My Girl[Izana Kurokawa×Readers] Tokyo Revengers

[3]

Gw pantau lu pada yang cuman siders dan gak vote ataupun komen yak,kalo nanti gw gak ada up mas ijana brarti lo gw blok.y

Perlahan,[Y/N] membuka kelopak matanya.

Tampak iris [E/C] yang terlihat segar.[Y/N] tak mengalami mimpi buruk sama sekali,benar benar keajaiban.

Matanya tampak segar karna telah cukup tidur.

[Y/N] memegangi kepalanya"wih,aku gak mimpi buruk"tuturnya heran sekaligus takjub.

Tapi tunggu—ada yang janggal.

Ditatapnya seisi kamarnya yang rapi seperti biasanya.

Oh,untunglah gak ada yang rusak.

Kalo rusak,dia bakal nangis tanpa air mata.

[Y/N] mengumpulkan semua perabot itu dengan duitnya tauk,duit!

Untungnya gak ada bocah yang menyelinap masuk kamarnya.

Wait–kamarnya?

Sejak kapan [Y/N] berada di kamarnya?!

Langsung saja gadis itu menyibak selimut putihnya dan meloncat dari kasur.

"What the fuck?!"

Apa apaan,bagaimana bisa ia berada di kamar asramanya?!

[Y/N] meremas surai [H/C]-nya,mencoba mengingat mengapa bisa ia berada di kamar bernuansa putih-ungu itu.

Ah,[Y/N] ingat.

Izana kurokawa lah yang membawanya.

Gadis itu mematung.

Izana..kurokawa?

"Si sinting itu?!"shock [Y/N].

Ia melirik kearah cermin setinggi tubuhnya yang memakai piyama ungu bergambar shaun the sheep.

Sejak kapan lagi dia memakai piyama?!

Bukannya saat bersama izana,[Y/N] mengenakan blouse pink dan celana jeans hitam.

Tidak..ini tidak seperti yang dia pikirkan,kan?

[Y/N] langsung membuka kerah piyamanya,mengintip dalaman yang dipakainya.

Kemarin dalamannya berwarna biru—sekarang..

[Y/N] membeku,dalamannya warna merah menyala,mana yang berenda lagi.

Buff!

Wajah [Y/N] langsung berubah merah padam membayangkan izana mengganti pakaiannya, bahkan sampai pakaian dalam.

Gadis itu meremas rambut frustasi.

Dia sudah tidak suci lagi,apa yang dilakukan pria sinting itu padanya??

Siapapun tolong jelaskan apa saja yang akan dilakukan seorang lelaki sinting pada gadis yang tak sadarkan diri.

[Y/N] berteriak dalam hati.

TIDAAAAK TUBUH SUCIKU TERNODAIII!1!1!

Dasar bedebah sialan,mesum,sinting!

[Y/N] jatuh terduduk,frustasi kenapa dia harus bertemu dengan lelaki sinting itu.

Sial,[Y/N] terjerat ketampanannya.

Mau maunya dia diajak

"DASAR IZANA GILA!!"teriak [Y/N] murka.

Napas [Y/N] naik turun habis teriak,bahkan dia sempat bengek dan terbatuk saking meluapkan emosi pada teriakan tadi.

"Astaga..RIP pita suara"serak [Y/N] sambil berdeham deham.