𝑯𝑬𝑳𝑳𝑶 𝑪𝑹𝑼𝑺𝑯! [✓]

𝟕

Keempat perempuan berjalan beriringan memasuki kantin dengan ricuhnya. Membuat semua orang yang berada di dalam kantin mendengus kesal karena suara keempat perempuan itu terdengar sangat nyaring. Sama halnya dengan keempat lelaki yang sedang makan di pojok kantin.

"Sialan, berisik banget sumpah" umpat Seokjin kesal.

"Jim, lo ada mangsa baru ye? Si Rose Rose itu kan?" tanya Jungkook menunjuk Rose dengan dagunya.

"Entahlah, gue pengen main main dulu" jawab Jimin santai.

"Belum tobat juga ya lo" ucap Jungkook dengan nada yang sedikit mengejek.

"Tunggu ajalah ya, kalau Tuhan menghendaki mah ntar gue tobat" sahut Jimin.

Tidak lama itu keempat perempuan yang membuat bising tadi menghampiri meja mereka. "Hai ganteng, numpang duduk disini boleh?" ucap Jisoo, memulai perbincangan.

"Gak" jawab Seokjin singkat.

"Dingin banget sih mas pacar makin sayang deh Jisoo" ucapan Jisoo membuat Taehyung yang duduk disamping Seokjin bergeming.

"Bisa gak sehari aja gak gangguin gue?" tanya Seokjin.

"Hah mau ngajarin gue pelajaran Fisika? Boleh kok boleh atur aja kapan bisanya, untuk Seokjin mah apa aja boleh, walau gue goblok fisika, insyaallah kalau Seokjin yang ngajarin gue cepet nalar" ucap Jisoo asal, sambil menatap Seokjin penuh harap.

"Oke" Seokjin mengucapkannya dengan santai,  seketika membuat Jisoo panik.

"HAH? EH?? GILAK YA LO?!" Jisoo tidak menyangka Seokjin mengiyakan ucapannya, padahal tadi gadis itu hanya bercanda.

"Lo mau belajar fisika bareng gue kan? Yaudah ayo ntar pulang sekolah balik bareng gue" Lagi, Jisoo dibuat speechless oleh ucapan Seokjin.

"Jen, tampar gue sekarang Jen" Titah Jisoo, menunjuk pipinya. Dengan cepat Jennie menampar pipi Jisoo yang membuat Jisoo mengaduh kesakitan.

"KOK LO NAMPAR GUE SIH?!" Ucapnya tidak terima.

"Si goblok, padahal dia tadi yang nyuruh gue nampar lo" sewot Jennie.

"Yaiya, tapi maksud gue—ah udahlah! Seokjin beneran ya???" Tanya Jisoo memastikan Seokjin serius dengan ucapannya.

Seokjin hanya mengangguk, entah apa yang membuatnya mengiyakan ucapan Jisoo tadi. Berbeda dengan Taehyung yang daritadi nampak terdiam, sambil mengaduk aduk makanannya malas.

"Tae, kok gak dimakan?" Ucapan Jennie membuat lamunan Taehyung terhenti.

"Udah kenyang Jen" jawabnya singkat.

"Bohong dih, dimakan Tae kalau gak ntar gue suapin nih"

"Suapin aja gak—"

"Aduh!" belum selesai Taehyung menyelesaikan ucapannya, terdengar ringisan dari Jennie.

"Lo ngapain nginjek kaki gue sih Lis?!" Teriak Jennie, mengerucutkan bibirnya kesal.

"Habisnya gue mengkaget kok lo sama Taehyung batiba jadi akrab gitusih? Heran banget kok cuma gue gak ada kemajuan?!" cibir Lisa, tidak terima bahwa teman temannya sudah ada kemajuan pendekatan dengan crush mereka tetapi dirinya tidak.

"Lo mah udah di blacklist dari gebetannya Jungkook, abisnya malu maluin mulu" celetuk Jimin. Lisa yang mendengarnya terdiam.

"Gak percaya deh gue, oke Lis gakpapa. Percaya deh cepat atau lambat Jungkook bakal jadi bucin tingkat akut sama lo ntar! nothing is impossible Lis!!" Semangat Lisa, membuat mereka bertujuh menoleh bersamaan ke arah Lisa.

Jungkook hanya memandang Lisa yang berada di depannya malas. Tidak habis pikir kenapa gadis ini sangat berbeda dengan yang lain. Mau dihindari bagaimanapun gak ngebuat dia berhenti deketi Jungkook.

"Lo kenapa suka sama Jungkook sih?" tanya Jimin.

"Ya gaktau lah ya, kalau gue suka sama bapaknya kan gak mungkin. Lucu aja nanti Jungkook punya emak tiri seumuran sama dia, anjirrr hahahaha" cerocos Lisa membuat Jungkook tersedak.

"Eh ehhh ada Jaehyun! Tutupin Rose dong!!!!" Ucap Rose heboh, lalu bersembunyi di bawah meja kantin yang mereka tempati itu.

"Hah lo kenapa anjir?"

"Ntar Jaehyun ngajak makan bareng, nagih utang ntar dia" jelasnya pelan.

"Lo kan udah janji, hayoloo tepatin Rose janji sama aja dengan hutang mau lo punya tagihan hutang ampe akhirat ntar??? Sana gih!" Ujar Jisoo bijak.

"Sejak kapan lo bijak?" tanya Jennie.

"Sejak Seokjin mau ngajarin gue fisika, heh keluar lo anak kuda! Sana samperin Jaehyun!" Jisoo menarik tangan Rose yang berada di bawah meja itu.

"Gak usah narik narik deh babi sakit nih!" Tutur Rose, membuat ketiga temannya terdiam karena barusan Rose mengatakan babi sangat sangat jarang gadis itu mengumpat.

"Anjir lo ngbabi-in gue ya setan, nah ayo keluar dari kandang anak babi" Jisoo masih menarik narik tangan Rose.

"Eh jangan narik narik tangan gebetan gue dong!" Ucap Jimin, melepaskan cekalan tangan Rose dari Jisoo.

"DIH SI PLAYBOY MULAI BERAKSI, JANGAN MAEN MAEN JANGAN MAEN MAEN!" teriak Lisa, menggebrakkan meja.

"Sumpah gue malu ini kenapa heboh banget anjir" ucap Jungkook menundukkan kepalanya malu.

Tbc
.

.

.

Pliss gak ngerti lagi ini kenapa makin hari makin gakjelas😭 Maafin yorobun :)
Oh iya lagu BTS Butter nomor 1 Billboard lagi tuh, huwaaa proud banget gaksihh😭💜

𝑱𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒍𝒖𝒑𝒂 𝒕𝒊𝒏𝒈𝒈𝒂𝒍𝒌𝒂𝒏 𝒋𝒆𝒋𝒂𝒌 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒅𝒊𝒔𝒊𝒏𝒊⭐💬

𝐕𝐎𝐓𝐄⭐
𝐂𝐎𝐌𝐌𝐄𝐍𝐓 💬
𝐅𝐎𝐋𝐋𝐎𝐖 🐾