nine

760 111 10
                                    

Hari ini ketujuh kakak kakak eugene akan pergi kesekolah. Sedari tadi eugene tidak bersemangat. Baru sebentar eugene dapat bermain dengan kakak kakaknya tapi hari ini ia harus berpisah kembali. Sungguh ini tidak menyenangkan.

"eugene? Kenapa makanannya tidak dimakan? "tanya raja jeon

"aku tidak ingin makan ayah."ucap eugene

"makanlah sedikit saja eugene."ucap pangeran ni-ki

"EUGENE SUDAH BILANG, EUGENE TIDAK INGIN MAKAN KAKAK!"teriak eugene

"eugene, hey! Tidak boleh seperti itu."peringat jungwoon

"kamu kenapa eugene?"tanya sunghoon

"aku baik baik saja. Bibi ayo main ketaman! "ajak eugene ke bibi yuju

"tapi putri belum makan."ucap bibi yuju

"aku ingin bermain saja bibi."eugene menarik tangan yuju pergi

"sepertinya adik kalian tidak rela kalian pergi. "ucap raja jeon

" sepertinya memang begitu ayah, sedari tadi eugene aneh. Bahkan eugene memilih dimandikan bibi yuju. "ucap sunoo

"ayah,kami izin pamit. Kami harus pergi ke sekolah."pamit pangeran jake

"temuilah eugene sebelum pergi."ucap raja jeon

"maaf ayah, tapi kami sudah sangat terlambat. "ucap pangeran jay

"baiklah, kalian pergilah."ucap raja jeon

"kami izin pergi ayah. "ucap mereka lalu membungkukkan badan dan pergi

Sudah cukup lama eugene berada di dalam kamarnya, karena sekarang sudah sangat siang.

"eugene ingin bermain keluar istana. Tapi jika eugene izin ke ayah, ayah pasti melarang eugene. Apa eugene kabur saja? "gumam eugene

"iya! Eugene kabur saja. Eugene ingin bertemu dengan teman teman rakyat kerajaan."gumam eugene

Eugene mengambil kursi dan meletakkannya di dekat jendela. Eugene naik ke atas kursi secara perlahan lalu lompat melewati jendela.

Setelah sampai halaman. Eugene mengendap ngendap pergi, meski banyak rintangan eugene tetap ingin pergi keluar istana.

Setelah sedikit lama berjuang, eugene akhirnya bisa keluar dari gerbang istana. Eugene pergi menuju danau tempatnya dan kakak kakaknya bermain.

Sesampainya disana eugene duduk di sebuah kursi sambil menatap danau di depannya.

"kapan yah,aku bisa bermain seperti dulu lagi dengan kakak kakak? Semenjak kakak ikut ayah, waktu bermain bersamaku berkurang. Eugene tau,tugas dari ayah itu penting. Tapi eugene juga penting kan? "gumamnya

Tiba tiba seorang perempuan duduk di sebelah eugene. Dia adalah putri evelyn.

"halo adikku."sapa evelyn

"kakak siapa? "tanya eugene bingung

"aku evelyn. Kau sedang apa disini? "tanya evelyn

"wah kakak putri evelyn? Aku sedang mencari udara segar saja kakak. "ucap eugene

"apa kau harus? Aku ada minuman untukmu. "ucap evelyn sambil menyodorkan sebuah botol yang terbuat dari bambu.

"terimakasih kakak. "eugene mengambil botol tersebut lalu meminumnya.

Evelyn tersenyum jahat melihat itu. Tak lama setelah minuman itu habis eugene langsung pingsan.

"hahaha, ternyata mudah sekali untuk meracuni anak menjijikan ini. "ucap evelyn sambil tersenyum jahat.

"EVELYN APA YANG KAMU LAKUKAN?!"

Evelyn berbalik badan dan kaget melihat yeonjun dan soobin berada di belakangnya.

"pangeran? "kaget putri evelyn

"apa yang sudah kamu lakukan terhadap putri eugene,evelyn?!"bentak pangeran yeonjun

"aku meracuninya! Sudah seharusnya aku  menyakitinya dan membawanya kehadapan ayahanda. "ucap putri evelyn

"tapi apa yang kamu lakukan itu salah evelyn! Kau menyakiti eugene yang bahkan tidak mengerti apa apa! "bentak pangeran soobin

"KAKAK KENAPA SELALU MEMBELA EUGENE?! ADIK KALIAN ITU AKU BUKAN EUGENE!!"bentak putri evelyn

"PULANG!"suruh yeonjun sambil mendorong evelyn kasar

"awas aja! Aku akan memberi tahu ayah! "ucap putri evelyn lalu menghilang menggunakan sihirnya.

"kita bawa eugene ke tempat yang aman sebelum rakyat kerajaan mengira kita yang mencelakai putri eugene. "ucap yeonjun

Soobin menggendong eugene lalu mereka pergi ke tempat sepi.

ᴘʀɪɴᴄᴇ ᴇɴʜʏᴘᴇɴTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang