Chapter 18: runda.

7 1 0
                                    

Chapter 18: runda.


runda;

magical, mysterious, secret, confidential.

______________

They'd say I played the field before I found someone to commit to

Carabella dan Nare menyanyikan lagu The Man milik Taylor Swift. Mereka mengikuti lagu yang mengalun dari ponsel Carabella. Carabella menggunakan hair dryer sebagai mikrofon sedangkan Nare mengeringkan rambutnya dengan menggunakan hair dryer sambil bernyanyi dan berjalan layaknya di atas catwalk. Kemudian mereka berdua keluar dari kamar mandi dan berjalan bebarengan di atas lantai yang seolah panggung catwalk. Di luar kamar mandi lagu semakin keras terdengar dan itu membuat mereka terus bernyanyi dengan penuh semangat.

I'd be the man (yeah)
I'd be the man (yeah)

"I'm so really love Taylor Swift's song!" decak Nare setelah lagu berakhir.

"She's sang our story!" tambah Carabella dengan berjalan menuju meja rias menyusul Nare. Kemudian ia mengaplikasikan air mawar ke wajahnya.

"Best friends, bullying, family, crush, fist love, fall in love, broke up, broken heart and many more. She's sang our life with beautiful voice." Nare mengatakannya sembari mengaplikasikan bb cream pada wajahnya.

Carabella dan Nare secara kompak mengambil lipstik favorit mereka. Melukiskan lipstik itu pada bibir mereka dan dengan kompak mereka memajukan bibir mereka dengan melihat ke kaca rias. Setelah itu saling memandang dan berkata, "Baby I'm perfect, so let's start right now!" Lalu mereka mengedipkan sebelah mata dan berjalan keluar kamar dengan ponsel Carabella yang masih memutar lagu milik Taylor Swift's, Willow.

Di halaman belakang villa, empat pria tengah berkumpul, mereka sedang membuat konten. Kali ini Burak dan Fusena terpaksa ikut karena bujuk rayu Centineo. Carabella dan Nare yang baru sampai di halaman belakang tersenyum melihat empat pria itu namun fokus mereka ke Fusena karena pria itu bisa melawak juga.

"Fusena'yı Yiğit ile sık sık görüyorum. Sert biri olduğunu düşünmüştüm ama o da çok tatlı!" komentar Nare dan ia tertawa karena Fusena benar-benar seperti pelawak sekarang.

Sebagai seorang perempuan yang berstatus kekasih Fusena, Carabella juga cukup terkejut karena pria yang ia cintai itu ternyata bisa melawak. Seperti saat ini, pria itu tengah melontarkan kata-kata yang dapat membuat orang lain tertawa saat bermain poker.

Centineo menyadari kehadiran dua perempuan yang ia sayangi. Ia melambaikan tangan pada Carabella dan Nare untuk ikut bergabung bermain poker sambil menikmati matahari terbenam. Carabella dan Nare ikut bergabung dan duduk di dekat kekasih mereka masing-masing dan itu membuat Centineo cemburu pada Fusena. Ia pun terlihat cemberut dan mencolek Burak dan Burak merasa paham pun mengeser duduknya agar berada dekat dengan Centineo.

"Why do women always take so long to make up? Even taking a long shower!" Tiba-tiba Burak melontarkan kata-kata yang membuatnya mendapatkan perhatian dari semuanya.

Fusena menatap Burak dengan wajah polos. "Not only women. Men are like that too. Don't beat every individual thing to a certain gender!"

Evanescent [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang