6 hari sebelum kematian jaemin.
Hari ini adalah dimana hyunjin harus meninggalkan jaemin untuk selamanya.
Karena hyunjin harus tinggal di Australia bersama felix.
____________________________________
Hari semakin pagi, jaemin sedang berjalan menuju sekolah. Sudah tidak ada lagi yang menjemput nya, menyapa, dan tersenyum kepadanya sebagai teman.
Renjun sedang kuliah pagi, jisung dan chenle sedang piknik sekolah. Alhasil jaemin hanya di kucil kan oleh hyungnya yang membencinya.
----
Sekarang jaemin sudah sampai di sekolah melihat, Jeno dan haechan turun dari mobil di parkiran sekolah.
"Hei, jaemin"
Seketika jaemin membalikan badannya, dia melihat jika Jeno sedang berjalan menuju dirinya.
"Kenapa Hyung? "
"Nanti kau pulang bersama ku, bersama haechan Hyung"
"Baiklah"
Hanya itulah yang dibicarakan ketiga saudara tersebut, HANYA ITU, setelah itu mereka sama-sama sampai di kelas masing-masing.
'Sebenarnya aku lah yang sudah memaafkan mu lebih dulu'
Batin seseorang saat memandangi jaemin dari jendela kaca kelas.
Melihat kemurungan jaemin yang begitu menyakitkan.
Setelah beberapa jam waktu istirahat sudah datang, dan jaemin hanya berjalan menuju perpustakaan sekolah.
Ditengah jalan melihat jika Jeno dan haechan sedang tersenyum ria.
Bagai tak ada beban.
Sekejap melihat jaemin wajah mereka kembali netral, datar, dan susah diartikan.
Jaemin hanya melewati mereka dengan biasa tanpa merasa ada yang berbeda.
----
Saat jaemin sampai di perpustakaan, seperti biasa semua murid mengabsen wajah datar mereka kepada jaemin yang sedang mencari buku.
Setelah lama mencari akhirnya jaemin menemukan buku berjudul, ' untukmu '
Berisikan beberapa kata-kata yang amat bersenandung hati.
Dia membaca dan terus membaca isi buku tersebut hingga tanpa dia tau air matanya menetes melewati pipi lembutnya.
Kata-kata rinci tapi menembus hati jaemin.
'Kesempatan datang bagai awan berlalu. Pergunakanlah ketika ia nampak di hadapanmu'
Kata-kata sungguh menusuk hati jaemin.
Membuat dia semakin ingin meminta maaf kepada para hyungnya.
Dan mengucapkan kata terakhir sebelum kesempatan nya hilang.
Hilang menembus awan lalu di atas sana. Tempat nya nanti.
Dia bahkan sudah merasa sangat lelah.
Sangat lelah.
"Apa aku harus bertahan? "
"Jika aku harus bertahan, izinkan aku untuk mendapatkan kasih sayang lagi"
"Jika aku menang sudah lelah, sudah akhirnya aku pergi untuk selamanya"
Ucapan jaemin yang sangat, sangat tidak bisa didengar oleh siapapun yang berada di perpustakaan.
Dia sungguh ingin menjalani hari terakhir nya dengan bahagia.
Hingga akhirnya dia bisa bertemu dengan kedua orang tuanya nanti.
Dia sangat ingin bercerita keluh kesahnya.
Dihadapan orang tuanya.
Dengan senyuman.
Tanpa dendam.
Dengan tenang.
Ikhlas.
Sadd...
Jangan lupa vote dan komen
Waaf baru update...
Baybay
YOU ARE READING
The forest
RandomLee jaemin seseorang yang sempurna tetapi tak dihargai sama sekali oleh hyung nya yang membenci tanpa ada alasan pasti. Jaemin sangat ingin dihargai dan disayangi oleh para hyungnya. Kata baku... •love jaemin• °nct , nct dream, nct 127° Start:8 M...
