La Alhambra

4.7K 864 136
                                    

Update...





Update...




Update..




Ready??




Happy Reading

-------------

Mereka melaju hampir setengah jam, Selama perjalanan Sebastian memberikan waktu bagi Kylie untuk menikmati pemandangan Granada, pria itu melajukan motornya dengan santai seolah tidak terburu-buru. Kylie baru membuka suara ketika motor itu mendekat kearea parkir dan berhenti.

"Kita dimana?" Kylie menegakkan tubuhnya dan menarik tangannya dari pinggang Sebastian. Pria itu membuka helmnya dan berpaling untuk melihat Kylie.

"La Alhambra." Sebastian menunjuk ke sebuah jalan masuk yang dipenuhi orang-orang.

"Waktu itu aku menunjukkan dari luar, sekarang kita akan berkeliling dalamnya." Sebastian mengulurkan tangannya untuk membantu Kylie turun dari motor. Ia melepaskan helmnya kemudian memberikannya kepada Sebastian.

"Aku harap kau sudah sarapan, karena kita akan menanjak sedikit." Sebastian memandang Kylie yang menarik napas panjang.

"Ok, mari kita menjadi turis hari ini." Sebastian tertawa lalu berjalan masuk menuju kawasan benteng yang terkenal di Spanyol. Sebastian membiarkan Kylie memuaskan matanya dengan peninggalan sejarah sembari menjelaskan apa yang ia ketahui.

"Kau belum pernah ke Spanyol?" Sebastian bertanya kepada Kylie yang menurunkan ponselnya yang berfungsi sebagai kamera.

"Aku hanya datang ke Barcelona." Kylie memberitahu Sebastian yang mengangguk kemudian kembali berjalan sambil melihat apa yang ada.

"Awas." Sebastian menarik Kylie ketika ada serombongan turis yang berlari turun dan hampir menabraknya.

"Mencegahmu  tertabrak akan menjadi tugas rutinku." Sebastian bercanda kepada Kylie yang tertawa lalu menjauhkan tubuhnya dari Sebsatian.

"Aku mempunyai cara ampuh." Sebastian memberitahu Kylie yang mengerutkan kening. Wanita belum sempat bertanya apa maksud Sebastian ketik kaget saat tangan Sebastian melingkar di pundaknya lalu menariknya mendekat.

Kylie terdiam lalu memandang Sebastian yang tersenyum. "Ayo," Pria itu dengan santai merangkul Kylie dan melanjutkan perjalanan mereka keatas.

Mereka menghabiskan waktu beberapa jam untuk mengelilingi komplek istana. Sebastian membiarkan Kylie mengeksplor bangunan itu dengan santai, tanpa wanita itu ketahui, ia diam-diam mengambil foto Kylie ketika wanita itu tidak melihat.

"Oh my, tempat ini fantastis." Kylie berputar sekali ketika mereka berada di tengah-tengah ruangan Palace. Sebastian tersenyum, ia memasukkan kedua tangannya di kantong jaket yang ia kenakan, hanya memandang. Ia tidak ingin menganggu Kylie. Mereka berdua memutuskan untuk keluar setelah perut mereka berteriak meminta untuk di isi.

"Ayo, kita harus memberi isi perut kita terlebih dahulu sebelum pergi ketempat berikutnya." Sebastian berkata kepada Kylie yang memandang kaget.

"Masih ada?" Tanyanya. Sebastian mengangguk lalu mengulurkan tangan yang langsung disambut Kylie tanpa berpikir panjang.

Where Dreams Begin (Kylie#2) ✅ (Completed)Where stories live. Discover now