali ke atas dan melihat suaminya sudah berada di kamar mandi. War menyiapkan baju yang akan dipakai suaminya nanti, dan membereskan tempat tidur yang masih berantakan.
Di saat sibuk menata tempat tidur, war dikejutkan dengan kedua tangan yang melingkar di pinggang nya dan mencuri ciuman di bibir dengan cepat.
"Phi kau masih basah" ucap war
"Tunggu sebentar dulu, aku mau memeluk kekasih hati ku dulu" ucap yin mengeratkan pelukannya.
"Pakai bajumu dulu phi"
"Kenapa?, Bahkan kamu sudah pernah melihat semuanya" bisik yin ditelinga war dan membuat wajah war memerah karena malu.
"Hari ini, kau sangat cantik sekali war dan juga sangat wangi, apakah kau sedang menggodaku?" Tanya Yin yang berbisik dan menggigit daun telinga war.
"Apaan sih phi, aku cowok" ucap war
"Tapi kau sangat imut hari ini"
"Ohhh, jadi hari hari sebelumnya aku gak imut gitu"
"Bukan begitu sayang, hari ini kau berkali kali lipat imutnya"
"Dasar Gombal" ucap war
"Besok aja ya kita kerumah sakit nya, aku mau bermain dengan mu di atas ranjang seharian"
"Enggak mau, ayo cepat pakai bajunya" ucap war melepaskan tangan yin di perutnya.
"CK..". Yin hanya pasrah mendengarkan perkataan suami kecilnya.
Setelah war selesai membereskan tempat tidur dan juga yin yang sudah siap, keluarga dari wong ini pun berangkat menuju rumah sakit.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
