01. It all started with chaos

747 65 1
                                    

Di Negeri Carnelian...
   Istana Kerajaan Jersville...

Wujud penghuninya seperti ELF ya, atau Peri, dengan telinga runcing, dan mereka berumur sangat panjang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Wujud penghuninya seperti ELF ya, atau Peri, dengan telinga runcing, dan mereka berumur sangat panjang.

Dengan perasaan penuh semangat dan bangga, kini Anna sedang menyisiri rambut indah Putri Delancy yang panjang dan berwarna pirang.

Siapa yang tidak akan merasa bangga sih menyisiri rambut Putri Delancy? Putri yang dalam beberapa saat lagi akan diresmikan menjadi Putri Mahkota di Kerajaan Jersville.

"Wahh. Tuan Putri Delancy cantik sekali." Anna memuji wujud Delancy yang terlihat sangat bersinar di cermin. "Iri sekali rasanya aku."

Delancy terkekeh. "Tapi menurutku Penyihir Anna juga tidak kalah cantik. Meski selalu memakai gaun yang bertema gelap, tapi itu sangat cocok untuk Penyihir Anna, membuat kamu terlihat sangat menawan."

"Yaaahhh. Mau bagaimana lagi? Hitam dan ungu adalah warna favoritku. Sejak lahir aku sudah memakai pakaian yang bertema dua warna ini."

"Eummm... Tapi kenapa, ya?" Delancy bertanya-tanya.

"Apanya yang kenapa, Putri? Apa kamu berubah pikiran?"

"Tidak. Bukan itu maksudku... Tapi..." Delancy bangun dari duduknya menghadap ke Anna dan memerhatikan penampilan Anna dari bawah sampai ke atas.

"Ada apa, Putri? Apa ada yang salah dengan penampilanku?"

"Eumm... Sepertinya Penyihir Anna akan terlihat semakin cantik jika memakai gaun yang berwarna lebih terang. Mau mencoba? Aku bisa meminjamkan satu gaun milikku untukmu."

"Ahh. Tidak perlu, Tuan Putri. Terimakasih."

"Kenapa?" Delancy cemberut.

"Aku tidak pernah merasa nyaman jika mengenakan gaun berwarna lain. Aku sudah pernah mencobanya dulu, dan itu sangat tidak cocok untukku."

"Hhhh." Delancy mendengus pasrah. "Ya sudah. Jika itu alasanmu, aku tidak mau memaksa."

"Hhm. Maafkan aku, Tuan Putri." Anna membungkuk meminta maaf.

Delancy tersenyum untuk Anna, lalu meminta Anna untuk kembali berdiri tegak. "Tentu saja, Penyihir Anna." Ucapnya, dibalas senyuman hangat oleh Anna.

Setelah pembicaraan singkat keduanya, Anna dan Delancy pun menghadiri acara pelantikan. Sejauh ini, acara berjalan dengan lancar, Delancy pun sudah selesai diresmikan menjadi Putri Mahkota dihadapan para warga Carnelian yang hadir ke Istana Jersville.

Sorak-sorai kebahagiaan terdengar kala itu. Para warga seolah sangat menyetujui Delancy menjadi Putri Mahkota bagi Negeri Carnelian.

Anna bertepuk tangan sambil tersenyum melihat kearah Putri Delancy yang tengah berdiri di antara Raja Levaron dan Ratu Valeryna, Ayah dan Ibu kandung Putri Delancy sendiri.

THE WITCH'S HEART  ||  HEERINAWhere stories live. Discover now