Liked by aully.ly, mffluryey and 18.155 others

Fareshaaz not so ready🐦

Comments on this post have been limited

"Cantik nya gada obat ini mah" Kevan masih menggeleng kepala nya takjub.

Varo langsung merebut ponsel rafi dan melihat nya di tengah meja agar galang dan yang lain ikut melihat.

"Lang liat lang," Varo menyodorkan ponsel nya ke depan wajah galang.

Galang langsung menyingkirkan tangan varo, "Gue gak buta."

"Kali aja lo buta gara-gara liat kecantikan echa," ucap varo men-scrol postingan selanjutnya, hanya ada 4 postingan disitu.

"Kedip woy!" teriak irham yang melihat ragil, rehan, dan kevan melongo.

"Nih orang bukan manusia kek nya," celetuk varo

"Apaan?" galang menaikkan alis nya satu

"Bidadari" kompak varo, ragil, kevan, dan rehan. Setelah itu mereka bertos ria seraya tertawa. Irham menghela nafas kenapa semua orang sangat berisik saat ia sedang membaca.

"Followers nya hampir sama kaya bos," ragil menunjukkan layar ponsel nya kepada galang.

4 post 18.650 folls 1987 back

Meskipun sedikit beda jauh dengan galang, tapi dilihat-lihat hanya echa dan galang yang memiliki followers banyak diantara anak-anak altra.

"Heran ya kenapa orang cantik postingan nya sedikit?" Rehan menaruh telunjuk nya dibibir seolah berfikir.

"Tanya sama galang dia kan sejenis nya" balas varo

"Iya juga galang lebih banyak folls nya dari echa tapi postingan cuma dua" ucap ragil

"Insinyur kali," cibir kevan

"Insecure goblok" balas rehan membenarkan

"Lo insecure bos,?" tanya varo memegang bahu galang

"Jadi diri sendiri aja bos, lo cakep kok." ucap ragil dengan penuh keyakinan

"Sial, siapa yang insecure gue cakep gini." ucapan galang membuat yang mendengarnya melotot kaget.

"Anjir ini galang?!"

"Gila gila"

"Lo ngomong lang?" beo kevan

Galang berdecak, kenapa teman-teman nya senang sekali membuat nya kesal.

"Cabut lah disini banyak orang ga waras!" galang langsung menyambar kunci motor lalu melajukan motor nya meninggalkan mamel.

"Bisa pede ya ngomong kaya gitu?" ucap varo bingung

"Tapi emang cakep sih tajir juga," ucap rehan jujur.

Irham menghela nafas, "Lo yang bilang percaya diri barusan." menepuk bahu ragil lalu pergi menuju motor nya.

"Gue bahagia banget si bos ngomong gitu,"

"Iya kaya dia bener-bener hidup abis ngomong gitu" ragil, rehan saling menatap membuat varo dan kevan bergidik ngeri.

"Cabut ae lah"

0o0

Galang mengendarai motor nya dengan kecepatan tinggi, hari mulai malam udara pun semakin dingin. Karena melihat supermarket ia pun berhenti disana.

Cowok itu masuk kedalam supermarket membeli sebuah minuman kaleng dan biscuit.

Tidak berniat pulang dulu karena masih pukul setengah sepuluh, galang duduk di bangku yang disediakan di supermarket tersebut.

ONLY MINE (TERBIT)Where stories live. Discover now